°Posesif & Psikopat Boyfriend (JJK) ° Tahap Revisi√

⭐RUMOR⭐

Happy reading💜
Warning typo😅

Young ji pov on

Saat ini aku sudah berada di kelas baruku, sebelumnya Jungkook tadi mengantarku keruang guru lalu menuju kesini. Dan aku sudah menyelesaikan sesi perkenalan sebagai siswa baru.

"Jungkook sunbae sangat baik, aku menyukainya" gumanku tersenyum sipu.

"Siswa baru!!" Teriak seseorang di sampingku. Aku menoleh menatapnya yang menatapku dengan wajah kusutnya.

"Dia tidur dikelas? Saat-saat jam pelajaran seperti ini? Woah."Batinku.

"Ya?" Balasku.

"Perkenalkan namaku Kim Taehyung, namamu?" Ujarnya.

"Apa dia tidak mendengarkanku barusan?" Batinku heran.

"Y-ya salam kenal, namaku Kim Young ji." Jawabku canggung.

Tidak ada balasan lagi, tapi sebelum kembali keposisi nyamanya tadi. Dia tersenyum padaku, dan aku membalasnya  tetap canggung.

"Heran" Batinku.

.....

Jam pertama berakhir, dan saatnya jam istirahat tapi tidak pergi kemana-mana. Aku masih sungkan untuk bepergian apalagi ke kantin,mengingat aku saja belum punya teman. Aku juga takut tersesat digedung sebesar ini, tidak lucu bukan.

"Hei siswa baru!!!" Teriak seseorang.

Aku menoleh ke pintu kelas, dan ku lihat ada beberapa wanita disana.

"Y-ya? A-aku?" Tanyaku bingung, ku perhatikan sekeliling kelas dan kosong hanya tinggal aku disini.

"Ya, siapa lagi?" Ujarnya ikut memperhatikan ruangan yang kosong bersisakan aku.

"Ah, hahaha iya. Ada apa?" Jawabku dengan tawa canggung.

"Boleh kita berkenalan?" Tanya salah satu dari mereka. Empat orang, dan semuanya cantik-cantik.

"Boleh" Jawabku singkat. Aku bukannya sombong, tapi aku tidak tahu harus berbicara apalagi selain itu.

"Perkenalkan namaku Lalisa manoban panggil saja Lisa, ini Jennie kim panggil saja Jennie, dia Park chaeyoung atau Rose, dan terakhir dia paling tertua di antara kami namanya Kim Jisoo panggil saja Jisoo, oh ya kami juga lebih tua darimu. Tapi jangan panggil eunie, panggil nama saja." Ujarnya panjang lebar. Dan saat dia memperkenalkan yang lain, aku sedikit memperhatikan. Mencoba mengingat.

"Oh, baiklah." Ayolah apa yang aku lakukan? Kenapa canggung sekali rasanya.

"Bersikap biasa-biasa saja jangan kaku begitu, kami juga mengerti." Ujar Jennie menyadari keadaan.

"Ayo, sekarang jam istirahat. Ada yang mau ke kantin?" Tanya Rose, lalu menatapku.

"Ikutlah dengan kami" Kata Jisoo mengajakku, dan ku jawab dengan anggukan dan senyum bodoh sedikit.

Dan disini lah aku sekarang,  di kantin sekolah. Bersama  dengan teman baruku, aku sedikit merasa lega karena mempunyai teman, dan senang mereka baik padaku.

"Pantas saja saat pertama kau masuk kelas kau benar-benar terlihat asing, walau tidak terlalu juga. Ternyata kau berasal dari Indonesia?" Tanya Jennie padaku

"Ya, aku memang bukan asli korea. Ayahku berasal dari korea dan ibuku berasal dari Indonesia, aku bisa berada disini juga karena mendapatkan beasiswa dari Indonesia" Jawabku panjang lebar.

"Wah hebat!! Kapan-kapan kita belajar bersama" ujar Lisa sambil tersenyum padaku.

"Wah, apa kau mau?" Tanya Rose padaku

"Boleh,aku senang kalian mengajakku" Jawabku dengan anggukan lalu mereka lanjut dengan cerita sekolah masing-masing.

