" HAH? SERIUS LO MAU PUTUSIN ALDI? "
" Iya, gue bosen "
" Astaga vir, bego banget deh lo "
" Lagian gue males, cara dia pacaran itu ngebosenin tau "
" Tapikan vir, kasian juga sialdi kalo lo langsung mutusin dia gitu aja. Coba deh kalo lu ada diposisi dia "" Au ah "
" Yaudah kalo itu yang lo mau, gue gaakan maksa. Kalo gue maksa juga pasti lo gaakan dengerin gue "" Hehe oke bay "
" Tiati karma "
" Udah dibilang gue gapercaya karma "
" Lo gapercaya karena lo belom ngerasain "
" Serah lo sar "
" karma OTW "" Bacot ah "
Setelah itu tak ada balasan dari sarah. Semoga keputusannya ini tidak menyakiti aldi. Tapi aldi pasti tersakiti. Tapi sayang, vira tidak akan peduli. Tidak akan pernah
...
Hari ini langit mendung, seperti akan turun hujan. Aldi kembali menjemput vira untuk berangkat kesekolah bersama. Tapi bundanya vira mengatakan bahwa vira sudah berangkat.
Aldi tidak tahu kenapa.
Setelah sampai disekolah, aldi buru-buru kekelasnya untuk bertemu dengan vira. Senyum aldi mengembang ketika menemukan vira sedang memainkan ponselnya didalam kelas.
" Vir.. " panggilan aldi berhasil membuat vira mendongakan kepalanya. Langsung saja aldi bertanya
" Tadi kok berangkat duluan sih? Aku kan kerumah kamu " ucapan aldi barusan berhasil membuat vira menaikkan sebelah alisnya
" Lagi pengen berangkat pagi "
" Oh gitu "
" Oh iya gue pengen ngomong sama lo, tapi ga disini, ayo ikut gue " Aldi hanya mengikuti yang vira katakan.
Tenyata vira membawanya ketempat pertama kali dia jadian, Taman. Kebetulan hujan tidak turun, hanya langit mendung.
" Oke gue langsung ke inti aja, gue mau kita putus " perkataan vira membuat aldi merasa dadanya sesak, ia diam. Merasa hatinya rapuh
" Kok kamu tiba-tiba minta putus sih ? "
" Gue emang gasuka sama lo dari awal ". Dan hati aldi saat ini benar-benar hancur.
Meskipun ia laki-laki bukan berarti tidak bisa merasakan patah hati. Dada aldi terasa sesak, hatinya sakit.
"
Terus kenapa lo nerima gue ? " ucapan aku-kamu kembali berubah menjadi lo-gue
" Kasian gue sama lo, dan gue kira gue bakal jatuh cinta dengan cara lo sendiri kalo pacaran. Tapi ternyata gue tetep gasuka ". Vira tersenyum miring setelah mengakhiri kalimatnya
Aldi tidak menjawab, ia sakit hati. Sungguh ini tidak ia harapkan. Hujan turun deras tetapi aldi belom bergerak sedikitpun dari tempatnya. Sedangkan vira, ia sudah meninggalkan aldi yang diam sejak tadi.
Aldi galau, ia merasa dipermainkan.
Statusnya dengan vira hanya bertahan 3 hari. Waktu yang sangat singkat memang. Tapi aldi tidak akan terlarut-larut dalam kesedihan.
Susah memang mencintai seseorang yang tidak mencintai kembali. Semua perjuangan aldi hanya terbayar sedikit.
Cintanya bertepuk sebelah tangan.
Tapi aldi tidak boleh putus asa.Mungkin suatu saat aka nada yang lebih baik dari vira.
Dan tidak akan mempermainkan perasaannya.
Aldi percaya itu.
***
PART VIBRA PENDEK - PENDEK YA
TAPI INSYAALLAH UPDATENYA SERING KOK
VOTE VIBRA YA
KAMU SEDANG MEMBACA
VIBRA
Teen FictionKisah seorang perempuan yang awalnya bermain-main dengan cinta. Lama kelamaan akhirnya dia bisa merasakan jatuh cinta yang sebenarnya Apakah takdir akan benar-benar menyatukan cintanya? Setelah apa yang ia perbuat? Penasarankan? Baca lah!!!!!