Happy reading💜
Warning typo😂Youngji spesial pov
Perlahan-lahan aku membuka kedua mataku sambil sedikit mengerjap-ngerjap menyesuaikan cahaya di ruangan ini, saat penglihatanku telah menyesuaikan cahaya yang masuk. Aku melihat ruangan ini, maksudku ini kamar. Tapi ini bukan seperti kamarku, ini kamar siapa?
Saat aku ingin beranjak kepalaku sedikit pusing dan kembali aku memejamkan mata, sejenak aku berdiam dulu lalu beranjak dari ranjang berspray dark ini menuju ke pintu yang berwarna putih, aku memperhatikan sedikit kamar ini,
Ruangan ini hanya mendominasi warna dark dan putih, bau harum dari ruangan ini seperti familiar.
Apa ini kamar jungkook?
Saat aku ingin memutar knop pintu, dari luar aku juga merasakan ada yang memutar knop pintunya membuatku mundur beberapa langkah kebelakang.
"Eoh, kau sudah bangun?"
Tebakanku benar bukan.
Aku hanya diam, tidak menanggapi ucapannya.
"Youngji-ah, apa kau mendengarkanku? Lihat aku"
Jungkook berjalan mendekat kearahku, mungkin bermaksud menyentuh pundakku karena kulihat tangannya terangkat ke arahku.Tapi aku langsung mundur menghindarinya, dan menatap kearahnya. Kulihat dia heran dengan tingkahku.
"Jangan mendekat" tegasku
Bisa kulihat dia menegang membulatkan matanya kaget dengan responku.
"Apa? Chagiya... baiklah baiklah aku salah tapi tolong dengarkan aku du-"
"Aku tidak ingin mendengarkan apapun" potongku
"Chagi kenapa kau begini? Aku hanya-"
"A-aku ingin pulang" potongku lagi,
Bughh
Jungkook mendorongku hingga terbaring di kasur,disusul dia yang mengurungku di bawahnya,
"Bisakah dengarkan penjelasanku dulu? Kenapa suka sekali membuatku marah? Aku melakukan semua ini karena aku tidak ingin kau terluka, aku tidak mau kau meninggalkanku..dan juga berpaling dariku, bisa mengerti itu Kim Youngji?" bentaknya, ingat dia membentakku lagi.
"Aku,.... hanya ingin pulang, aku tidak mau bersamamu, k-kau jahat" ucapku terpotong-potong karena tangisku mulai lagi.
"Tolong maafkan aku, tadi aku tidak bisa menahan emosi jadi jadengarkan dulu apa yang ingin kukatakan"
Aku hanya diam sambil mencoba menahan tangisku, walaupun itu tidak akan berhasil.
"Aku tidak ingin kekasihku direbut atau disakiti untuk kedua kalinya apalagi yang menyakitimu itu para bajingan sialan tadi, kamu tahu kan aku sangat mencintaimu? Tolong mengerti keadaanku sekarang, aku janji tidak akan membuatmu menangis lagi,aku tidak akan membentakmu lagi. Sungguh,asal kau mau tetap bersamaku" sambungnya
Aku masih menyerap kata-kata yang barusan dia katakan, memutar otak untuk mengerti kata-katanya,seperti keinginannya.
Aku juga tahu siapa mantannya itu, sahabatku telah mengatakannya semuanya padaku, dari Nayeon sampai rumor itu. Tapi mereka tidak menceritakan secara detail rumor itu, hanya saja mereka mengatakan
"Nayeon berselingkuh dengan musuh jungkook, sampai jungkook berkelahi dengannya. setelah itu dikabarkan xiumin tewas dibelakang gedung sekolah dengan terbentur oleh batu, setelah diperiksa oleh polisi tidak ada apapun yang dikatakan oleh polisi itu mengenai jungkook dengan masalahnya ini. Katanya sidik jari jungkook saja tidak ada, apalagi bekas pukulan".
Hanya itu saja tapi itu sudah jelas bukan, jungkook bukan pelakunya.
Mungkin karena kejadian itu jungkook menjadi posesif seperti ini,bukankah sebagai kekasih aku harus mengerti itu?
Aku memeluknya yang berada diatasku walaupun semua beban berat badannya harus kutanggung tapi untuk membuktikan kalau aku memahaminya sekarang, aku tidak apa-apa.
Mengerti dengan posisiku yang tidak menguntungkan sama sekali ini, akhirnya dia beralih duduk dan membantuku untuk duduk, sampai dia mendekapku kembali.
"Maafkan aku jungkook" lirihku
"Terima kasih" jawabnya juga lirih.
"Jangan banyak berubah hanya karena masa lalumu, dengan begitu aku juga tidak akan berubah mencintaimu. Kelinci besarku"
Youngji pov off
The fewest part
*REVISI*
*Posesif and psikopat boyfriend*
KAMU SEDANG MEMBACA
°Posesif & Psikopat Boyfriend (JJK) ° Tahap Revisi√
Fanfiction"Posesif dan obsesi itu cuman beda tipis bukan?" Cover by @authorid Work by @mrskookie