Nadila terbangun Dr tidur nya, ia menatap ke sekeliling, ia ingin bahwa semua nya hanya mimpi. Hanya mimpi, Nadila bangun dari atas tempat tidur nya dan melihat ke arah cermin. Keadaan nya kacau balau. Mata nya bengkak, dan rambut nya sudah berantakan, dan satu hal yg membuat Nadila kembali terjatuh ke lantai. Bahwa semua nya nyata, dimana erlan meninggalkan nya untuk selama nya, di mana ia tidak akan lg bisa bertemu dengan erlan nya,
"Aaaaaaaaa, haaaaaaaaa" Nadila berteriak sekencang mungkin. Lalu berusaha berdiri dan keluar Dr kamar nya, ia melihat di ruang keluarga sudah ada keluarga nya beserta keluarga erlan,
"Ma pa" ucap Nadila lirih
"Sayang, sini duduk dulu" ucap Mama nadila
"Ma, semua nya ngak benarkan ma?" Tanya Nadila
"Sayang. Kamu harus mengikhlaskan erlan sayang, doa kan dia tenang di sana ya" ucap Mama nadila
"Enggak ma, enggak, ngak mungkin erlan ninggalin Nadila, enggak" ucap Nadila lagi
"Sayang, ikhlaskan dia," ucap papa Nadila
"Nadila, bunda juga tidak menyangka erlan akan pergi secepat ini, dan bunda di sini ingin pamit karna bunda akan pindah ke Jerman" ucap Mama erlan
"Apa?!, Bunda juga akan pergi?" Tanya Nadila
"Maafkan bunda sayang, di sana lano akan berkuliah, lagu pula lano akan menikah" ucap Mama erlan dengan air mata yg terus mengalir mengingat putra nya yg satu lagi sudah tidak ada
"Bun. Erlan di kuburkan di sini?" Tanya Nadila menahan segala rasa yg menyayat hati nya
"Ya sayang, erlan di sini, dan Bu da tidak akan pernah memisahkan kalian" ucap Mama erlan
"Tapi Tuhan memisahkan kami" balas Nadila sambil tertunduk
"Bsk dtg lah ke dia, dia akan tetap di sana" ucap Mama erlan
"Di mana?" Tanya Nadila
"Pemakaman e*******" lalu Mama erlan dan keluarga nya pulang ke rumah dan bersiap siap untuk ke Jerman bsk pagi,
Nadila kembali menunduk, ia tidak menyangka bahwa secepat ini, bahwa ini lah akhir nya, di mana kisah cinta nya dengan erlan berakhir, bersama dengan cinta yg di bawa oleh erlan
Nadila kembali menuju kamar nya, ia menutup pintu dan segera tidur
🥀🥀🥀
Nadila menatap ke arah cermin dan tersenyum, penampilan nya hari ini sangat lah cantik, hanya untuk menemui erlan nya, Nadila langsung menyambar kunci mobil dan pergi Dr rumah begitu saja
Sesampai di tempat tujuan Nadila tersenyum melihat erlan selalu di sana, menanti ke hadirannya,
"Hy" sapa Nadila sambil berjongkok
"Apa kabar Lo di sana?" Tanya Nadila lagi
"Gue harap Lo baik baik saja, oh ya Lo tau? Gue ke sini dengan dandanan begini hanya demi lo, untuk Lo" ucap Nadila tertunduk lalu menghapus air mata nya
"Lo tau? Gue sangat rindu sm Lo, gue ingin Lo ada di samping gue, gue ingin mengucapkan bahwa gue sangat mencintai Lo, selama nya, tetapi? Lo pergi ninggalin gue gitu aja, mana janji Lo yg akan selalu bersama dengan gue?, Mana lan? Mana??" Nadila kembali tertunduk dengan air mata yg sudah mengalir deras
"Lo ninggalin gue lan, Lo ninggalin gue, Lo tega banget, Lo jahat, dan gue ngak akan ke sini sebelum 5 tahun ke depan, gue ngak akan pernah ke sini nemui Lo sebelum 5 tahun, Lo janji kan sama gue kita berpisah hanya 5 tahun?, Jadi ini hari terakhir kita bertemu, dan gue akan pergi selama 5 tahun, gue harap Lo bahagia di sana, dan jangan lupa. Tolong cari bidadari baru untuk Lo di sana" ucap Nadila lalu segera pergi dari tempat terakhir erlan,
Nadila menangis dengan sangat deras nya, ia menuju ke arah taman, di mana ia bisa menenangkan diri di sana
Sampai di sana, Nadila memarkirkan mobilnya secara asal dan pergi menuju bangku taman danau yg sepi
"aaaaaaaaaaaa" teriak Nadila
"Hikssss... Mengapa ini lebih menyakitkan ? Kenapa?????" Teriak Nadila lagi, percuma saja dia teriak tidak akan ada yg membalas karna ini adalah taman danau, jarang org akan pergi ke sini
"Gue ngak nyangka Lo ninggalin gue lan"
"Gue benci Lo"
"Gue ngak suka sama lo"
"Lo jahat"
"Lo jahat ninggalin gue gitu aja lan"
"Lo sangat sangat jahat!!!!" Ucap Nadila berturut turut
"Gue kira. Lo akan bersama gue, gue kira Lo ninggalin gue hanya 5 thn, tapi nyata nya?, Lo ninggalin gue selama nya lan, selamanya!!!!!!!" Nadila berteriak, ia tidak peduli jika ada org yg mendengar nya. Mungkin org akan berfikir bahwa ia adalah org gila. Masa bodo lah
"Lo tau lan?, Lo jahat banget, Lo udh temani gue selama 3 tahun lan, 3 thn. Bahkan kita ngak pernah ngerayain hari eniverseri seperti org org lan. Hikss.. gue ngak bisa ngelupain Lo. Ngak bisa!!!!" Nadila kembali berteriak
"Hikss.. Lo jahat lan. Lo jahat, gue benci Lo. Lo tega liat gue gini? Lo tega " ucap Nadila
"Gue kira Lo cowok baik baik. Ngak bakalan ninggalin gue dengan keadaan seperti ini? Tapi nyata nya Lo lebih brengsek Dr laki laki yg paling brengsek yg pernah gue kenal, bahkan Lo mengalahkan bajingan lan, bayangkan!!!!!" Nadila menatap ke depan dengan air mata yg sudah deras dari tadi
Nadila berdiri walaw tenaganya terkuras hanya karna berteriak dan menangis
"Gue ngak boleh gini. Bsk gue akan UN gue harus lulus dengan nilai terbaik agar bisa dapat biasa lupain erlan, erlan udh tenang di sana nad, dia udh tenang, Lo harus bisa lupain dia. Harus nad, harus"
Nadila berjalan memasuki mobilnya. Ia melihat pantulan nya di kaca mobil nya. Keadaaan sangat kacau balau. Sangat!! Sudah seperti anak yg tidak terurus,
Nadila menumpuk tangan nya di kemudi mobil lalu meletakkan kepalanya di sana, ia sedang menenangkan diri nya
Ia yakin bahwa ia akan bisa melupakan erlan dan beralih kepada org lain yg akan menemani nya di masa masa hidupnya
"Semangat nad, berpura pura bahagia itu butuh tenaga"
Nadila mengambil tisu lalu ia mengusap wajah nya
"Mari ubah hidup Lo kembali nad" ucap Nadila lalu memajukan mobil nya menuju perkarangan rumah....
Hy gaes, hoyeee udh mau tamat ya? Hahah kalian pengen ending nya bahagia atau sedih? Kasihan juga aku lihat Nadila segitu menderita nya, Yaudah deh. Ntar endingnya bahagia. Tenang aja. Kalian mau tanya Nadila akan menikah bersama siapa? Tunggu aja end sama extra part nya ya...
Jangan lupa beri tanda bintang di bawah ini. Lalu kasih komen sebanyak banyak nya, mau apapun itu!, Seterah ya, makasihh, kalau ada yg mau beri saran juga ngak papa, makasih ya, se you next star
KAMU SEDANG MEMBACA
ERNAD🌸
Teen Fiction"aku emang tak tau tentang cinta. Yang ku tau hanya kau milikku. Dan aku milikmu" pertemuan yg tidak di sengajakan, di masa SMA org org sering bilang pengalaman yg sangat menyenangkan, kalian tau? Saat di mana butiran butiran perasaan tumbuh di hati...