MY LITTLE GIRL

Part 7:~Hati Yang menghitam~

My little girl.
.
.
.
Part 7:~Hati Yang Menghitam~
.
.
.
By; Sakura-reihana.

***

Gimana chap sebelumnya? Suka?

***

***
Sakura memutar kran showernya. Lengan mulunya terulur meraih handuk kecil yang tergantung di dinding dengan lapisan batu alami.

Dengan sendal rumahan imut yang melekat di kakinya, gadis cantik itu melangkah keluar. Ketika membuka pintu kamar mandinya, tubuh jenjang itu membeku.

Sang emerald melebar menatap sosok di atas ranjangnya. "Apa yang kau lakukan disini!!!" Teriaknya kencang seraya mengambil ancang-ancang untuk melempar vas bunga kecil di tangannya.

Sosok yang dicap sebagai penyusup itu hanya mendengus tanpa mencoba memperbaiki posisinya. Tubuh tegap milik Uchiha Sasuke tetap tak beranjak dari kasur empuk gadis kecil Haruno itu. "Tidak usah berteriak little girl. Kau sendiri tahu kamar ini kedap suara."

Sakura menganga tak percaya dengan respon Sasuke. Bisa-bisanya lelaki sinting itu menanggapi kepanikannya dengan raut wajah tanpa riak. Tanpa menunggu lagi, vas bunga kecil yang tadi diambilnya dari laci penyimpanan handuk itu melayang mengarah pada Sasuke.

Prank!

Bunyi khas dari keramik yang beradu dengan lantai mengisi ruangan itu. Dengan napas yang tersenggal panik, Sakura membalas tatapan onyx Sasuke yang kini menyiratkan rasa tertarik.

Kedua lengan mungilnya lekas menutupi bagian depan tubuhnya dengan handuk kecil tadi, meskipun tubuh mulusnya terbaluti kimono mandi yang cukup tebal, Sakura dapat merasakan tatapan onyx itu seakan dapat menelanjanginya.

"Keluar!!"

Sakura terus merapatkan punggungnya pada pintu kamar mandi. Sedangkan Sasuke masih bergeming tak sedikitpun bergeser dari kasurnya. Alis hitam tipis itu naik. "Keluar kemana sayang? Kau tidak lihat rambutku yang acak-acakan ini? Bisa-bisa para pelayan itu mengetahui perbuatan kita."

Sakura ingin sekali menonjok wajah kakak sepupunya itu. Jelas-jelas rambut raven memuakkannya sama sekali tidak berubah. Jangankan berantakan seperti alibi Sasuke tadi, minyak rambut yang biasa Sasuke pakai untuk merapikan rambutnya saja tidak berkurang sama sekali. Jadi, dimana letak acak-acakan seperti kata Sasuke tadi?

"Jangan mengarang bodoh! Cepat keluar dari kamarku!!"

"Kamarmu? Kukira ini kamar tamu."
Tubuh tegap itu bergeser dari tempatnya. Lelaki berparas bak Dewa Yunani itu beranjak mendekatinya.

Alaram bahaya mengaung di telinga Sakura. Gadis tanpa satupun pakaian yang mrnutupi tubuhnya-kecuali kimono mandi-itu lekas memasuki kamar mandinya.

Bruk!

Sakura merasakan bagian depan tubuhnya bersinggungan dengan kerasnya pintu. Sementara bagian belakang tubuhnya tertekan oleh sesuatu yang lebih besar dari tubuhnya.

Astaga!! Kenapa Sakura harus terjebak di situasi seperti ini di saat seperti ini?

Tubuh sintal Sakura melakukan perlawanan. Ia tidak boleh terjebak terlalu lama dalam posisi ini.