6. Who is Jennie?

896 55 0
                                    

Seorang namja bersurai Pink sedang terkekeh kala ia sedang berada di puncak wahana bianglala. Ini adalah wahana terakhir yang dicobanya. Akhirnya ia sudah mencoba semua wahana di karnaval ini.

"Kau pasti menyesal melewatkan semua kesenangan ini Tae." Namja bernama Park Jimin itu kemudian menutup matanya. Membiarkan angin yang berhembus memainkan surai Pinknya. Begitu damai hingga akhirnya bianglala itu kembali berputar dan berhenti ketika Jimin berada di paling bawah. Jimin segera turun, mengucapkan Terima Kasih pada penjaganya kemudian berlalu ke tempat ia dan sahabatnya berpisah sebelumnya.

"OMONA!" Pekik Jimin kala menyadari sahabatnya, Taehyung, tak ada didekat mobil Porsche Silvernya. Sebelumnya Taehyung bersandar pada bemper mobilnya. Namun sekarang ia sudah tak ada disana. Baiklah, Jimin mungkin pergi selama beberapa menit. Bahkan mungkin jam. Jadi tidak mungkin dia akan menemukan Taehyung berada diposisi yang sama persis seperti terakhir kali Jimin meninggalkannya. Tapi... "Kemana dia?"

Jimin frustasi. Ia mulai panik. "Tenang Jimin. Tenang." Ia berusaha menenangkan dirinya sendiri. "Paling juga dia sedang membeli Permen Kapas atau Ice Cream Vanilla kesukaannya. Iya kan?" Dengan kalimat itu, Jimin akhirnya kembali rileks. Nafasnya kembali teratur hingga kesadaran merasuki pikirannya. "OH! Tidak! Dompet Taehyung kan ada padaku. Mana bisa ia berbelanjan jika tidak membawa uang?" Kepanikan kembali merasuki pikiran Jimin. "Mungkin dia sedang kekamar kecil. Itu hal yang wajar kan? Aku yakin sebentar lagi dia akan kembali kesini" Lagi, perasaan Jimin mulai membaik. Ia akhirnya tenang hingga 30 menit kemudian namun  Taehyung belum juga datang.

"Ahh... Eottaekkaji?" Jimin menjambak surainya frustasi. Kemudian percakapannya dengan Namjoon sebelum ke California kembali terngiang.

FLASHBACK

"Begini, kami membutuhkan seorang Asisten rumah tangga. Seseorang yang akan memasak dan membersihkan rumah. Dan, masakan anda sangat lezat. Kami ingin anda mempertimbangkan untuk menjadi Asisten rumah tangga kami Nyonya Park. Anda hanya perlu memasak saat sarapan dan makan malam. Dan ketika Taehyung lapar tentu saja. Merapikan kamar kami dan kamar Taehyung 2 hari sekali. Melakukan General Cleaning atau pembersihan secara menyeluruh setiap Seminggu sekali, dan membawa pakaian kotor ke Binatu 3 hari sekali. Gajinya akan kami berikan seminggu sekali dan jumlahnya adalah $1000. Bagaimana? Anda mau menjadi Asisten rumah tangga kami?" Perkataan Namjoon membuat Nyonya Park tak dapat menahan suara terkesiapnya yang besar. Ia benar-benar terkejut. $1000 perminggu? Yang benar saja. Itu bahkan melebihi hasil penjualan Tteokbokkinya selama sebulan.

"Ne. Ne. Saya mau. Ini merupakan kehormatan besar bagi saya. Saya sangat berterima kasih. Jeongmal Kamsahamnida." Jawab Nyonya Park cepat. Tak ingin menyianyiakan kesempatan sekali seumur hidupnya ini.

"Kami juga memiliki kamar kosong yang bisa anda tempati jika anda mau Nyonya Park. Jimin bahkan bisa punya kamar sendiri. Tidak masalah jika anda tidak mau Nyonya Park. Hanya saja, tolong bersihkan kamar-kamar kosong itu sebulan sekali." Ucapan Namjoon kali ini sukses membuat Jimin bergabung dalam kontes 'Siapa Yang Bisa Terkesiap Paling Besar' dengan Ibunya.

"Kami dengan senang hati akan menerima tawaran untuk tinggal dirumah megah ini. Setidaknya kami bisa menghemat uang. Tapi tentu saja untuk sementara. Setelah tabungan kami cukup, kami akan pindah secepatnya." Jawab Nyonya Park.

"Jangan sungkan Nyonya Park. Kalian bisa tinggal disini selama yang kalian mau. Sungguh." Kali ini Hyemi yang bicara. Ia masih setia mengelus surai emas anaknya yang sedang dipangkunya itu.

"Dan Jimin." Namjoon memulai. Membuat Jimin sedikit tersentak kaget. Ia khawatir pada apa yang akan dikatakan selanjutnya oleh Namjoon.

"Aku yakin Taehyung sudah memberitahu bahwa ia ingin pergi ke California" Jimin mengangguk menanggapi pertanyaan Namjoon. "Dan aku juga sangat yakin dia sudah memberitahu bahwa dia ingin kau menemaninya kesana." Lagi-lagi Jimin hanya mengangguk. "Jadi, Bagaimana? kau akan menemaninya ke California?"

Love Maze | TAENIETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang