°Posesif & Psikopat Boyfriend (JJK) ° Tahap Revisi√

⭐Change 3 (End)⭐

Happy reading💜
Warning typo😂

Young ji pov on

Bosan, hal yang selalu mengawali hari-hariku dirumah si tukang posesif itu jangan tanya, siapa lagi kalau bukan Jeon jungkook menyebalkan itu.

Sudah terhitung sebulan aku dikurung disini, dia memang kejam padaku. Membunuhku dengan berbagai macam kebosanan, aku sebenarnya suka membaca novel atau komik. Tapi dikamar jungkook ini memang ada berbagai buku tapi semua tentang cerita romantis, pokoknya lebih mendominasi cinta, dan aku gampang bosan dengan cerita seperti itu, aku lebih suka adrenalinku itu muncul saat aku membaca novel atau komik yang berbau horor atau misterius.

Jangan sampai terbesit dipikiran kalian kalau aku itu pemberani, aku membaca seperti itu karena ingin saja setelah membacanya bisa dipastikan semalaman penuh aku akan mendengar musik keras atau menyuruh appa dan eomma menemaniku tidur. Jika mereka sedang tidak ada dirumah aku hanya mengandalkan musikku saja, merepotkan memang. Padahal bisa saja kan aku tidak seperti itu kalau aku tidak membaca novel horor mementingkan menontom film Tam and jerry atau semacam kartun Doraemon mungkin.

Saat-saat eomma dan appa tidak ada untuk ku andalkan turut menemaniku membaca novel horor, aku akan sendiri.

Tapi beda saat kelinci berototku ada, dia juga suka dengan novel horor tapi tidak ikut membacanya, jadi aku akan meminjam lengan berototnya itu untuk ku jadikan bantal dan dadanya akan ku jadikan sebagai penutup wajahku jika tiba-tiba gambar hantu atau sesuatu yang seram muncul saat aku tengah menscroll layar bacaan novelnya, karena aku lebih sering membaca novel yang ada di aplikasi ponsel, karena menurutku lebih praktis.

Kadang juga dia dengan cerewetnya menyuruhku untuk berhenti membaca beralih untuk pergi tidur, tapi selalu ku tulikan pendengaranku dan mengabaikannya.

Okey kembali dengan keadaan sekarang.

Tidak banyak yang kulakukan dirumah Jeon jungkook, seperti  yang kukatakan tadi aku dibunuh dengan rasa bosan. Jika kata bosan bisa membunuhku mungkin aku akan mati sekarang juga membiarkan dia menjadi single lagi, yang kulakukan disini hanya makan, tidur, menonton, novel cinta, dan menhabiskan waktu dengannya.

Pernah waktu itu aku ingin membantu pembantu yang bekerja dirumah jungkook ini, kalian bisa bayangkan bukan rumah jungkook jika dikatakan ada 5 pembantu.

Bayangkan saja,

Tapi dengan cekatan dan serentak para pembantu itu langsung melarangku, mengatakan aku tidak boleh berkerja atau melakukan apapun selain seperti yang selalu aku lakukan. Dan itu benar-benar membuatku jengkel, padahal aku ingin mengurangi rasa bosanku.

Bertanya tentang jungkook, dia tidak ada dirumah. Dan dia sangat BAIK sekali meninggalkan aku disini sedangkan dia keluar rumah dengan seenaknya, aku saja dilarang keluar barang melangkah sejengkal pun dari pintu utama.

Dan sekarang yang kulakukan hanya duduk disofa ruang tamu, tidak. aku belum menyalakan televisi karena sedari tadi aku terus melamun.

Banyak yang aku fikirkan akhir-akhir ini, apalagi tentang jungkook.

Entah mengapa, aku merasa ada yang berbeda dari jungkook sejak aku semakin lama mengenalnya. Beberapa sifat-sifat tersembunyi nya keluar saat bersamaku, termaksud dengan sifat posesifnya. Padahal waktu kami masih berteman selama 2 bulan dia biasa-biasa saja. Walau sedikit menegur saat aku bersama orang lain.

Mengapa aku mengatakan ada yang berbeda dari jungkook?

Itu karena waktu itu.... ah, sebenarnya aku kurang yakin.. tapi memang saat itu aku tidak sengaja melihat seperti ada noda darah di bajunya. Aku tidak menegur hanya melihatnya dan kuabaikan, positif thingking ku anggap itu hanya noda biasa yang mirip dengan darah.

Tapi yang menjadi masalah adalah, mengapa noda itu selalu ada di bajunya. Kadang tidak sedikit biasa juga aku melihat jungkook pulang dari sekolah memakai baju biasa karena katanya baju sekolahnya kotor terkena debu atau berbagai macam kotoran katanya.

Kucoba untuk menghapus pikiran itu, daripada aku pusing memikirkannya.

Ding dong.....

Suara bell rumah jungkook berbunyi, itu berarti jungkook sudah pulang.

Saat aku ingin beranjak membuka pintu, bibi pembantu langsung melarangku katanya biar dia saja yang buka.

Wah yang benar saja pintu  rumah ingin ku buka juga tidak boleh, apa ini suruhan tuan mereka? Menyebalkan!

Chup

"Chagiya..sedang apa huh?" tanyanya, seperti biasa dia akan menciumku.

"Sebenarnya tadi aku mau menonton tv tapi karena kau sudah pulang jadi ayo kita makan" ajakku

"Baiklah, ayo" jawabnya sedikit terkekeh kecil.

Lagi, aku baru menyadari kalau dia tidak memakai baju seragamnya, hanya mengenakan pakaian rumah biasa. Seragamnya kulihat dia letakkan asal dipundak kirinya yang menenteng tas, di seragamnya juga kulihat noda yang sama lagi.

Aku mengabaikan, dan beranjak bersamanya menuju dapur untuk makan.

Young ji pov off

Jungkook pov on

Aku baru pulang sekolah dan langsung menghampiri Young ji yang sedang duduk di sofa ruang tamu, setelah mencium pucuk kepalanya dia lalu mengajakku makan bersama.

Aku lihat dia menatapku, maksudku memperhatikan bajuku yang kuletakkan dipundak kiriku.

Ku kira dia akan curiga, tapi ku rasa tidak karena dia setelahnya dia tidak mengatakan apa-apa lagi, ku harap dia tidak tahu itu apa, dan tidak bertanya juga.

"Banyak yang harus ku singkirkan akhir-akhir ini"

Saat sedang menikmati hidangan makanan young ji tiba-tiba bersuara,

"Jungkook"

"Nde" jawabku

"Apa tidak keterlaluan aku meninggakan rumahku tanpa penghuni? Pastinya appa dan eomma akan khawatir jika mereka nelihat aku tidak dirumah,mereka akan mencariku" ujarnya, kulihat dia sedikit gugup.

"Aku sudah berbicara dengan orang tuamu,dan mereka mengizinkanku. Memangnya kenapa? Mengapa gugup begitu" tanyaku

"Ah....ti-tidak em, ba-bagaimana dengan sekolahku? Aku kan perlu belajar untuk ujian nanti" ujarnya sedikit memohon,

"Nanti aku carikan guru privat saja yah, sekolah dirumah saja" jawabku sambil mengelus rambutnya.

"Ne" jawabnya pasrah.

Aku tidak akan membiarkan dia pergi kemanapun, beruntung juga orang tuanya tidak melarangku membawanya. Jika tidak, mungkin aku tidak akan punya mertua nanti.

Jungkook pov off

*REVISI*
*Posesif and psikopat boyfriend*