Sebab aku percaya, Allah menciptakan makhluk untuk saling memerlukan dan melengkapi.
Seperti hadirnya woojin yang memerlukanku untuk menuju indahnya tempat terakhir seorang hamba --surga, dan woojin yang melengkapiku disetiap hembusan dan jejak yang aku langkahkan.
Nyatanya setiap masalah, setiap musibah yang terjadi saat itu hanya bumbu untuk menambah keterikatan rasa sayangku padanya. Hari ini aku resmi menyandang gelar park, bukan karena keisengan park woojin yang menambah embel embel park saat menyimpan nomor ponselku. Tapi memang benar benar gelar 'park'-ku resmi dihadapan negara.
Sore itu papa membuka pintu ruang perawatan woojin, beliau sempat mendengar apa yang menjadi bahan keributanku dengan woojin. Wajahku sembab sementara wajah woojin bingung tidak mengerti apa yang sejauh ini aku bicarakan. Setelah mendengar klarifikasi dari aku, yerim, nyonya park, bahkan sohye sendiri yang dipaksa datang kerumah sakit, akhirnya woojin terbebas dari tuduhanku atas kehamilan sohye. Secuilpun gumpalan darah dirahim sohye itu tidak ada. Ya allah lucu sekali skenario kim sohye.
Dan hari ini woojin mengucap janji. Mencium kening dan membisikkan salam ketika aku mencium tangannya "Assalamualaikum sayang"
- End -
Alay parah real endingnya :")
KAMU SEDANG MEMBACA
Assalamu'alaikum Busan -Park Woojin [End✔]
Short StoryAssalamualaikum Busan, Assalamualaikum Park Woojin. -privated Highest rank #7 in PWJ -290918 Cr. July2018