Part 35

3.4K 122 3
                                    


Karna peraturan rumah sakit harus ada 1 orang yang menemani jadilah sekarang tinggal wira dan alifia. Tadi jam 9 malam ibu dan bapak pamit untuk pulang.

"Mas laper"

"Lah dari tadi ngapain aja sih dek"

"Kan ada tamu terus ada ibu sama bapak"

"Oh iya mas lupa"

Wira langsung mengambilkan alifia soto yang ada diatas nakas.

"Makan sendiri apa disuapin"

"Makan sendiri aja, tapi kalau disuapin juga gak papa biar romantis" ucap alifia dan tersenyum.

"Halah romantis-romantisan tiap hari juga romantis"

"Hehehe iya iya papanya anak-anak"

Wira dengan telaten menyuapi alifia sesekali wira juga ikut makan selesai makan wira menyuruh alifia untuk tidur sedangkan wira sendiri tengah menghubungi bayu untuk memberi tahu bahwa dia besok tidak masuk.

"Assalamu'alaikum bay"

"Waalaikumsalam apa ada apa wir"

"Bay besok aku gak masuk besok bilangin ke komandan ya, alifia masuk rumah sakit"

"Iya tapi besok kan jadwalnya lo wir buat jaga malam"

"Kalau memang gak diacc gak papalah nanti biar alifia dijaga saya ibu bapak"

"Iya semoga aja besok diacc"

"Udah ya bay gue tutup kasian anak lo nanti keganggu assalamu'alaikum"

"Waalaikumsalam"

Telfon ditutup oleh wira.

Wira melihat kebelakangnya dilihatnya alifia sudah tertidur. Wira duduk disamping alifia dan memainkan ponsel alifia. Karna sudah sangat malam wira tidur dengan duduk kelapanya dia taruh disamping tangan alifia yang terbebas dari infus.

***
Pagi hari seorang suster datang untuk memberikan air hangat untuk mandi alifia. Tapi disaat itu wira tengah tertidur dan alifia sudah bangun.

"Mbak ini air hangatnya saya taruh dibawa tempat mbak"

"Iya sus"

"Suaminya siaga banget ya mbak"

"Iya kan anak pertama mbak"

"Ohh selamat ya mbak"

"Iya sus"

"Saya permisi mbak"

"Iya"

Sepeninggal suster itu alifia mengusap kepala wira yang sedang twrtidur dengan menenggelamkan wajaknya diantara lipatan tangannya.

Sebenarnya alifia ingin membangunkan wira biasanya wira sudah bangun dan siap-siap untuk dinas tapi ini dia ada disini. Kalau pun alifia ditinggal dia sudah tidak apa-apa hanya tinggal pemulihan saja.

"Mas bangun"

"Mas"  panggilan alifia langsung disahuti okeh wira.

"Apa?"

"Mas gak dinas udah mau jam 5 lo"

"Enggak mas gak masuk" ucap wira.

"Kenapa?"

"Kan jaga kamu dek, siapa nanti yang jaga kalau mas tinggal" ucap wira.

"Kan ada bapak sama ibu kalau gak gitu ayah sama ibu aja kesini"

My future Husband Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang