Dara terus datang mengunjungi Jiyong di hari berikutnya tanpa benar-benar memperdulikan tatapan aneh dari setiap staf dan member Bigbang yang juga datang ke studio.
"Sebenarnya apa yang dilakukannya disini? Apa dia tidak tau kalau hari liburnya itu sangat berharga? Apalagi disaat ini?" bisik Seunghyun sendirian.
Seungri yang selalu datang terlambat juga cukup terkejut melihat Dara sudah duduk di ujung ruangan sambil makan dengan santai.
"Oh! Noona! Kau datang?" serunya kaget.
Dara mengangguk, "aku dengar hari ini kau rekaman, jadi aku akan menyemangatimu" ujar Dara sambil mengepalkan tangannya didepan dada.
"Wah, aku terharu mendengarnya" ucap Seungri dengan berlebihan.
"Sudahlah, cepat bersiap-siap!" Jiyong menyela dengan dingin.
"Baik, hyung!"
Seunghyun tertawa didalam hati, "menyemangati Seungri? Jangan membodohi orang lain, cukup dirimu saja yang terbodohi! Sudah jelas kau kemari untuk Jiyong" batinnya.
"Oh?!" seru Seungri saat melihat Jiyong yang juga sedang menikmati makanan. Lalu melirik kearah Dara, memperhatikan makanan yang sama yang sedang dinikmati kedua orang itu.
"Ada apa?" tanya Jiyong heran.
Seungri menggeleng dengan cepat, "oh? Tidak. Bukan apa-apa, hyung"
Lalu dia masuk ke dalam ruangan dengan perasaan bingung dan penasaran.
"Jiyong hyung dan Dara noona makan bekal yang sama? Apa mereka mempunyai hubungan sekarang? Bahkan mereka memakai tempat bekal yang sama sekarang!" batinnya sambil masuk ke dalam ruangan dengan tenang.
"Kau sudah siap?" tanya Jiyong lewat mic dihadapannya.
Seungri memberikan tanda bahwa dia sudah siap dengan mengangkat jempolnya.
"Baiklah, kita mulai sekarang"
***
Seungri's POV
Aku sudah mencurigai Jiyong hyung sejak awal, bahkan sebelum dia meminta Sajangnim untuk menjadikan Dara noona sebagai Makeup artistnya. Dia sering dengan sengaja atau tidak sengaja, mengikuti jadwal Park Bom walaupun dengan jadwal padat kami. Dia selalu bisa menyisihkan waktunya.
Awalnya aku pikir dia menyukai Park Bom. Tentu saja! Dia seorang penyanyi terkenal, cantik dan sangat bersahabat. Tapi ternyata semua penilaianku itu salah besar.
Dia ternyata melakukan itu semua untuk Dara noona. Aku tau, Dara noona memang menarik, wajahnya juga sangat cantik. Aku juga mengakui hal itu.
Aku hanya bingung tentang satu hal. Sejak kapan Jiyong hyung bertemu dengan Dara noona hingga membuatnya seperti itu? Sementara jadwal kami benar-benar tidak memungkinkan bahkan hanya untuk sekedar berinteraksi dengan idol lainnya yang kebetulan satu panggung. Apalagi dengan staff dari artis lain! Benar-benar mustahil!
Ini kebetulan yang aneh. Ini tidak bisa dikatakan kebetulan. Jiyong hyung pasti punya alasan dibalik ini semua.
Banyak hal yang tidak aku pahami. Kalau dia sudah bisa sedekat ini dengan seseorang yang dia sukai, kenapa dia menciptakan lagu pecundang seperti itu? Dara noona sekarang adalah salah satu staffnya, tapi kenapa dia bertingkah seolah-olah dia telah dicampakkan? Semakin hari dia semakin terlihat tidak bersemangat. Itu tidak baik untukku!
Bukankah semakin hari hubungan mereka terlihat semakin baik? Aku lihat Dara noona sepertinya juga mulai tertarik padanya. Kalau tidak, untuk apa dia menyia-nyiakan liburan yang berharganya itu hanya untuk bertemu dengan Jiyong hyung?
KAMU SEDANG MEMBACA
SUPER STAR
Fanfiction"Apa memang seberat ini menjadi makeup artist dari seorang superstar seperti dirinya? Kalau aku tau, aku tidak akan mau menerima pekerjaan ini sejak awal! Apalagi setelah aku tau dia ternyata se-menyebalkan ini! Kapan nasib bisa berpihak padaku?"-Da...
