"ikut papah beby!"
"gamau!"beby melepas tarikan adie. "beby benci papah!"
Lagi-lagi adie mulai melayangkan tangannya. Namun alvaro kembali menghalanginya.
"udah om, ini anak om"ucap alvaro melerai.
"dasar lo pelakor! Gatau malu"teriak beby kalap.
"lo juga udah dong! Ini nyokap gue. Yang salah kan bukan cuma nyokap gue, tapi bokap lo juga!"bentak alvaro pada beby.
"terserah"ucap beby meninggalkan tempat.
Alvaro diam ditempat, dia berpikir antara stay dengan ibunya atau mengejar beby. Adie pun yang akan mengejar beby ditahan oleh ibu alvaro.
Sepanjang jalan beby menangis. Dia bingung harus bagaimana. Dia tidak mungkin pulang kerumah dalam keadaan seperti ini. Hatinya panas, badannya lemas. Nafasnya dari tadi tak beraturan.
Dia tidak menyangka keluarga nya akan seperti ini. Beby berpikir cara agar kedua orangtuanya tidak pisah. Semuanya belum terlambat, namun beby sudah pasrah. Dia tidak tau harus berbuat apa.
Sesampainya dirumah, dia melihat ibunya sedang duduk diruang tamu. Lita langsung menghampiri beby begitu beby membuka pintu. Lita terlihat khawatir melihat wajah beby yang lesu.
"kamu kenapa?"tanya lita sambil memeluk beby. Tapi beby menjauh dan geleng kepala.
"kenapa mamah gabilang sih ke beby kalau papah selingkuh. Mamah udah tau lama tapi mamah sembunyiin dari beby. Mamah pikir beby gatau apa-apa? Nyatanya beby juga tau mah"beby menghela nafasnya. "kenapa mah? Kenapa?"
"beby kamu udah tau?" tanya lita memegang pundak beby.
"udah. Kenapa? Kenapa mamah sembunyiin dari beby"bentak beby emosi.
Brukk...
Suara pintu rumah terjeblak tiba-tiba. Adie membuka pintu sambil ditendang. Wajahnya merah emosi.
"kamu tuh gatau apa-apa beb, udah deh gausa ikut campur"ucapnya mendekati beby dan lita.
"gatau apa?"tanya beby meninggikan suara. "selama ini beby sering mergokin papah, cuma beby diam. Karna beby pikir kalian cuma temen. Tapi ternyata,," beby menghentikan ucapannya.
"ternyata apa?"tanya adie melipat tangannya.
"papah selingkuh"jawab beby gemetar.
Plakk
Tamparan dari tangan adie kembali ke pipi mulus beby.
"hari ini udah dua kali papah nampar beby. Dan hari ini kali pertamanya beby ditampar papah. Ganyangka ya, kehadiran orang baru bikin papah berubah drastis!"
"jaga mulut kamu! Papah kaya gini karna kamu mulai kurang ajar sama papah"jawab adie membela dirinya. "papah mau nanya, ada hubungan apa kamu sama alvaro?"
"alvaro pacar beby"jawab beby bohong. Satu-satunya cara hanya ide sesat alvaro. Beby sudah buntu pikiran.
"aldi gimana? Kamu belajar menduakan!"
" iya, itu semua karna papah! Buah ga jatuh dari pohonnya"
"kamu bener-bener kurang ajar"bentaj adie mulai melayangkan kembali tangannya.
"tampar aja pah, tampar"beby mendekatkan wajahnya.
"stop! Kenapa kalian jadi ribut"bentak lita mulai angkat suara. "beby masuk kamar! Biar ini urusan mamah dan papah"
![](https://img.wattpad.com/cover/141039700-288-k657341.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Couple Goals
Teen FictionBeby dan Aldi berpacaran sudah satu tahun. Pacaran mereka beda dari yang lain. Banyak konflik di kisah cinta mereka. Pasangan yang bahagia ini yang dijuluki couple goals saat di SMP berubah saat mereka di SMA. Pasangan yang tidak tergoda oleh orang...