MY SWEET BOY

Audy's Problem

Hari pun semakin larut dan waktunya semua anak kembali ke rumahnya masing-masing.

Suasana malam ini yang cukup sepi untuk daerah Jakarta yang biasanya ramai dan macet.

"Kenapa Audy jadi kasar ya" ucap Mark

"Gue masih ga nyangka loh dia kayak gitu" sahut Raka

"Ga ga ga, gue ga boleh percaya gitu aja sama omongan tuh nenek lampir. Gue harus tanya Audy langsung" ucap Mark

"Iya sih bener" sahut Raka

Setelah Mark berpikir seperti itu, ia pun mengubah arah jalannya yang seharusnya kembali ke rumah nya tetapi kali ini ia pergi ke rumah Audy.

RUMAH  JAMES

Audy pun hanya duduk di ruang tamu dan menunggu James selesai mandi dan segera mengantarnya pulang.

"Mending foto aja deh sambil nunggu tuh bocah" ucap Audy dengan membuka kamera nya

📷 📷 📷...

James pun keluar dari kamar dan hanya menggunakan kaos hitam polos dan celana jogger berwarna abu-abu.

"Jadi balik ga nih malah foto-foto" ucap James yang berdiri di depan TV

"E..ehh sorry tadi gue ga liat lu. Udah selesai kan mandinya" tanya Audy

"Kalau belum, sekarang gue masih di dalem kamar mandi dy" ucap James dengan mendekatkan wajahnya ke arah wajah Audy

Audy yang menyadari hal itu pun langsung menjauhkan wajahnya dengan cara ia berdiri dan segera keluar dari rumah James.

James pun hanya melihat punggung Audy yang lama-kelamaan semakin hilang dari hadapannya.

"Yaelah padahal baru mau main" ucap James dengan smirk nya

--------

"Bang buka bang" ucap Mark dengan menggedor pintu rumah Audy

"Hah, apaan sih berisik anjir" ucap Andrew dengan membuka gagang pintu

Andrew pun membuka pintu dan menampakan Mark yang sedang berdiri.

"Apaan dah lu berisik banget nyet" tanya Andrew pada Mark

"Adek lo mana bang? " ucap Mark

Andrew yang bingung harus menjawab apa, bahkan dia tak tahu kenapa sampai jam segini belum di rumah.

"Au dah, malah gue kira dia ama lo. Coba lo telfon dah siapa tau diangkat terus tanya dia dimana" ucap Andrew

Mark segera menelfon Audy karena ia khawatir dengannya.

"Lu dimana sih, hah!" ucap Mark

"Ngapain lo nelfon gue? Bukannya itu bukan urusan lo" ucap Audy dari sebrang sana

"Lu dimana!" Mark masih menanyakan keberadaan Audy

"Gue sama James. Kenapa? " jawab Audy

Jawaban Audy membuat Mark menelan saliva nya dengan cepat.

"Bangsat!" desis Mark dan segera mematikan telfonnya

Andrew yang bingung pun hanya bisa diam dan diam, ia hanya melihat Mark yang segera masuk ke dalam mobil dan menjalankannya.

"Et buset, tuh bocah main pergi aja. Oh iya Audy. Jangan-jangan dia pergi buat nyari adek gue, ya udah lah biarin ae" ucap Andrew dengan berjalan masuk ke dalam rumah

Mark pun segera menginjak gas 80km/jam. Mobilnya melaju dengan sangat kencang hal itu tak masalah bagi Mark.

Yang penting baginya saat ini adalah Audy. Ia tak ingin Audy rusak karena lelaki brengsek itu.