"Alamak!"
"Kita ketahuan ya?"Tanya Itori
"Mereka punya direktor yang bagus"Komentar Porpora
"Seru sekali"Tambah Uta
"Kita harus pindah tempat untuk mencari titik buta lagi"Komando Porpora.
"Padahal aku sudah bersusah payah mencari tempat ini"Keluh Uta kecewa.
"Okay!!"Sahut Itori.
Baru berjalan beberapa langkah tiba-tiba saja Porpora merasa jika ada sesuatu yang mendekat dia pun cepat-cepat menghindar.
*Blar*
Porpora berbalik untuk melihat siapa yang menyerangnya lalu tersenyum menyeringai dibalik topeng badutnya.
"Isashiburri na Kotaro"
Amon hanya menatap tajam.
"Aku.."
Uta dan Itori menoleh melihat siapa yang ikut bergabung dengan Amon.
"Ren.."Gumam Itori.
"Tak pernah mengerti dirimu, tapi aku akan menghentikanmu"Ucap Yomo lantang, Uta tersenyum.
"Yah..Silahkan"
Amon pun mengacungkan kagunenya kearah Porpora dan bersiap menyerabg Porpora hingga tewas.
-o0o-
Siang itu lagi-lagi ada pertengkaran di distrik 14, siapa lagi jika bukan disebabkan oleh 2 brandalan ghoul yang bernama Uta dan Yomo.
Yang akhirnya dilerai oleh Itori dan seperti biasa setelah babak belur Yomo kembali ke Anteiku dan Uta diobati oleh Itori.
"Baka, kau itu senang sekali berkelahi dengan Ren-chan lihat luka-lukamu itu"Ucap Itori memakaikan perban di pergelangan tangan Uta, dia benar tidak habis dengan cara berpikir kedua sahabatnya itu.
Uta terkekeh, entah kenapa setiap kali Uta selesai bertarung dengan Yomo rasa puas selalu terpatri diwajahnya, rasa puas dan senang.
"Aku senang saja setiap kali orang itu menangis"Jawab Uta dengan wajah tanpa dosa membuat Itori menghela nafas.
"Dia tidak menangis, baka!
"Eh? Kau tidak melihatnya ya Itori? Dia menangis lho!"
"Huft, terserah kau saja"Balas Itori mengalah sambil mengibas-ngibaskan tangannya tanda menyerah dengan perdebatan mereka.
Uta tertawa melihat Itori yang melenggang pergi.
Sejak bertemu dengan Yomo, entah kenapa Uta tidak lagi kesepian dan beradu pukul adalah cara mereka berbincang karena Yomo yang sangat irit bicara, walau terdengar aneh tapi Uta menganggap Yomo sebagai sahabat terbaiknya.
Sedangkan Itori?
Itori sudah bersahabat lebih lama dengan Uta ketimbang Yomo dan Itori sebenarnya menyimpan perasaan pada Uta tapi gadis itu berpikir agar tak usah memberi tahu Uta karena Uta tak mungkin menerimanya dan hanya Nico yang tahu soal perasaannya.
Sedangkan tujuan Yomo bergabung dengan Anteiku hanyalah untuk memperhatikan kedua anak kakaknya dari jauh.
Ayato dan Touka.
Yomo menyayangi mereka tapi tak mau bilang jika dia adalah paman mereka karena Yomo hanya ingin memperhatikan mereka dari kejauhan agar mereka tak sampai mengambil jalan yang salah seperti ayah mereka.
Lagipula wajah Touka benar-benar mirip dengan ibunya, membuat Yomo terkadang teringat kakak tersayangnya yang mati dibunuh CCG.
Saat Yomo mengetahui kematian kakaknya entah kenapa dia jadi sangat membenci Arata ayah Touka dan Ayato karena dianggap tidak bisa menjaga kakaknya dengan baik.

KAMU SEDANG MEMBACA
The King
Fiksi PenggemarSekuel kedua dari "My Moon Prince" Setelah Haise menikah dengan Touka dan memiliki 2 anak berjenis Half Ghoul, bukan lantas kehidupan mereka menjadi damai layaknya akhir dunia dongeng.. Kehidupan Haise yang semakin sulit karena dia bekerja disarang...