31

548 99 11
                                    


Woojin membuka pintu mobilnya, mata elangnya itu terlihat semakin tajam, memintaku untuk masuk kedalam.

Tangannya belum juga ia lepaskan meski kini aku dan woojin duduk dijok belakang mobil yang dulu sering mengantarku mencari tante heegi --mobil milik woojin

"jin, lepas. Ini bukan seharusnya" pekikku sembari mencoba melepaskan genggaman tangan woojin

Woojin masih diam, namun kini sorot matanya penuh dengan rasa kecewa, pegangan ditangannya pun kian mengendur. Dilepaskannya tarikan nafas dia pelan pelan

"terus yang seharusnya gimana han?" tanya woojin

Aku terdiam. Entah apa yang woojin maksudkan dari ucapakannya

"gimana seharusnya gue bersikap sama lo?" tanya woojin lagi yang masih belum bisa aku jawab





Aku ingin menangis..















-----

Lah nulis apadah :"( kira kira mereka kenapa ya? Stay tune next chapt (flashback) heheeeeww

Assalamu'alaikum Busan -Park Woojin [End✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang