Chapter 13

439 47 0
                                    

Chapter 13
~
Sana yang ditinggal Jungkook benar-benar merasa bosan.

"Huh.. Padahal kan aku lapar.. Dia tidak mengajak ku sarapan gitu..? Hmm aku ke dapur saja sendiri.."-Sana.

Sana pun pergi ke arah dapur dengan wajah cemberut nya.

-di depan pintu dapur

Ketika Sana hendak membuka pintu dapur, Jin juga pada saat itu hendak keluar dari dapur.

Klek!

"Loh?  Dapurnya dikunci?"-Sana.

'Eh?  Ada yang mengunci dari luar?'-Jin.

"Aishhh!!  Menyebalkan!!"-teriak Sana sambil melepas gagang pintu.

"Loh?  Suaranya Sana?"-Jin.

Jin kemudian membuka pintunya.

"Ternyata ada Sana rupanya.."-Jin sambil tersenyum kaku.

"Eh?  Jin-oppa? Eumm begitu kan memanggilnya..?"-Sana.

"Iya.. Tadi Sana juga mau membuka pintunya ya?"-Jin.

"Iya.. Jangan-jangan Jin-oppa juga mau membukanya?"-Sana.

"Iya.. Konyol kan.."-Jin.

"Ah?  Iya ya.. Konyol sekali.. Haha.."-Sana.

Situasi menjadi canggung.

"Ehh.. Sana ada urusan apa ke dapur?"-Jin.

"Eh?  Itu.. Aku sedang mencari makan! Aku sudah kelaparan di pagi hari.."-keluh Sana.

"Oh.. Jadi begitu ya.."-Jin.
'Dasar Jungkook itu.. Dia tidak mengantar makanan ke Sana?'benak Jin.

"Aku baru saja masak tadi.. Kau tunggu saja di meja makan.. Aku akan mengantar makanannya.."-Jin.

"Eh?  Jadi merepotkan.. Aku bantu saja ya.."-Sana.

"Eh?? Eh? Tidak usah.. Kau tidak perlu masuk ke dapur.. Kau tunggu saja di meja makan.. Oke?"-Jin sambil menjauhkan Sana dari dapur.

"Euh.. O-oke.."-Sana.

-di meja makan

Ternyata di meja makan sudah ada Jaehwan dan Seungwoo yang sedang mengemil makanan kecil di meja.

"Eh?  Kalian tidak sibuk pagi ini?"-Sana.

"Hey Sana.. Dengar ya.. Kami juga butuh istirahat lohh.."-Jaehwan.

"Hmm.. Tapi kenapa sepertinya Jungkook sibuk sekali pagi ini... Sampai-sampai dia mengabaikanku.."-Sana.

"Hah?!  Jungkook mengabaikanmu?!  Dasar bocah itu..!"-Seongwoo.

"Ehehehe.. Aku agak heran.. Tidak biasanya dia seperti ini.."-Sana.

"Dasar bocah labil itu.."-Seongwoo.

"Kenapa kau yang marah?"-Jaehwan.

"Habisnya.. Dia mengabaikan nona kita seperti ini.. Tidak bisa dibiarkan.. Aku akan mencarinya!"-Seongwoo yang pergi untuk mencari Jungkook.

"Haahh.. Dasar.. Biarkan saja dia.. Dia memang seperti itu.."-Jaehwan.

"Iya hehe.."-Sana.

"Kau mau? Lumayan ganjal perut sambil menunggu makanan.."-Jaehwan sambil menawarkan biskuit cokelat.

"Ah.. Boleh.. Kalau begitu kucoba satu.."-Sana mengambilnya.

------------------

"Eum.. Ngomong-ngomong.. Apa kau tau Jungkook sedang melakukan apa?  Kenapa dia sibuk sekali seperti itu.."-Sana.

"Entahlah.. Tidak ada yang tau.. Yang jelas.. Jungkook itu.. Pastinya hanya memikirkanmu.."-Jaehwan sambil tersenyum ke arah Sana.

"Eh?  Eh?  Apanya.. Kenapa memikirkanku..."-Sana sambil merona pipinya.

"Ya kan dia pria impianmu.. Kalian saling terhubung di dunia ini.. Tapi tidak tau kalau di dunia nyatanya.."-Jaehwan.

"Bicara tentang dunia nyata... Aku jadi penasaran.. Jungkook disana.. Seperti apa ya.. Apa nanti.. Saat aku kembali.. Dia akan mengenalku tidak ya....?"-Sana.

"Bicara apa kau ini.. Itu masih lama.. Nanti saja dipikirkan nya.."-Jaehwan.

"Iya ya.. Bicara apa aku ini.. Belum tentu juga kan nanti aku bisa bertemu dengannya lagi.."-Sana.

"...........hmm....... "-Jaehwan.

~~~~~~

"Permisi... Makanan sudah tiba.. Maaf agak lama.."-Jin.

"Wahh!!  Akhirnya!!  Aku sudah lapar.."-Sana.

"Mantap.. Ini dia yang ditunggu-tunggu.."-Jaehwan.

"Kau juga makan bersama kami kan?"-Sana.

"Tentu.. Aku juga lapar loh.."-Jin.

-----------------

"Ahhh.. Memang masakan Jin-oppa yang paling top!"-Sana.

"Ahaha.. Sudahlah.."-Jin.

"Aku ingin tambahhhh"-Jaehwan.

"Kau udah makan banyak tadi.."-Jin.

--------------------

"Hey Seongwoo-hyung.. Dengarkan aku dulu.."-Jungkook.

"Apa yang perlu kudengar.. Kau itu sudah mengabaikan Sana.. Tidak bisa dimaafkan!!"-Seongwoo sambil menyeret Jungkook ke arah meja makan.

"Ini salah paham.. Aku tidak mengabaikan nya!!"-Jungkook.

"Apanya yang salah paham.. Hah?!"-Seongwoo.

"Itu.. Aku hanya akan memberikan kejutan..!!"-Jungkook.

--------------------

"Kejutan?"-Sana.

"Hah?  Sana?"-Jungkook waspada.

"Kejutan apa?"-Sana.

"Ah.. Itu.. Anu.. Hehe.."-Jungkook.

"Dasar Seongwoo bodoh.."-Jaehwan.

"Apa.. Apa.."-Seongwoo.

"?????????"-Sana.


~to be continued~

FAKE TOWN BABY [Sana & JungKook] ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang