Sate Padang (2)

4.8K 702 199
                                    


"Mama aku nggak suka sama kamu."

Krystal akhirnya berkata jujur sama Sehun. Capek juga berantem terus-terusan, siapa tau aja kalo Krystal jujur Sehun mau berubah.

"Gara-gara aku belum lulus?"

"Salah satunya. Mama ngeliat kamu kayak nggak serius kuliah. Kamu tau kan orang tua itu gimana?"

"Iya."

"Aku bukannya mau bandingin kamu, tapi gimana ya ngomongnya. Aku udah cerita kan kalau aku dikenalin ke anak temennya Mama?"

"Iya sayang. Aku janji aku bakalan lebih fokus lagi. Maafin aku, tapi kamu tetep sama aku ya? Kita baikan lagi?" Sehun menatap Krystal meminta jawaban, yang ditatap hanya mengangguk singkat.

Semoga aja Sehun bener-bener serius.

*

Dan ucapan Sehun dibuktikannya dengan lulus kuliah dalam waktu empat bulan. Sehun bener-bener buktiin ke Krystal kalau dia serius. Dan juga karena desakan orang tuanya yang memintanya untuk menyelesaikan kuliahnya.

Krystal jelas seneng dong, akhirnya Sehun bisa lulus juga. Setidaknya udah ada peningkatan dari pacarnya itu.

"Kamu masih berhubungan sama pacar kamu itu?" Mama Krystal menghampiri Krystal yang lagi tiduran di kamarnya.

"Sehun, Ma."

"Iya. Masih?"

"Masih, Ma. Dia udah lulus tinggal nunggu wisuda aja."

"Terus kerja apa?"

"Masih belum, dia kan suka foto-foto gitu. Kerjaan kan nggak cuma di kantor Ma." Krystal menjelaskan tentang kegiatan Sehun selama ini, dia emang suka fotografi dan kerjanya memang di situ.

"Mama tau. Kamu emang beneran nggak mau nyoba lebih deket sama Kai?" Krystal kembali memutar bola matanya. Ternyata Mamanya masih aja berharap sama Kai.

"Temenan aja, Ma."

"Kai masih sering kesini kan?" Krystal mengangguk mengiyakan, beberapa kali Kai memang main ke rumah. Dan Krystal juga nggak enak kalau misalnya nggak nemuin, karena Kai selalu langsung dateng tanpa nanya dulu Krystal di rumah atau enggak.

Dan entah kenapa pas Kai dateng, Krystal pas lagi ada di rumah.

"Kalau emang nggak mau sama Kai, bilang langsung ke orangnya. Karena Kai serius nyari istri, Tante Rani sama Mama udah berusaha ngenalin kalian. Tapi kalau kamunya tetep nggak mau, ya Mama nggak akan maksa kamu lagi."

Selesai bicara, Mama Krystal kemudian keluar dari kamar Krystal. Membuat Krystal memperhatikan langkah mamanya.

Kenapa rasanya nggak enak banget denger kalimat Mamanya tadi?

***

"Yang, mau ikut nggak besok?"

"Kemana?" Krystal menoleh pada Sehun. Saat ini mereka berdua baru aja makan siang bareng. Kebetulan Sehun lagi ada di deket kantor Krystal.

"Lombok."

"Ngapain?"

"Liburan lah, yang. Mau ikut nggak kamu?"

"Aku kan besok kerja."

"Bolos ajalah." Sehun tertawa ringan membuat Krystal langsung meliriknya sebal.

"Kamu tuh mending nyari kerjaan kek atau ngapain kek jangan liburan mulu."

"Ini kan ntar sekalian mau kerja." Ya emang nggak salah juga sih, dia liburan sambil hunting foto.

ShoeboxTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang