°please Jangan Ribut Sama Aldi

2.4K 84 1
                                    

Pulang sekolah beby berjalan menuju halteu bus. Dia tidak membawa kendaraan kesekolah. Dia juga kali ini tidak mau nebeng pada siapa-siapa. Sesampainya di halteu bus dia duduk bersama siswa lain yang sedang duduk juga menunggu angkutan.

Yaampun gue lupa. Gue kan kalau mau pulang harus jalan dulu sampai stopan.

Batinnya berbicara. Beby baru ingat dengan kata-kata alvito saat awal-awal masuk sekolah. Dari halteu bus sini tidak akan ada angkutan umum jurusan kearah rumahnya, kecuali kalau dia mau jalan dulu sampai ke stopan. Ia pun bangkit dari tempat lalu berjalan menuju stopan. Lumayan jauh jaraknya, namun mau bagaimana lagi. Tidak ada jalan lain.

Begitu sampai distopan, dia pun mencari angkutan umum yang menuju kearah rumahnya. Ini pertama kalinya beby naik angkutan umum. Beby kebingungan harus menggunakan angkutan umum apa. Tak lama mobil berwarna hitam mengkilap berhenti didepannya. Seorang lelaki turun dari mobil menggunakan pakaian serba hitam dan topi ditambah kupluk dari jacketnya. Lelaki itu langsung menarik beby masuk kedalam mobil tanpa bicara apapun.

Beby kaget dengan sikap lelaki itu. Lelaki itu pun melajukan mobilnya begitu cepat. Mulut beby kaku tak bisa berkata apapun. Dia terkesima melihat isi mobil tersebut, hanya dua kursi dan sangat mewah. Lamborghini hey.

"lo sebenernya siapa? Lo mau bawa gue kemana?"akhirnya beby angkat suara.

Lelaki itupun membuka topi dan kupluk jacketnya. Dia tersenyum menatap beby tanpa merasa bersalah.

"alvaro"ucap beby membuka mulutnya lebar.

"biasa aja kali, hehe"jawabnya tersenyum.

"lo kemana aja? Lo ngilang udah hampir dua minggu! Lo gatau apa semua orang nyariin lo. Dan lo ga mikirin kalau gue yang jadi ditekan sama semua orang"cerocos beby begitu cepat.

"iya maaf gue salah. Sebenernya gue gakemana-mana. Gue tinggal sama bokap kandung gue. Gue sengaja kabur dari rumah biar orang-orang nyariin gue. Setelah mereka nyari gue terutama nyokap, gue bakal ancam dia supaya ga nikah sama bokap lo, itupun kalau dia mau gue pulang. Kalau ngga, yaudah gue gaakan pulanh selamanya"

"bokap kandung? Maksud lo apa?"tanya beby heran. "oh iya, lo gila ya! Cara lo kaya gini malah nambah masalah!"bentak beby dengan nada tinggi. "lo sadar ga sih gue butuh banget lo, tapi lo malah pergi ninggalin gue! Dan lo cari jalan lain tapi ga diskusi dulu sama gue! Sumpah gue gahabis pikir"

"cara gue kaya gini juga demi keluarga lo beb, lo gasadar apa"jawabnya masih pelan. "iya bokap kandung. Yang dirumah itu bokap tiri"

"tapi ga gini juga alvaro! Lo hilang disaat gue butuh banget lo. Cara kaya gini malah bikin masalah tambah rumit"

"beb-" ucapan alvaro itu langsung beby potong.

"pokoknya gue gamau tau lo pulang kerumah hari ini juga! Gue cape terus-terusan ditekan sama bokap dan nyokap lo, kepsek, dan guru-guru juga. Seakan gue itu sebenernya tau padahal kan gue gatau apa-apa"jelas beby dengan nada tinggi.  "intinya sekarang juga lo harus pulang kalau ga kita putusin aja rencana kita berdua dan hubungan kita"

"berisik banget sih lo"kini alvaro mulai membentak beby sambil menginjak rem hingga badan beby mental kedepan. "lo gabisa mutusin semuanya dengan sepihak. Lo udah minta bantuan gue, dan gue kaya gini juga demi keluarga lo bukan keluarga gue. Jadi lo gabisa ambil keputusan seenaknya. Asal lo tau, gue udah gapeduli banget sama keluarga gue. Yang penting gue masih bisa hidup sama bokap kandung gue. Nyokap gue dari dulu seperti itu, selingkuh dan selingkuh kerjaannya. Dan setelah nikah sama selingkuhannya, nyokap bakal selingkuh lagi sama orang lain, terus aja gitu hidupnya. Jadi gue udah bodo amatlah sama keluarga gue mau cerai mau gimana terserah! Gue kaya gini demi keluarga lo. Gue tau bokap nyokap lo pasangan harmonis, kedatangan nyokap gue buat semuanya kacaw. Gue minta maaf. Harusnya lo harus mikir dong, lo jangan seenaknya kaya gini, gue bela-belain kabur dari rumah itu demi lo. Tapi lo malah ngomong seakan gue bikin masalah tambah rumit. Please beb, jangan seenaknya ambil keputusan. Coba pikirin semuanya berulang kali biar lo ga nyesel pada akhirnya"

Couple GoalsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang