*Kamu Dan Aku*

2.6K 84 1
                                    

             Prillly yang berada di sekitar danau dan Mencari.
"Ali,Ali,Ali kamu mana" Teriak Prilly.
           Prilly tak sengaja melihat Kursi roda milik Ali dekat danau dan Melihat seperti seorang Pria yang hampir tenggelam.
"Aliiii" Teriak Prilly.
           Prilly berlari mendekatin Danau dan Membuka sepatunya.Prilly melompat ke Danau dan Menyelam menuju Ali.Prilly melihat Ali yang sudah tak sadarkan diri.Prilly merangkul pinggang Ali dan Berenang Menuju Pinggir Danau.
             Beberapa Saat Kemudian.
         Ali dan Prilly berada di pinggir Danau.Prilly mengunakan Kedua telapak Tangannya Menempel Di dada Ali dan Memompanya berkali kali
"Ali,Bangun Ali,Jangan tinggalin aku,Aku mohon,Aku mencintai kamu apa adanya,Aku nggak masalah kamu lumpuh Ali,Aku tetap mencintai kamu" Ucap Prilly menangis dan Memompa Jantung Ali.
            Prilly membuka Bibir Ali dan Mencium Bibir Ali.Prilly memberikan nafas buatan untuk Ali.Ali membuka matanya dan Terkejut melihat Prilly mencium Bibirnya.Prilly melepaskan Ciuman Bibirnya dengan Bibir Ali.
"Uhuk Uhuk Uhuk"
               Ali terbatuk batuk dan Memuntahkan Air danau yang masuk ke dalam tubuhnya.Prilly memeluk Ali.
"Kamu ngapain nyelamatin aku Prill,Biarin aku mati,Hidup aku udah nggak berguna" Ucap Ali.
"Aku nggak mau kehilangan kamu Ali,Aku mencintai kamu Ali,Aku akan tetap menerima kamu dan Kondisi kamu yang sekarang" Ucap Prilly menangis.
"Kamu gadis baik,Kamu gadis yang sempurna,Aku nggak pantas buat kamu,Aku bajingan,Aku cacat" Ucap Ali menangis di pelukan Prilly.
"Kamu pikir aku sempurna,Aku kotor Ali,Karena kamu udah mengambil kesuciaan aku dan Pergi meninggalkan aku yang tengah mengandung bayi kamu" Ucap Prilly melepaskan pelukan dengan Ali dan memukul dada Ali dengan Pelan.
"Aku benci mengapa aku bisa sampai cinta mati sama Pria bodo kayak kamu,Pria yang selalu pengen mengakhirin Hidupnya" Ucap Prilly menangis.
           Ali mengusap Air mata Prilly.
Ali berusaha bangun Dari rumput.
Prilly membantunya.Ali mengenggam Tangan Prilly dan Mencium Tangan Prilly.
"Maafin aku ya sudah menodai kamu,Maafin aku yang sudah menghamili kamu dan Maafin aku yang sudah meninggalkan Kamu dan Bayi kita,Tapi aku nggak bisa menikah sama kamu,Karena aku nggak pengen kamu terjebak di dunia aku yang cacat Prilly dan kamu masih bisa mendapatkan laki laki yang lebih baik dari aku" Ucap Ali Menangis.
"Aku nggak peduli,Aku mau nya sama kamu,Aku maunya menikah sama kamu dan aku tidak akan pernah mencintai pria lain selain kamu,Ali aku mohon jangan giniin aku,Aku mencintai kamu apa adanya dan Aku menerima kamu apa adanya" Ucap Prilly menangis.
         Ali melihat tatapan mata Prilly dan Mencari kebohongan di mata Prilly.Tapi dia hanya menemukan ketulusan dari mata Prilly.
"Maafin aku ya,yang udah menyakitin kamu,Aku sangat amat mencintai kamu Prill,Aku merindukanmu" Ucap Ali memeluk Prilly.
"Aku juga mencintai kamu dan merindukan kamu" Ucap Prilly membalas pelukan Ali.
              Prilly melonggarkan pelukannya dan Mengecup bibirnya sambil melumat Bibir Ali.Ali membalas kecupan Bibir Prilly dan membalas lumatan bibir Prilly.Setelah itu Prilly mengambil kursi Roda Ali.
Ali berusaha menaikin kursi rodanya.
"Kamu yakin masih tetap mau menikah sama aku,Kamu tengok aja jangankan untuk berjalan,Untuk menaikin kursi roda Aja aku nggak bisa" Ucap Ali Lirih.
               Prilly membungkuk di samping Ali.Prilly menaruh tangan Ali di bahunya.Prilly berdiri sambil mengangkat tubuh Ali.Hampir Ali terjatuh.Tapi Prilly memeluk Pinggang Ali.Ali dan Prilly saling menatap.
"Karena aku akan menjadi kaki kamu untuk berdiri dan berjalan" Ucap Prilly mengecup Bibir Ali.
           Ali tersenyum karena Prilly masih mencintainya.Prilly mendudukkan Ali di kursi Roda dan Mendorong kursi roda Ali dengan tersenyum bahagia.

