empatbelas

1.1K 146 12
                                    

"TANTEEE!!",

"iya, apa sayang?",

Pagi itu, Jihoon tiba-tiba saja menelpon Jaehwan. Tidak hanya telepon biasa, melainkan video call. Jaehwan terpaksa menghentikan kegiatan memasaknya untuk menerima panggilan dari gadis kecil itu. Jihoon sepertinya baru bangun tidur, terlihat dia masih memakai piyama juga rambutnya yg berantakan. Suaranya juga masih terdengar serak. Di belakangnya, terlihat sang ayah yg masih mengantuk. Sepertinya pagi itu Jihoon lagi-lagi membangunkan ayahnya secara paksa.

"Tante, Woojin sama Wooju mana?",

"Masih tidur sayang",

"Mana lihat?",

Jaehwan berjalan dan memasuki sebuah kamar. Kamera yg awalnya merekam Jaehwan, kini merekam dua anak laki-laki yg sedang tidur di kasur yg sama dan saling berpelukan. Mereka benar-benar terlihat menggemaskan, hingga membuat Minhyun yg awalnya mengantuk jadi terbangun sepenuhnya.

"Mereka lucu sekali! Bisakah sehari saja kamu mengijinkan mereka untuk menginap disini?",

"Hahaha... hanya memandikan mereka berdua saja, kamu sudah kecapaian mas sampai tidur seharian!",

"Bukannya karena kamu yg peluk-peluk sampe aku gak bisa kemana-mana??",

"Eoh?? Tante peluk papi?",

"Mas ih! Ada Jihoon juga! Jihoon kenapa telepon pagi-pagi?",

"Tante, ayo jalan-jalan!!",

"Jalan-jalan kemana?",

"Kemana pi?",

Minhyun terlihat berbisik kepada anaknya itu.

"Ke taman belmain tante! Kita main baleng! Mau ya???",

"Ehm... boleh! Iya ayo!",

"Asyik!! Nanti Jiun jemput tante ya! Dadah tante!!",

Jihoon terlihat hendak memutus panggilan tapi buru-buru ditahan oleh ayahnya. Jihoon langsung pergi dari sana, meninggalkan ayahnya yg sepertinya masih ingin berbicara.

"Baru bangun mas?",

"Iya.. tadi dibangunin Jihoon",

"Tumben?",

"Aku abis lembur semalem!",

"Makanya! Siapa suruh sering gak ke kantor??",

"Semangatin kek malah dimarahin, gimana sih?",

"Iya iya.. Jihoon bangunin kamu cuma buat nyuruh telepon doang?",

"Sebenernya sih aku udah rencanain dari semalem dan rencananya juga aku mau bilang ke kamu semalem, tapi aku ketiduran hehehe...",

"Mas kelihatan capek gitu?",

"Gak papa! Mumpung lagi libur juga! Aku juga gak pernah ngajak Jihoon jalan-jalan. Ya tahu lah gimana ribetnya kalau aku jalan berdua aja sama Jihoon. Kalau liburan paling cuma ke rumah mama, nah kebetulan nih sekarang ada kamu, jadi ya ayo kita jalan-jalan!",

"Iya sih... aku juga gak pernah ajak Wooju jalan-jalan. Dia belum pernah kemana-mana. Kalau Woojin... pernah sih tapi itu juga jarang",

"Nah kan!",

"Iya iya!",

"Mama...",

"Siapa itu bangun??",

Jaehwan tidak bisa menyembunyikan senyumnya ketika melihat Minhyun bersemangat ketika mendengar salah satu anaknya bangun. Jaehwan mengerti mengapa Minhyun begitu sayang kepada anaknya, karena dia sendiri terkadang lebih memanjakan Jihoon daripada anaknya sendiri. Seorang ayah menginginkan anak laki-laki dan seorang ibu menginginkan anak perempuan, bukan begitu?

Mom And Dad! ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang