Insight Moonlight ( Vkook / Yaoi )

Part 3

Sorry for typo 😊

Insight Moonlight

Part 3

Pagi kembali bergulir, mentari dengan sinar hangatnya menyambut indahnya Seoul hari ini. Angin dingin sepoi membelai tirai yang transparan tergantung di bibir jendela. Taehyung mengernyitkan dahinya, dan perlahan tersadar. Pagi pertamanya di tempat yang asing. Ia bangun dan segera mengatur pandangan yang belum kembali  normal.

Telinganya terusik, ketika seseorang memencet bel rumah yang ia tempati sendirian itu berkali-kali. Taehyung menengok ke arah jam kecil yang duduk manis diatas meja di samping ranjangnya. Jam enam tepat, dan ia sudah harus bangun untuk membukakan pintu dari seorang tamu yang ia rasa tidak sopan, karena ini masih terlalu pagi.

“Selamat pagi Tuan muda,”

Taehyung mendesah sedikit kesal, wajah senyum Hyerin lagi yang muncul di depannya sekalipun hari sudah berganti. Ia beringsut pergi setelah membukakan pintu untuk Hyerin. Taehyung menjatuhkan diri di sofa dan Hyerin meletakkan senampan sarapan pagi untuk Taehyung di meja depannya. Tanpa banyak bicara Hyerin dan beberapa orang yang ia bawa langsung bergegas membersihkan rumah Taehyung.

“Apa ini kebiasaan tiap pagi?” Tanya Taehyung sembari meneguk secangkir teh hangat bawaan Hyerin.

“Tuan Jeon bahkan bangun lebih pagi dari pada anda,” Tukas Hyerin.

“Bagaimana dengan Jungkook? Aku lihat dia sedikit pemalas,” Seloroh Taehyung sedikit bercanda tapi terkesan meremehkan.

Hyerin mendengus kesal dengan ucapan Taehyung. Ia bergegas membuka jendela yang dekat dengan pintu. Terlihat langsung di depan mata Taehyung, seorang yang sedang bermain dengan seekor kucing di taman tak jauh dari depan rumahnya. Taehyung mengernyitkan keningnya lagi.

Taehyung bangkit dari duduknya, bergeming ketika melewati depan Hyerin. Ia harus segera membersihkan tubuhnya. Ada banyak hal yang pastinya akan ia lakukan hari ini. Mulai berlagak menjadi ‘Tuan Muda’ baru. Karena Tn. Jeon pasti akan mengajaknya melihat bagaimana perkembangan usaha Ayahnya selama ini. Sekalipun Tn. Jeon sudah tahu jika Taehyung sedikit bermain curang dengan perusahaannya.

Taehyung bukan tipe orang yang suka dengan penampilan rapi. Kali ini penampilannya masih sama dengan saat pertama kali ia muncul dan mengacaukan pertunangan Jungkook.

Celana jeans yang tidak terlalu ketat, t-shirt tipis berwarna putih sebagai iner. Dipadu dengan kemeja polos berwarna navi yang lengan panjangnya ia gulung rapi hingga siku tanpa kancing untuk outer. Serta sneakers yang lebih cocok dengan stylenya dari pada sepatu formal. Begitulah visualisasi Taehyung sehari-hari. Tidak peduli ia datang diacara formal atau nonformal, ia membentuk image-nya sendiri.

“Apa yang anda lakukan?” Pekik Hyerin saat melihat Taehyung keluar dari kamarnya dengan penampilan yang jauh di luar ekspektasinya. Karena sebelum Taehyung beranjak mandi Hyerin sudah berpesan jika Tn. Jeon ingin bertemu dengannya pagi ini.

“Kenapa melototiku?” Balas Taehyung yang tidak nyaman dengan cara Hyerin memandanginya dari bawah ke atas dengan bentuk mata bulat penuh alias melotot tajam.

“Tuan muda, bukan ini yang saya sarankan? Tn. Jeon ingin bertemu anda dan mengajak anda ke Pratama Group, saya sudah menyiapkan stelan dan tuxedo untuk anda, tapi apa yang anda kenakan sekarang?” Keluh Hyerin, tapi Taehyung tidak bergeming dan langsung bergegas pergi meninggalkan Hyerin.