Bad Boy's Regret -14- Tak Ingin Mengakui Rasa

10K 687 36
                                    

Written by: AstieChan
Dicopy sama persis ke:
💖 THE BAD AND THE NERD 💖
💖 POSSESSIVE BAD BOY AND MY NERD GIRL 💖
💖 MY STALKER BADBOY 💖
💖 BADBOY'S LOVE 💖

Written by: AstieChanDicopy sama persis ke: 💖 THE BAD AND THE NERD 💖 💖 POSSESSIVE BAD BOY AND MY NERD GIRL 💖 💖 MY STALKER BADBOY 💖 💖 BADBOY'S LOVE 💖

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ji Wook terlihat begitu menikmati makanan dari Aria. Keringat turun membasahi wajah dan bibirnya pun memerah. Ia mengibaskan telapak tangan di depan mulut.

“Apa makanannya terlalu pedas?” tanya Aria yang segera mengangsurkan sebotol air mineral kepada pemuda itu.

Ji Wook menggeleng, tetapi langsung menyambar botol air itu dan menenggak isinya. “Makanannya sangat enak. Apa kau sendiri yang memasaknya?”

“Benarkah kau suka?” gadis blasteran Indo-Amerika itu bertanya balik. Mata yang tadi sendu kini berbinar-binar menatap Ji Wook.

“Apa nama makanan ini? Aku belum pernah makan sebelumnya.” Ji Wook mengecap rasa yang tertinggal di mulutnya. ”You made it perfectly,” pujinya.

Thank you,” jawab Aria malu-malu. Ia segera menundukkan wajah, pipinya kini pasti memerah seperti udang rebus. Ia tak menyangka ada orang yang menyukai makanan buatannya. Selama ini hanya papa yang selalu memuji masakannya. “It’s fried rice, makanan khas Indonesia. Kalau kau suka, nanti akan kubawakan lagi untukmu.”

“Tak perlu repot-repot, tapi aku pasti dengan senang hati akan menghabiskan jika kau membawakannya,” ujar Ji Wook tersenyum lebar.

“Tidak akan merepotkan. Lagi pula memasak sudah menjadi pekerjaanku setiap hari,” balas Aria.

Kebersamaan mereka harus berakhir lantaran bel masuk telah berbunyi. Aria segera membereskan kotak bekalnya. Kemudian keduanya beranjak dari kantin menuju ke kelas masing-masing.

Mood Aria sudah lebih jauh membaik setelah makan siang bersama Ji Wook tadi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mood Aria sudah lebih jauh membaik setelah makan siang bersama Ji Wook tadi. Namun, membayangkan ia harus kembali ke kelas dan duduk di samping Axel membuat kemarahan yang sebelumnya mereda jadi tersulut lagi.

My Stalker Badboy (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang