DOUBLE UP!!
KARENA METANOIA UDAH 21K VIEWS 😭•
Baik Jennie maupun Jongin sudah mengetahui dengan pasti kenyataan apa yang akan menyambutnya setibanya mereka di Seoul. Bukan hanya tuntutan pekerjaan yang akan menyambutnya, sorotan media juga akan kembali menghantui mereka, all eyes are on them because they are simply Kim Jongin and Jennie Kim, the wealthy, billionaire couple, the most talked couple in the world.
Kepala Jennie terasa pusing ketika lampu flash dari para wartawan mulai menghujamnya, ketenangan yang didapatnya di Bali selama empat hari benar-benar sudah berakhir.
Jongin langsung mengenggam tangannya dengan erat, seolah dirinya takut jika nantinya Jennie akan terpisah dengannya saat menerjang kerumunan wartawan yang sudah menunggu mereka di bandara.
Meskipun saat ini mereka menggunakan pintu keluar khusus, para wartawan tetap saja bisa menembusnya.
"Jennie-ya, pegang tanganku dengan kuat." Perintah Jongin yang diucapkan secara berbisik. Tanpa pikir panjang, Jennie langsung menuruti perkataan Jongin.
Kepala Jennie terasa semakin berat saat mereka mulai menerobos kerumunan wartawan, rasa lelah karena perjalanan yang panjang juga memicu tubuhnya menjadi sedikit lemah.
"Kim Jongin-ssi, bagaimana perasaan anda setelah berbulan madu di Bali?" Tanya salah satu wartawan wanita berambut panjang yang bahkan Jongin sudah ketahui merupakan wartawan tabloid entertainmen.
Jongin tentu saja hanya mengabaikan pertanyaan para wartawan, yang ada dipikirannya saat ini adalah untuk segera terbebas dari kerumunan wartawan ini karena melihat wajah istrinya yang sudah kelelahan.
"Jennie-ssi, apakah anda sudah siap mempunyai anak?"
Jennie hanya bisa meremas kencang tangan Jongin saat mendengar pertanyaan yang dilontarkan oleh salah satu wartawan lainnya, tapi semburat kemerahan tak bisa ditutupinya dengan sempurna.
"Jongin-ssi apakah anda menikmati bulan madu kalian?"
"Ya, aku sangat menikmatinya."
Jennie hanya bisa mengedipkan kedua matanya beberapa kali seraya menatap Jongin dengan takjub. Kim Jongin tidak pernah sekali pun menjawab pertanyaan dari wartawan yang menanyakan mengenai kehidupan pribadinya.
"Apakah ini pertanda bahwa billionaire baby akan segera hadir ditengah-tengah kalian?"
Entah mengapa, ditanyakan hal seperti itu malah membuat Jennie merasa mual. Jennie bahkan tidak bisa membayangkan dirinya mengandung anak Kim Jongin, that was the least thing she would ever expected.
Mempunyai anak? Jennie bahkan belum berani membayangkannya.
"Jennie-ssi, apakah anda sudah mendengar kabar pernikahan Lee Taeyong dengan CEO Worldwide Bank, Jung Eunha? Bagaimana tanggapan anda mengenai kabar pernikahan mereka?"
Langkah kaki Jennie terhenti begitu saja saat mendengar pertanyaan yang dilontarkan seorang wartawan. Karena Jennie menghentikan langkahnya, Jongin juga jadi melakukan hal yang sama.
Jongin mencoba untuk membaca ekspresi wajah Jennie, but he can't tell anything, it is unclear. Jongin tidak tahu apa yang membuat Jennie terdiam, membisu, saat nama Taeyong disebut dihadapannya.
Apakah nama Lee Taeyong masih berpengaruh pada hatimu?
"Menikah?" Tanya Jennie bingung.
"Ya, Lee Taeyong akan segera melangsungkan pernikahan bulan ini, bagaimana pendapatmu, Jennie-ssi?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Metanoia • KAI x JENNIE •
Fiksi Penggemar"Metanoia." -(n) the changing of one's mind, heart, self, or way of life. Let's meet Jongin and Jennie, the crazy rich korean, dua manusia yang saling membenci satu sama lain. Apa yang akan terjadi ketika dua orang yang sangat berpengaruh, paling ka...