"Ay ni apeseon Stupid jakku haetteon nongdam tto hae geunde useojune neodo nae maeumgwa gateun geolkka..."
kamar yg sangat ramai akan suara musik yg terus bergema itu pasti akan membuat siapa saja yg mendengar nya akan marah dengan orang yg memutar musik dengan volume yg tinggi itu.
"PARK JIHOOOONNNN....KALAU KAU TIDAK DIAM,EOMMA AKAN DATANG KESANA DAN MENGHANCURKAN KAMARMUUUU!!!!!"
teriakan yg berasal dari lantai satu itu sontak membuat jihoon menghentikan musiknya.
"EOMMAAAAA...AKU KAN HANYA BERNYANYIIIII"keluh jihoon
suara derap langkah yg terburu-buru mendekat kearah kamarnya
ceklek
"sini kau anak manja!sini kau!"
plak plak
"yak!eomma!kenapa kau memukul bokongku!!!ini sakit huwweeeee"rengek jihoon
"makanya jangan berani berteriak kepada eomma-mu sendiri anak muda"ucap nyonya park,lalu melangkah keluar kamar jihoon untuk kembali kedapur dengan apron pink yg masih menyangkut di tubuhnya
jihoon mendelik kesal kearah pintu yg tertutup itu,lalu meraih ponselnya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"astaga,kenapa kau sangat ingin mengajak ku berkelahi dengan wajah tampanmu itu?kkkk....menyebalkan,tampan sekali"monolog jihoon
"bahkan aku selalu membaca ff tentang mu. oh kau tahu?ada satu ff yg dimana kau jadi guru disitu,aku menyukainya,tapi author nya lama banget update....hhhhh"ucap jihoon berbicara ke foto woojin yg ada diponselnya itu.
telinga gue kok panas anju-author
Seorang Fanboy yg menyedihkan
tok tok
bunyi ketukan dipintu kamar itu membuat jihoon mengalihkan atensinya.
ceklek
pintu terbuka dan menampilkan hyung nya yg datang dengan wajah yg terlihat lesu
"wae?!"kesal jihoon
"cepat turun kau babi,ayo kita makan malam"ajak jimin, hyung-nya jihoon
"penyakit manusia adalah selalu lupa dengan dirinya sendiri"sindir jihoon dan melangkah meninggalkan jimin menuju meja makan.
jimin menggeleng heran sembari menatap adik nya itu
"apa dia memang adikku?"monolog jimin lalu berjalan menyusul jihoon
saat dilantai bawah,jihoon dapat melihat meja makan dirumah tingkat dua namun minimalis nya ini banyak sekali dengan berbagai lauk.
"hemmmmmm....hahhh"jihoon menghirup aroma makanan yg ada dimeja makan itu
"berhenti mengendusnya,nanti kotoran hidung mu jatuh bagaimana?"ucap jimin yg duduk dihadapan jihoon
"EOMMAAA,liat hyung....dia selalu mencari masalah denganku"rengek jihoon
"park jimin....jangan mengganggu adikmu"ucap sang eomma dari dapur
"dasar anak manja,sudah SMA tapi seperti anak TK"ucap jimin pelan,tapi masih terdengar oleh jihoon
"terserah kau hyung"ucap jihoon lalu memutar bola mata nya malas.
tapi,setelah itu,senyuman nya mengembang menunjukkan binar senang dengan sesuatu dihadapannya.
"eeommaa...aku terharu kau membuat semua makanan ini"ucap jihoon dramatis
