Dua puluh sembilan

9.9K 647 17
                                    

Leon berhenti di parkiran kafe rarabella,Nata juga memarkirkan motornya di sebelah motor Leon. Leon dan Nata turun bersamaan.

"Ngapain ke sini? Tadi gue udah" ucap Nata sambil menatap pintu kafenya yang di buka oleh pelanggan

"Bacot sayang" jawab Leon sambil menarik Nata masuk ke kafe

"Woy udah sering gue bilang! Gue bukan goat jangan di tarik-tarik!"

"Shutt berisik banget sih lo" Leon masih menarik Nata ke sudut ruangan di kafe yang bernuansa santai

"Ne. Gue nurut ae" ucap Nata yang malas berdebat

Nata duduk di bean bag yang ada di sana.Leon duduk di sebrangnya,duduk di kursi khas sutradara lalu memainkan hp-nya.

"Mau ngapain sihh?" kesel Nata yang melihat Leon cuman mainin hp tanpa ada niatan memulai pembicaraan

"Misi,ini pesenannya" ucap seorang pelayan dengan nampan yang berisi beberapa makanan

"Oh simpen sana aja kak" jawab Nata sambil nunjuk meja sebelah Leon

Pelayan itu hendak menyimpan nampan di tempat yang di tunjuk Nata, tapi terhenti karna ucapan Leon

"Sana aja kak,sana" ucap Leon sambil nunjuk lantai depan Nata,si pelayan pun menyimpan itu lalu permisi untuk pergi

"Makan tuh" ucap Leon tanpa menatap Nata

"Lo kenapa sih? Tiba-tiba ngajak ke sini,nyuruh gue makan,aneh tau" Nata heran juga kesel

"Oh lo gak mau makan ya udah gue aja yang makan" ucap Leon sambil duduk bersandar di bean bag sebelah Nata lalu memakan kentang gorengnya

Nata memutar kedua bola matanya malas lalu menatap para pengunjung kafe yang keluar masuk kafe.

"Sini gue suapin" ucapan Leon membuat Nata menatapnya

"Aaaaa" Leon mendekatkan kentang goreng ke mulut Nata

Nata masih diam sambil menatap heran Leon "Gue gak laper"

"Udah sih makan aja,lo belum makan gue tau kok. Lo harus makan supaya gak sakit,bentar lagi kan UN" ucap Leon dan Nata pun membuka mulutnya

"Nahh gitu dong. Makan yang banyak biar chubbi lagi" ucap Leon sambil menepuk-nepuk puncak kepala Nata

"Lagi?" tanya Nata setelah menelan kentang goreng kedua dari Leon

"Kan waktu kelas 10 lo chubby" jawab Leon sambil mencubit pipi Nata gemes

Nata mencubit tangan Leon "Ish! Ih ini tangan atur! Tempat umum bego" kesel Nata sambil menekankan kata bego

"Bego bego gini lo sayang kan hahah" ucap Leon dan kembali mencubit pipi Nata gemes

"Chubby chubby Nata emess ihhh makin sayang dehhh" ucap Leon yang masih mencubit Nata

"Aruhhh mesra-mesraan mulu kerjanya" tegur seseorang yang tiba-tiba duduk di sebelah Nata

"Eh Tita udah nyampe lo?" tanya Leon sambil melepas cubitannya pada pipi Nata

"Anjirr pipi gue melar ini mah" gerutu Nata sambil mengusap-usap pipinya

"Aditnya mana?" tanya Leon sambil celingukan

"I'm coming beb" ucap Adit sambil membawa sebuah nampan

"Eakkk lagi ngapain tadi kalian tereak-tereakan?"

"Ini cunguk lo nyubit pipi Nata" adu Tita

"Wahh ya bagus itu mah" jawab Adit

"Bangsat! Bagus apanya njing!" kesel Nata

Bad couple[SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang