Suasana cafe pelangi membuat mata Audy tak berhenti melihat ke segala arah. Melainkan Rebecca yang sedari tadi berfoto dengan Raka.
Mereka memilih tempat duduk dan segera memesan menu mereka masing-masing.
"Aku nasi goreng ayam sama matcha latte aja" ucap Audy sambil melihat menu
"Saya samain aja mba" ucap Nandan
"Milkshake coklat 1 ya mba" ucap Mark
"Gue sama kayak dia aja nih" ucap Raka sembari menunjuk Rebecca
"Gue mie goreng seafood sama air mineral" ucap Rebecca
"Jus Apel sama nasi goreng aja" ucap Vino
Setelah beberapa menit kemudian akhirnya pesanan mereka datang dan segera melahap nya dengan cepat.
"Ga kerasa ya udah jam 6 sore aja" ucap Vino
"Eh kak lo anterin si Audy aja ya, gue mau balik sama nih anak kambing" ucap Rebecca sambil menunjuk Raka
"Ngomong lo seenak jidat aja ya" ucap Raka sambil menepok jidat Rebecca
"Hm yaudah ayok balik" ucap Mark sambil menggandeng tangan Audy
Raka, Nandan, Vino, dan Rebecca tak percaya yang mereka baru saja lihat, karena baru kali ini mereka melihat Mark menggandeng wanita selain Rebecca.
"Cielah gandengan aja lo bedua dikata mau nyebrang kali ya" ucap Rebecca
Mark langung melepaskan genggaman itu dan segera meninggalkan Audy menuju parkiran.
"Yah marah deh si bos" ucap Raka
Mereka pun tertawa karena melihat Mark yang pergi karena pekataan Rebecca. Tentu saja hal itu membuat Mark malu karena ia tidak pernah menggandeng tangan orang lain.
"Gue balik bareng lo kan" tanya Audy
"Iya. Ya udah cepet naik keburu sore nanti, terus gue dimarahin sama Andrew" ucap Mark dengan memberikan helm ke Audy
"Tau aja kalau Andrew bawel" ucap Audy sambil memberikan senyum
Mereka menempuh perjalanan selama 35 menit sebelum sampai dirumah Audy. Setelah sampai Audy segera masuk ke dalam rumah dan Mark menjalankan motor nya untuk pulang ke rumahnya.
-----------
"Hallo, apa kabar honey?" ucap orang dari sebrang telfon itu
"Aku baik. Ada apa kau menelfonku?" ucap Mark
"Aku sangat merindukanmu Mark" ucap nya
"Tapi aku tidak" ucap Mark
"Jangan kau bohongi perasaanmu Mark, aku tahu kau juga merindukanku" ucap orang itu
"Berhentilah berhayal kau Liora" ucap Mark sambil mematikan telfonnya tak lupa ia memblokir nomer itu
Liora gadis cantik yang pernah hampir mengisi hati Mark Levin. Tetapi hal itu tidak terjadi, karena Mark memergoki Liora sedang berpelukan dengan lelaki lain disaat Mark ingin menjadikan ia sebagai pacarnya.
"Arghh!!" teriakan Mark membuat Rebecca segera berlari ke depan pintu Mark
"Lo kenapa kak? Are you ok?" tanya Rebecca dengan nada cemas
Berkali-kali Rebecca mencoba mengetuk pintu kamar Mark tetapi tiada hasil. Akhirnya tak lama kemudian pintu terbuka dan menampakan Mark berdiri dengan senyum di bibirnya.
"I'm ok" ucap Mark
"Lo kenapa sih kak teriak-teriak dikata hutan kali ya" ucap Rebecca
"Laut dek laut" ucap Mark sambil masuk kembali ke dalam kamar
KAMU SEDANG MEMBACA
MY SWEET BOY
RomansLelaki yang berparas tampan, tinggi dan berperilaku dingin terhadap semua wanita di sekolahnya walau banyak yang mencoba mendekatinya. Namanya Mark Levin. Pada akhirnya hadirlah siswi cantik yang mampu membuat mata lelaki tak berhenti memandangnya...