"Maafkan duhai sayang
Maafkan diriku membuatmu kecewa"
                Ali bernyanyi sambil mengenggam tangan Prilly yang sedang mendorong kursi roda dan Ali menyandarkan Pipinya di tangan Prilly.

"Kekasih bukan ku kecewa
Sesungguhnya aku takut kehilanganmu"
      Prilly bernyanyi dan memeluk Ali dan Ali memegang Tangan Prilly yang memeluknya dari belakang.Prilly membungkuk di samping Ali.

"Hanya dirimu yang aku cinta"
              Ali bernyanyi dan membelai Pipi Prilly.

"Hanya dirimu yang aku sayang"
               Prilly bernyanyi dan mengenggam tangan Ali dan Menempelkannya di pipinya.

"Ku bersumpah pada diriku sendiri
Ku ingin selalu kan mendampinginmu oh kasih"
              Ali bernyanyi dan Membelai rambut panjang Prilly dan Meraba wajah Prilly.

"Ku berjanji pada diriku sendiri
Selalu setia mengabdi padamu kasih
Walau sampai akhir hayatku
Selalu bersamamu"
              Prilly bernyanyi dan Memegang kedua Pipi Ali dan Menatap Ali.Ali menatap Prilly.
Prilly memeluk Ali.Ali membalas pelukan Prilly dan Membelai rambut panjang Prilly.

         Prilly sedang mendorong kursi roda Ali.Tiba tiba banyak Orang yang sedang berjalan dan melihat mereka.

"Gila cantik banget cewe nya dan seksi lagi,Tapi kenapa cewek secantik dan seseksi itu mau aja ya pacaran sama Pria cacat itu"
"Iya Bro,Kan bisa sama kita"
"Emang sich cowonya tampan lebih dari dia dari pada Kita,Tapi apa gunanya kalau lumpuh"
                Ali terdiam mendengar perkataan Mereka.Prilly menatap 3 Cowok itu dengan Tajam dan Berwajah Dingin dan Datar.Mereka ketakutan melihat tatapan Prilly.
Ali menjalankan kursi rodanya sendirian tanpa Prilly.Prilly terkejut dan Berjalan mengejar Ali.
"Emang iya aku lumpuh,Cacat,
Seharusnya aku sadar diri aku nggak pantas buat Prilly dan Bersanding dengan Prilly,Aku membenci diri aku sendiri yang cacat" Ucap Ali menangisin dirinya yang lumpuh.
              Ali menghentikan Kursi rodanya.Ali berusaha berdiri tegak tapi Tubuh terluruh hampir jatuh tapi Prilly menahan Ali dan mendudukkan Ali.Prilly membungkuk di hadapan Ali.
"Kamu ngapain sich peduliin perkataan mereka,Kalau kamu pengen berjalan lagi,Besok kamu harus ke rumah sakit dan ikut terapi" Ucap Prilly.
"Kata dokter terapi belum bisa menjaminkan kalau aku bisa berjalan" Ucap Ali memukul kakinya.
"Kalau kamu memukul kaki kamu berkali kali,Apa kaki kamu bisa berjalan,Kamu kan belum di coba terapi,Kamu harus berusaha dan Semangat,Aku yakin kamu bakal sembuh kok,Aku bakal setiap hari menemani kamu terapi" Ucap Prilly tersenyum.
"Soal pernikahan kita" Tanya Ali Ragu.
"Soal pernikahan kita,Kita bisa tunda sampai kamu benar benar siap,Sekarang kita pikirkan adalah kesembuhan" Ucap Prilly.
"Makasih ya udah ngertiin aku" Ucap Ali.
              Prilly tau Ali ingin mereka segera menikah tapi dia mikir kalau dia Cacat dan Nggak akan bisa menafkahi Prilly secara Lahir dan Batin.Tapi Prilly akan berusaha membuat Ali yakin kalau dia bahagia bersama Ali dalam kondisi apapun.


BERSAMBUNG.


                  Vote And Comment.

CINTA (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang