LFG 25

3.2K 163 4
                                    

****************************
****************************
Di luar kamar rawat pasien , suara tangis seorang wanita terdengar ketika sang putra mengabari bahwa menantunya sedang kritis .

Ali hanya mampu menunduk ,dalam hatinya penuh penyesalan setelah mengucapkan kata-kata itu ke pada wanita nya , harusnya ia tahu bahwa orang koma itu masih bisa mendengar di alam bawah sadarnya , keadaan Prilly saat ini menunjukkan bahwa dia tidak sanggup Ali tinggalkan , suara prilly terus berputar di benak Ali "jangan tinggal kan aku mas !" Suara lemah yang penuh penegasan itu membuat Ali sadar bahwa Prilly masih membutuhkan nya tapi sungguh apapun itu Ali sangat dilema di satu sisi dia hanya mau membuat Prilly bahagia tapi apa bila kebahagiaan Prilly adalah Ali ,sungguh Ali merasa telah menjadi laki-laki paling brengsek ketika sang istri terbaring tak berdaya dia malahan berniat untuk meninggalkan istrinya.

Sementara sang suami papanya ali berupaya menenangkan sang istri agar berhenti menangis .

"Ini salah mama ,pa .kalau aja waktu itu mama gak ikut campur masalah rumah tangga mereka ,pasti kejadian nya gak akan seperti ini,pasti mereka bisa mengatasi tanpa adanya ikut campur mama ,andaikan mama biarkan prilly dengan tenang menghadapi masalah ini  tanpa harus memberi tahu keberadaan dia pada Ali, pastinya prilly gak akan keguguran ,gak akan kehilangan cucu kita dan Prilly gak akan kritis seperti sekarang ,kalau terjadi apa - apa pada prilly semua nya salah aku pa !, salahkan saja aku .

"Tenang ma ini musibah bukan salah mama ataupun siapa-siapa ,jangan salahkan diri mama sebagai orang tua mama telah melakukan yang terbaik untuk rumah tangga mereka mungkin Allah sangat sayang sama kita maka dia memberi ujian ini,ucap pak Rendra menenangkan sang istri .

Sedangkan kedua orang tua Prilly mencoba tenang dan sedari tadi tak henti - hentinya mereka memanjat kan doa dalam hati meminta pertolongan kepada yang maha kuasa agar putrinya selamat dan berkumpul kembali dengan keluarga mereka .

Sedangkan di dalam kamar rawat  prilly ,dokter serta beberapa perawat melakukan yang terbaik demi keselamatan pasiennya , dokter juga heran mengapa Prilly tiba - tiba kritis padahal kondisinya mulai membaik boleh dikatakan akan berangsur sadar . prilly masih terpejam di brankar dengan alat yang lebih banyak dari waktu terakhir masuk rumah sakit . monitor yang mengeluarkan suara degup jantung wanita itu tiba-tiba berhenti dengan suara yang panjang menandakan sang pasien sudah tidak dapat tertolong lagi.

Prilly pov

Aku berjalan menyusuri sebuah danau yang jernih dengan air mancur di tengahnya ,tempat ini sangat indah rasanya aku mau terus berada di sini , sayup-sayup aku mendengar suara seorang pria seperti nya aku kenal suara  itu .
" sayang ,tapi aku akan tetap  mencintaimu dengan cara lain ?
Itukan suara mas Ali ,apa maksudnya mencintaiku dengan cara lain
"Melihat kamu hidup bahagia dan banyak ketawa ,
Aku sudah bahagia dengan mu mas ,,?
melihat kamu bahagia terikat dengan orang yang benar - benar kamu cintai
Aku tidak akan bahagia ,karna kamu orang yang benar-benar aku cintai,apamaksudnya berkata begitu apa kah mas Ali akan meninggalkan ku ,aku mohon tetap di sisiku mas ,aku tak kan bahagia tanpa mu .
"dan hidup bahagia bersama anak-anak yang lahir dari darah daging kalian .
Tidak mas darah daging siapa ,aku tak mau yang lain , aku hanya ingin anak dari darah daging kita yaitu aku dan kamu ,apa mas Ali tak mau lagi mendengar kan aku ,tega kamu mas aku tak kan bahagia dengan yang lain karena aku sangat mencintaimu ,tolong tetap disini ,,! aku akan berusaha menjadi yang terbaik untuk mu ,tolong mas "jangan tinggal kan aku mas !"
Tiba - tiba aku merasa tertarik kedalam sebuah cahaya tempat ini sangat sepi hanya awan putih yang mengintari,di mana aku dimana mas Ali ,aku tak mendengar suara nya ,oek,,,,oek,,,oek bayi siapa itu semakin Ku dekati suara tangisan bayi itu ,suara nya semakin jauh oek,,,,,oek,,semakin jauh pula aku melangkah tapi setelah itu aku merasa di tarik dan ketika membuka mata hanya ruangan serba putih yang menyambut ku dan segala alat yang terasa di tubuhku membuat ku susah untuk bergerak dan bunyi kasak kusuk serta seruan "Alhamdulillah ibuk telah sadar ,ini mukjizat , sungguh maha  kuasa Allah,emang aku kenapa sungguh membingung kan .

