chris memukul bantal disebelah kepala seungmin dengan kesal. "aku menginginkanmu seungmin, bagaimana ini?" desisnya.
tangan terangkat guna mengusap pipi seungmin dengan begitu lembut, dan dilihatnya seungmin menggigit bibir bawahnya. jangan lakukan, itu hanya akan membuat christ gelap mata.
"kau cantik, sejak pertama kali melihatmu, aku sangat menginginkanmu..aku tidak bisa berhenti..aku mau kau menjadi milikku seungmin."
chris tidak berbohong, pesona seungmin terlalu kuat, terlebih lelaki itu mirip dengan shuhua.
"dan saat mendengar cerita dimana ibumu berniat menjualmu..itu membuatku sangat marah seungmin, kau tidak boleh disentuh oleh siapapun!" chris adalah tipe lelaki posesif, dan jika dia sudah memiliki seseorang, maka jangan berani menyentuhnya atau kepalamu akan berlubang oleh berreta 92nya.
"jadilah milikku seungmin."
"chris.." tangan dengan jemari lentik itu terangkat, menyentuh pipinya dengan lembut hingga chris rasanya nyaris terbuai.
"aku jatuh cinta padamu."
chris tertegun untuk beberapa detik, menatap lelaki manis dibawah kukungan lengannya dengan tidak percaya. tolong katakan jika chris tidak salah mendengar, seungmin jatuh cinta padanya? godness, kenapa pernyataan cinta yang keluar dari bibir polos seungmin begitu membuatnya bahagia?
itu artinya perasaan chris tidaklah sepihak.
perasaannya?
chris tidak tahu sejak kapan, namun dia tidak bisa membohongi diri sendiri jika pesona seungmin sudah membuatnya jatuh dan terjebak tanpa bisa membebaskan diri.
"jika begitu jadilah milikku," chris menatap mata seungmin dalam-dalam. "kau mau?" dan seolah tersihir, seungmin mengangguk, membuat chris tersenyum tipis, sangat tipis sehingga itu terlihat seperti sebuah seringaian.
"mine."
iya, menjadi miliknya tanpa sebuah status karna masih ada shuhua di hatinya.
chris kembali mempertemukan bibir mereka, memagutnya dengan panas. sementara seungmin sudah pasrah, menyerah dan memberikan seluruh tubuhnya untuk dimiliki, seutuhnya.
sebenarnya chris merasa sedikit menyesal, seungmin masih sembilan belas tahun namun dia sudah mengambil kesucian lelaki itu, tapi bagaimana lagi? mereka saling menginginkan. terlebih seungmin begitu mencandu, christ tidak bisa menahannya, panggil saja dia brengsek setelah ini.
"tuan christoper!"
sepasang mata coklat itu terbuka lebar. nafas lelaki itu terengah dan menatap sekeliling, menyadari bahwa dia tertidur di range rover yang membawanya dari bandara wellington, selandia baru.
sial, dia kembali memimpikan percintaannya dengan seungmin.
"kita sudah sampai tuan."
lelaki itu menghela nafas, mengusap kasar wajahnya sembari bergerak keluar dari mobil saat pintu dibuka dari luar, dia merapikan setelan jas hitamnya, memasuki kasino mewah didepannya dengan langkah tegas dan tatapan datar mengintimidasi.
dia harus bekerja, tapi entah kenapa tiba-tiba fikirannya tertuju pada seungmin.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