Aku sekarang mulai merasa lebih baik, karena mendapatkan teman seperti mereka, baik, cantik, sopan, dan terutama dengan Lisa dan Rose mereka ternyata humoris juga, sampai-sampai aku terus tertawa mendengar ceritanya. Setelah lama mengobrol, tiba-tiba ada yang menepuk  pundakku pelan, otomatis aku menoleh dan ternyata itu Jungkook sunbae.

"Hai Kim young ji" Sapa Jungkook setengah tersenyum padaku.

"Oh hai, Jungkook. Ada apa?" Tanyaku sembari berdiri didepannya.

"Pulang sekolah bersamaku nanti?" Tanya Jungkook.

"Oh...baiklah" Jawabku.

"Aku akan menjemputmu nanti di gerbang sekolah" Jawabnya sambil berjalan meninggalkan kami.

"Young ji, kau mengenal Jungkook sunbae dari mana?" Tanya Rose padaku saat aku baru saja mendaratkan bokongku di kursi.

"Jungkook sunbae? Aku baru saja mengenalnya tadi di halte bus, kebetulan kami satu bus." Jawabku sambil memakan makananku.

"Oh begitu" Ujar Jennie yang menatapku sedari tadi.

"Iya,memangnya kenapa? Ada yang salah dengan itu?" Tanyaku lagi.

"Tidak, hanya saja berhati-hati lah sedikit saat bersamanya." Ujar Jennie lagi.

Tapi aku hanya diam tidak mengerti maksudnya.

"Baiklah akan aku jelaskan. Dia itu Most Wanted sekolaj ini, dan dia terkenal sebagai lelaki dingin dan suka berdiam diri sendiri. tidak ada yang berani menyapanya juga tidak ada yang melihatnya berteman atau berbicara dengan siapapun kecuali guru atau dosen di kampus ini. Dan lagi, aku juga mendengar rumor kalau dia pernah menyiksa, dan membunuh seorang murid. Tapi aku tidak tahu rumor itu benar atau tidak, karena sampai sekarang Jungkook sunbae tidak dinyatakan bersalah." Sambungnya menjelaskan panjang lebar.

"Tapi, kenapa dia ramah sekali dengan Young ji?" Tanya Jisoo dengan raut wajah herannya menatapku.

"Aku juga heran, Young ji. Apa kau tidak berbuat sesuatu semisalnya kesalahan sepele padanya atau malah besar?" Tanya Lisa padaku, aku serasa terintimidasi disini.

"Eng? Tidak, aku tidak melakukan apa-apa bahkan sampai membuat kesalahan. Ku rasa... yah, tidak ada" Jawabku sembari mengingat kejadian tadi.

"Aku rasa aku tidak melakukan apapun, dan maaf. Aku belum bisa mempercayai rumor itu . Buktinya dia baik padaku dan sopan juga, kenapa bisa ada rumor yang menyebar seperti itu? " Tanyaku dengan intonasi sedikit naik.

"Astaga,jangan marah-marah dulu. Apa ini kepribadian aslimu? Kami juga tidak tahu kenapa bisa seperti itu. Tenanglah,berdoa saja mudah-mudahan rumor itu tidak benar" Ujar Jisoo menenangkanku.

"Young ji, kami tidak bermaksud menakut-nakutimu atau menghasutmu. Kamu hanya takut dia melakukan sesuatu, dia itu pria misterius" Jelas Rose sembari menyeruput jusnya.

"Baiklah, maafkan aku juga. Aku hanya sedikit terkejut dan aku belum bisa percaya rumor itu." Ujarku dan dibalas anggukan mereka.

Jungkook pov on

Aku  melihatnya sedang berada di kantin sekolah,  berbicara dan bercanda tawa dengan teman duduknya itu.

"Dia sangat manis jika tertawa dan tersenyum seperti dulu" gumamku

Aku juga sempat menyapanya tadi dan mengajaknya pulang bersama.

"Aku akan menjagamu mulai dari sekarang, karena kau milikku."

Jungkook pov end

*REVISI*

*Posesif and psikopat boyfriend*