Melawan Seiho

2.2K 243 3
                                    

Author POV

Tim Seirin sedang melakukan pemanasan sebelum pertandingan dimulai. Diam-diam, Midorima melirik pada Rei yang sedang mencatat sambil memperhatikan tim Seiho.

Di ruang ganti, tim Seirin terlihat tegang. Riko dan Rei pun menyadari ketegangan yang mereka rasakan.

"Semuanya, jangan lesu seperti itu! Untuk membangkitkan semangat kalian, aku akan menjanjikan sebuah hadiah!" Ucap Riko lalu berlagak sok imut. "Kalau kalian memenangkan pertandingan kali ini, maka aku akan memberikan ciuman istimewa untuk pipi kalian! Gimana?"

Anggota Tim Seirin tidak merasa senang, mereka justru merasa jijik. Mereka pun keluar ruang ganti. Tidak lama kemudian, pertandingan pun dimulai. Selama pertandingan, Rei terus saja memperhatikan tim Seiho dan terus mencatat.

'Ternyata tidak ada yang berubah, tim Seiho tetap menggabungkan antara seni bela diri dan basket.' Batin Rei.

"Pelatih, ini apa yang kudapat dari analisaku." Ucap Rei memberikan catatannya pada Riko.

Riko yang melihatnya pun terkejut.

Saat pertandingan, Kagami terpancing emosinya dengan salah satu pemain dari tim Seiho. Sehingga, ia pun melakukan pelanggaran. Jika ia melakukan 5 kali pelanggaran, maka ia akan dikeluarkan. Kagami terus saja dihadang oleh Tsugawa sehingga ia sama sekali tidak bisa mencetak skor.

Saat istirahat, Riko mulai menjelaskan.

"Mereka menggunakan seni bela diri tua." Ucap Riko.

"Seni bela diri?" Ucap Kagami tidak mengerti.

"Lebih tepatnya, mereka menerapkan seni bela diri dalam permainan mereka. Terima kasi pada Rei dengan analisisnya." Ucap Riko lalu tersenyum pada Rei. Rei hanya membalasnya dengan senyuman juga.

Quarter pertamanya pun dimulai. Kagami pun menghadapi Tsugawa.

"Aku tidak peduli kau menggunakan bela diri atau apa pun! Basket tetaplah basket!" Ucap Kagami.

Kagami pun berhasil melewati pertahanan Tsugawa. Kagami pun melakukan dunk dan mencetak skor. Kagami lalu mendekati Kuroko.

"Kita pasti akan memenangkan pertandingan ini!" Ucap Kagami.

Riko dan anggota yang lain bersorak senang. Sedangkan, Rei hanya tersenyum.

'Pertandingan baru saja dimulai.' Batin Rei.

Seirin pun mulai mengejar ketertinggalan dan berhasil membuat skor menjadi seri di quarter pertama. Quarter kedua pun dimulai. Di quarter ini, Kagami terlihat kelelahan karena memaksakan dirinya.

'Apa Kagami tidak apa-apa? Apa sebaiknya diganti saja?' Batin Rei.

Kagami terus melakukan pelanggaran hingga keempat kalinya.

'Ini tidak baik.' Batin Rei. Ia lalu mendekati Riko.

"Pelatih, kita harus mengganti Kagami." Ucap Rei.

"Kau benar." Ucap Riko lalu ia mengganti Kagami dan Kuroko dengan Koganei dan Tsuchida.

'Apa? Kuroko juga?' Batin Rei lalu berpikir. 'Aku mengerti, jadi untuk menghadapi Midorima nanti makanya pelatih mengganti mereka berdua agar mereka tidak kelelahan saat menghadapi Midorima.'

Para kakak kelas bermain dengan sangat baik. Tapi, karena ingin menyelamatkan bola agar tidak keluar lapangan. Koganei sampai jatuh dan mengalami cedera jadi harus diganti. Terjadi perdebatan kecil saat menentukan siapa yang akan menggantikan Koganei. Akhirnya diputuskan bahwa Kuroko yang akan menggantikan Koganei.

Enter the anime world {Kuroko no Basket}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang