"Terkadang Sulit di percaya, Bahwa takdir begitu Rumiit, jika dulu dewi shatti rela membakar tubuh nya demi nama baik suaminya dewa Siwa, maka kali ini aku menerima Tuduhan suamiku untuk mengembalikan kepercayaan juga cintanya"..
•••••••
"Ragini... Ragini,, Ragini buka matamu,, Ragiiniii"(Ucap laksya menepuk kecil pipi Ragini)
Ketika Terdengar suara shirine ambullance Laksya buru buru meng nggendong Ragini, begitu pula dg Sanskar yg sudah terlebih dulu menggendong Syakira ke mobil ambulance.
Di dalam Rumah keluarga maheswari, mereka masih tetap menunggu dg gelisah,
Anapurna, Sujata juga yg lain berdoa memohon pada dewa nya."Astaga Yha dewa, ini sudah larut malam, dimana menantu juga cucuku , Jaga dia, kumohon"(Doa sujata)
"Astaga kakak, Aku merasa sangat cemas!!"(Ucap sujata setelah usai sembayang)
"Tenanglah sujata, tenang"(Ujar anapurna)
"Ram, kau telvon Putramu, kenapa kau diam saja, apa kau tidak cemas dg menantu dan cucumu??(omel sujata)
Belum sempat Ram Menjawab, Terdengar suara Shirine, mereka semua terdiam mencoba memastikan.
"Kakak, siapa yg meninggal ?? Bukankah itu suara ambulance,,!! (ucap sujata pada Annapurna)
"Iyha sujata, aku juga mendengarnya!!"(Ujaar Annapurna)
"Ram coba kau lihat, kenapa kau selalu diam hah??(Omel sujata kesal)
"Laksya,,,??(Panggil Annapurna ketika melihat Laksya menuruni tangga)
"Ragini?? Laks kenapa dg Ragini!!(Tanya Annapurna cemas ketika melihat ragini dalm gendongan Laksya tak sadarkan diri)
"Ibu aku akan jelaskan nanti,, tolong panggilkan dokter ibu"(Pinta laksya membawa ragini ke kamar)
"Sanskaaaarr"(Teriak sujata berlari menghampiri Sanskar yg tengah menggendong Syakira)
"Syakira cucuku,,!!(Panik sujata) sanskar apa yg terjadi dg cucuku,,, Sanskar cepat bawa dia ke kamar, aku akan panggilkan dokter??(Ucap sujata bingung)
"Ibuuu. ..." (panggil sanskar lemah)
"Diam, kau diam, aku sudah menunggu lama, dan kau pulang dg keadaan seperti ini, Harusnya kau bawa cucuku ke Rumah sakit,, Aku tidak ingin terjadi sesuatu pada cucuku"(Ucap sujata hendak berlalu)
Sanskar menidurkan tubuh tak bernyawa syakira di lantai, tepatnya Matras putih, Sujata juga yg lain menjadi kian bingung.
"Sanskar, apa yg kau lakukan,,!!"(Tanya Ram)
"Tolong , Ambilkan aku air suci Ayah"(Pintanya lemah dg Air mata yg mengambang)
"Air suci?? Untuk apa??(Tanya sujata mengurungkan niat nya)
"Aku.. Aku ingin membersihkan putriku sebelum upacara terakhirnya"(Akhirnya ucapan itu keluar juga)
Sedetik, mendengar Ucapan sanskar membuat Semua tertegun, seakan bingung tak percaya.
"Apa maksutmu sanskar??"(Tanya sujata panik)
"Nak, katakan yg jelas, apa maksut kata kata mu"(Tanya Durga)
"Lihat sendiri, dan Pastikan"(Ucaonya patah)
Durga dan Ram, menunduk sejajar dg sanskar, menyentuh hidung syakira juga mengecek denyut nadi nya.
Durga dan Ram tak percaya.
"Putriku telah tiada Pamaan,,Ayah, Ibu, bibi, putriku tiadaaa"(Isak Sanskar mulai terdengar patah, dia hancur)
Sujata dan Annapurna terdiam, shook akan semua nya..
"Tidaaak, Cucuku tidak Mati,, Dia Gadis yg kuat, dia kuat seperti ibu nya,, Syakiiraaaaaa,,,, Syakiiraaaaaa,,, Cucuku ,, cucuku nenek bangunn nak, bangun"(Ucap sujata berhambur memeluk cucunya)
"Cukup ibu, cukup, dia tak bernyawa ibu, dia telah tiada,,"(Ucap sanskar)
"Katakan padaku, Apa yg terjadi, siapa yg telah melenyapkan Cucuku??(Marah sujata memuncak)
"Sujata tenanglah, jaga Emosi mu"( Ucap Annapurna menenangkan)
"Kakak, kau menyuruhku tenang, lihat kak, lihat cucu satu satu nya di rumah ini telah tiada,,Dia pergiiiii"(Isakk sujata bersimpuh di lantai, kaki nya lemas)
Dia Teringat Bagaimana kelucuan Syakiira, pandangannya kosong menatap Foto berukuran besar yg terpajang di dinding, foto syakira dg senyum Manisnya.
Dia teringat bagaimana cucu nya itu memanggilnya "Nenek",, dia teringat bagaimana dirinya main kejar kejaran ketika syakira tak mau di suapin, dia teringat segala hal tentang Syakiira.
"Nenek, Bagaimana apa aku sudah cantik"(Ucap syakira sebelumnya)
"Oh.hooo Sangat cantik sayang, cucuku ini sangat cantiik,,!!"(jawab sujata)
"Seperti mamaa!!"(tanya nya lagi)
"Mmm,, bahkan melebihi Mama muuu"(jawab sujata seraya Menyuapi nya)
"Tapi kata Papa, Mama wanita tercantik di dunia!!"(Ucap Syakira Lugu)
Sujata terkekeh..
"Papa mu bilang begitu!!(ucapnya membelainya) baiklah, kalo begitu Kata nenek Kau gadis paling cantik yg pernah ada"(ucap sujata memeluknya).
Flashback, berakhir. Air mata sujata, Annapurna, Durga, juga ram, menetes begitu saja.
"Cucuuuu..kuuu"(isak sujata pilu)
.semua seakan terlarut dalam suasana pilu."swara,, swara dimana!!,,Sanskar katakan dimana Swara??(Tanya Sujata disela isak nya)
Sementara Itu dikamar Ragini juga laksya, Dokter sibuk memeriksa keadaan Ragini.
_bersambung_
Okey see you next episode, tinggalkan jejak, komen, vote juga follow yhaaa....
You dada bye bye..

KAMU SEDANG MEMBACA
S E L A M A N Y A_Cinta (Complete)
РазноеJangankah masalah, Takdir pun akan aku Lawan. Ketika Cinta Swara dan sanskar kembali di uji, dengan Segala hal yang memilukan, Keterpurukan sanskar kian mendasar, Swara Harus rela menerima hukuman mati,atas kesalahan yg tidak sepenuhnya ia lakukan...