------------------------------

" Keluarga pasien ?" , Seorang dokter yang menangani prilly keluar dengan steteskop menggantung di leher dan wajah penuh keringat .

"Saya ,dok.gimana keadaan istri saya ?" Ucap Ali mendekati lebih dulu ,lalu sang mertua dan kedua orang tuanya menyusul di belakang dengan memasang ekspresi yang sulit di baca .

"Kami telah semaksimal mungkin melakukan yang terbaik tapi,,,
Belum sempat dokter berbicara Ali langsung menerobos masuk keruangan sang istri tanpa mendengar kan penuturan dokter lebih lanjut

"Sayang,,,,,, bangun Sayang aku mohon tolong jangan tinggalkan aku ,,,,,,! ucap Ali menangis sambil mencium seluruh wajah istrinya ,isak tangis Ali sungguh terdengar pilu .
"Apaan sih mas, gerah ni .ucap suara lembut seorang wanita
"Aku tak peduli yang penting kamu harus bangun ucap Ali kembali lagi tanpa sadar suara itu
"Udah bangun gak disambut dengan senyuman malah tangisan emang niat banget ya jadi duda
"Hah,,,,! duda,,,,aku gak mau ucap Ali sambil mengangkat kepalanya dari wajah sang istri,Ali terkejut bahwa sedari tadi dia berbicara dengan istrinya tanpa di sadari
"Ini benaran kamu sayang ucap Ali memastikan sekali lagi,aku gak mimpi kan,,"
"Iya lah benaran aku , kamu kira siapa ?"
"Alhamdulillah kamu sudah sadar ucap Ali dengan raut gembira

Ekhem ,,,,,,

"Gimana pak acara tangisnya sudah selesai goda dokter yang sedari tadi telah berada di ruangan itu beserta keluarga ali.

Ali hanya menanggapi dengan senyuman

"Tadi itu saya hanya mau menyampaikan
Kami telah semaksimal mungkin melakukan yang terbaik tapi,,, Alhamdulillah allah mengabulkan doa bapak dan ibuk pasien telah melewati masa kritis nya dan telah sadar dari komanya .

" Tapi si bapak malah langsung lari tanpa mendengar penjelasan saya ucap dokter yang di ketahui bernama zefan itu tersenyum kearah Ali .

Keluarga Ali tertawa melihat wajah malu Ali .sedangkan sang istri juga ikut tersenyum melihat ke konyolan suaminya ,Prilly tidak menyangka Ali yang di kenal dingin dapat menetaskan airmata karna mengkhawatirkan keadaan dirinya apalagi melihat tingkah konyol suami nya sungguh membuat Prilly tidak berhenti untuk tersenyum di situ Prilly semakin yakin bahwa Ali benar - benar mencintai dirinya .

dengan wajah yang sedikit dimanyunkan karna terus mendapat godaan ,Ali sungguh sangat lucu tak tahan Prilly menarik tangan Ali yang berada di dekatnya dan langsung saja di kecup pipi sang suami di depan dokter ,suster dan keluarganya sehingga menimbulkan keebohan.

Rungan yang semula hening kembali bersuara bersorak melihat yang di lakukan Prilly , sedangkan Ali hanya terpaku mendapat ciuman mendadak dari sang istri dan senyum yang mengembang di wajahnya.

The end















Gak jadi deh ,,,bohong ,alias di kibulin

Hehehe pada suka gak ceritanya

Jangan Lupa vote dan comentnya ya

Salam manis chindy@cadeva

LOVE FOR GOD ( ON GOING )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang