Chapter 10 : Mawar Merah & Kaca Berdarah

2.3K 245 42
                                    

Budayakan VOTE dulu sebelum baca yuk! Jika membuat terkesan, jangan lupa untuk berkomentar♡

Budayakan VOTE dulu sebelum baca yuk! Jika membuat terkesan, jangan lupa untuk berkomentar♡

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Andai aku mengetahuinya sejak awal, dimana aku belum mencintaimu. Mungkin aku akan berpikir lagi, jika menyakitkan seperti ini aku tidak akan memulainya dan membiarkan rasa itu terus menggerogoti diriku. Iya, rasa ingin 'Memilikimu'.

Asal kamu tahu, aku tidak sekuat yang kamu kira.

- pcyouloveme -

Miso berada di dapur, dia sedang mencuci beras hingga bersih karena dia akan memasak nasi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Miso berada di dapur, dia sedang mencuci beras hingga bersih karena dia akan memasak nasi. Tangannya terus memutar di dalam air yang berisikan beras itu dan menyingkirkan kotoran di dalamnya. Setelah selesai, dia menaruh tempat nasi itu ke rice cooker.

Clek!

Bunyi rice cooker yang siap untuk mematangkan beras di dalam sana, setelah itu dia tidak diam. Menyiapkan wajan di atas kompor dan memasukan sedikit minyak, di tangannya sudah ada spatula. Yaa, Miso akan membuatkan sarapan untuk Chanyeol walau hanya telur ceplok dan sosis goreng karena bahan makanan di apartement Miso pun sudah limit.

Chanyeol yang sudah beres mandi, dia menghampiri Miso yang sedang sibuk berada di dapur. Hidungnya menghirup aroma itu "Emmm, wangiiiiii ... Kamu masak apa?" tangannya melingkar di pinggang Miso, dagunya ia taruh di bahu wanita ini.

"Aku hanya membuat telur ceplok dan sosis goreng, Kamu tidak masalah kan?"

Chanyeol tersenyum, "Tidak, asal itu buatanmu. Aku tidak masalah, Sayang," bibirnya ia arahkan ke leher Miso, lalu menciumnya, "Ini enak." katanya.

"Kamu mencium leherku, harusnya Kamu mencium makanannya."

"Kamu lebih menggoda, Sayang." Chanyeol menggigit kulit leher Miso, hingga Miso melenguh dibuatnya. Sial, Chanyeol terus menggoda wanita itu walau sedang masak.

Tangannya mematikan kompor, telur ceplok dan sosis pun sudah matang. Chanyeol masih memeluk Miso "Apa akan terus seperti ini?" tanyanya.

"Baiklah, sudah matang makanannya?" Miso pun menganggukan kepalanya.

Play The Game ; LOVE✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang