My Innocent Girl

11. Free Day

Author Pov

Pada hari jumat ini para siswa-siswi SMA Tirtayaksa dipulangkan lebih awal karena para guru masih ada agenda untuk rapat lanjutan yang dilaksanakan pada hari kamis kemarin.

Icha,hilda,dan keisya sedang berada di kelas,bergosip ria diselingi dengan canda tawa. Persahabatan mereka membuat iri para penghuni kelas X IPA 2.

"Eh eh btw,lo sama kak ilham gimana cha?." Tanya hilda disela-sela candaan mereka.

"Apanya yang gimana?." Jawab icha.

"Kak ilham belum ada perkembangan?." Sekarang gantian keisya yang bertanya.

"Perkembangan apaan? Kak ilham kan udah gede apa masih bisa berkembang?."

"Plis deh cha lo boleh polos tapi jangan kebablasan goblok nyet!!." Ucap keisya geram.

Hilda yang mendengarkan jawaban icha tepok jidat dan mengelus dadanya sendiri sabar dengan kepolosan sahabatnya.

"Salah gue apa?." Tanya icha polos.

"Au ah bete gue tuh bete sama lo." Jawab keisya alay.

"Cha." Panggil hilda.

"Paan?."

"Lo kok bisa masuk kelas IPA?."

"Ya karena gue pinter,mangkanya gue lolos tes masuk kelas IPA."

"Tapi soal ginian aja lo ga bisa paham."

"Belum waktunya hil,icha masih kecil." Jawab keisya mewakili icha.

Keisya tidak membiarkan icha yang  menjawab karena mau bagaimanapun dijelaskan icha tidak akan paham.

"Eh betewe nanti kita pulang jam berapa?." Tanya icha kepada kedua sahabatnya.

"Lo ga baca grup ya semalem?." Tanya hilda balik.

"Engga."

"Nanti pulang jam 10." Jawab keisya.

Icha hanya mengangguk paham.

******

Pelajaran terakhir akan segera selesai. Bu Anisa,guru mata pelajaran Bahasa Inggris ini memberikan PR kepada murid-muridnya kelas X IPA 2.

"Pelajari materi yang ibu sampaikan tadi dirumah dan ibu kasih tugas untuk mengerjakan buku paket halaman 156 ya." Perintah Bu Anisa kepada para muridnya.

"Baik bu." Jawab para murid serentak.

"Oke sampai disini dulu. Sambil menunggu bel pulang,kita akhiri dengan doa menurut kepercayaan masing-masing. Berdoa mulai." Ucap Bu Anisa.

Para murid mengangguk dan mulai menundukan kepalanya untuk berdoa agar pelajaran hari ini diberkahi dan sampai rumah dengan selamat.

Kringgg

Bel pulang sekolah berbunyi dengan nyaringnya membuat para siswa-siswi SMA Tirtayaksa berhamburan keluar sekolah untuk segera pulang.

Icha,hilda,dan keisya keluar kelas menuju parkiran. Jemputan keisya dan hilda sudah menanti,kini hanya tinggal icha di parkiran.

Icha sedang sibuk mengutak-atikan ponselnya,mengetikan sesuatu. Icha mengirimkan pesan kepada zetta untuk segera menuju parkiran agar bisa segera pulang.

Me:
Bang cepetan elah,gue udah diparkiran nih.

Icha mengirimkan pesan kepada zetta,tapi ia harus sedikit menunggu balasan dari zetta karena zetta tidak langsung membalas pesannya. Icha menunggu sambil menggerutu sendiri.

Drrrtttt

Ponsel icha bergetar menunjukan ada notifikasi pesan masuk. Icha segera membuka pesan itu,pesan balasan dari zetta.

Bang Zetta♥:
Hari ini lo pulang sendiri aja ya,gue lupa hari ini gue ada ekskul.

Me:
Ah elah bang,terus gue pulang naik apa? Anterin pulang kek bentaran.

Bang Zetta♥:
Gabisa dek sorry ya,please kali iniiii aja lo pulang sendiri. Sumpah tadi gue beneran lupa.

Me:
Ah elah abang,lo mau nanti adek lo yang cantik ini di grepe-grepe sama orang?

Bang Zetta♥:
Hushhh kalo ngomong ngasal aja lo.

Me:
Mangkanya anterin dedek:(

Bang Zetta♥:
Kali ini aja pulang sendiri ya,lo cantik deh:))

Me:
Elahhh,yodahlah:(

Bang Zetta♥:
Nahh gitu kan cantik😚

Icha tidak berniat membalas pesan dari zetta,dalam hati icha menggerutu 'Ah elah masa gue pulang sendiri? Nanti kalo gue diculik gimana? Nahh kann,tayi banget emang si abang. Udah mana ngerayunya pake emot kiss lagi. Najiss.'

Akhirnya dengan berat hati icha berjalan keluar dari parkiran untuk mencari taxi.

Saat sampai didepan gerbang, icha celingak-celinguk mencari taxi yang barangkali lewat.

Masih belum mendapatkan taxi,icha kesal dan dia pun duduk dipinggir trotoar sambil meghembuskan nafas sabar.

"Huhh kok abang-abang taxinya ga lewat-lewat sih! Dedek udah capek nih nungguin dari tadi." Keluh icha dengan suara manja.

Tiba-tiba dari arah belakang ada yang menepuk pundak icha,dengan reflek icha menoleh ke belakang dan melihat seorang pria yang tengah senyum menatapnya,senyuman yang menghangatkan kegelisahan icha disaat ia tidak kunjung mendapatkan taxi. Wkwkwkw😂

"Loh elo..."

Hahahaha😂 Gimana gais? Penasaran? Tenang, author ngga bakal php kok.

Kalo penasaran ayo ikutin terus ceritanya!. Jangan lupa juga untuk vote,follow,dan komen yaaa

Maaf kalo updatenya aga lama,makasih juga untuk para readers yang udah bantu author nembus rank #10 besar. Terimakasih.

Salam,

Chikacfas_
~My Innocent Girl