10. First Move

17.2K 1.1K 76
                                    

Hari pertama ia bekerja, tak ada kesulitan yang berarti

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hari pertama ia bekerja, tak ada kesulitan yang berarti. Memberesi rumah, menyapu, mengepel, cuci piring semua dilakukannya dengan sempurna.

Menjemput Dohyun dan Haeun pun juga bukan perkara sulit terlebih ia bebas menggunakan mobil lelaki itu.

Hari pertama cukup melelahkan tetapi tak buruk.

Hari berikutnya pun juga tak seburuk itu walau melelahkan dan Haeun yang rewel lah yang membuat Yoojung mengelus dada. Dia harus bersabar.

Dan di hari kerja selanjutnya, kebetulan sekali si duda libur bekerja.

Mama Jiwon adalah orang yang paling bahagia, setelah bekerja di rumah Jaehyun putrinya lebih mudah dibangunkan terutama karena harus bekerja.

Saat semua penghuni rumah terlelap, Yoojung sudah mulai bekerja. Menggunakan kunci cadangan yang dipinjamkan oleh Jaehyun, ia memasuki rumah dua lantai itu. Hal pertama yang dilakukan adalah mencuci baju. Baju yang tertumpuk di samping mesin cuci segera ia cuci dengan mesin cuci.

Yoojung sesekali menguap, mengucek matanya yang masih mengantuk.

Usai mencuci ia segera menjemur pakaian di halaman belakang. Halaman belakang rumah itu cukup luas. Ada beberapa tanaman di sana, tentu tak sebanyak di rumahnya karena mama Jiwon sangat menyukai tanaman.

Kenapa Yoojung mau melakukan pekerjaan ini?

Jawabannya karena gaji yang menggiurkan.

Gaji yang setara pegawai kantoran dan Yoojung bisa bebas menggunakan semua fasilitas membuatnya menerima pekerjaan itu. Terlebih mengurus rumah apa susahnya?

Yang lebih susah sebenarnya mengurus Haeun. Haeun yang kekanakan dan permusuhan mereka membuat Yoojung kesulitan. Kalau Dohyun? Ia tak banyak membuat ulah kecuali fakta Dohyun sering menanyakan pertanyaan yang tak biasa bagi anak kecil.

"Sejak jam berapa kamu di sini?"

Teguran itu membuat Yoojung menoleh, tersenyum lebar menenteng keranjang cucian yang kosong. Semua cucian sudah terjemur rapi. Yoojung hampir bertepuk tangan menyadari bakat terpendamnya.

 Yoojung hampir bertepuk tangan menyadari bakat terpendamnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sexy DaddyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang