#23 : Boss

972 180 144
                                    

"Boss"
Written by : Before109

VOTMENT jangan lupa😘

HAPPY READING❤

...
...
...



"Park Jihoon, 20 tahun, sabuk hitam taekwondo, Bos."

Daniel mengernyitkan dahi lalu tersenyum bangga. "20 tahun dan bisa dengan mudah lulus mengalahkan salah satu anak buah terbaikku? Wow." Ia terkekeh kecil lalu mengulurkan tangan meminta berkas yang ada di tangan anak buahnya.

"Pergilah," usirnya pada semua orang yang berada di ruangannya.

Setelah itu, ruangan menjadi hening. Sosok yang sangat disegani itu mulai melihat berkas yang tadi ia pinta. Profil seorang pemuda bernama Park Jihoon. Pemuda yang membuatnya cukup takjub dengan keahliannya dalam bertarung. Sudah dapat dipastikan ia akan diterima di 'kelompok' ini.

"Heh, wajahnya lucu, akan sangat tidak cocok menjadi mafia. Ah, dia terlihat kekanakan, bibirnya mungil sekaliii," ia mendesis gemas. "Sebenarnya apa yang bocah ini pikirkan dengan menjadi mafia? Lihat matanya yang cantik itu. Aigoo, aku ingin menjadikannya anakku," monolognya ngawur.

Yeah, ketua mafia yang satu ini memang terkenal dengan tingkah out of the box nya. Tapi, tentu saja itu tidak menyurutkan aura ketegasan yang ia miliki.

Sekali matamu bertatap dengan manik sehitam jelaga miliknya, sudah pasti itu akan membuatmu tenggelam.

Perkenalkan, Bos Mafia paling disegani semua orang, Kang Daniel.

.

.

.

.

Jihoon sedang duduk nyaman di sofa saat seorang lelaki berpakaian formal menghampirinya. Dengan cepat ia berdiri dan merapikan pakaiannya.

"Park Jihoon-ssi?"

"Ne!"

"Ketua menunggu anda, mari ikut saya."

Jihoon dengan tergesa mengikuti lelaki itu. Matanya mengedar, mengamati isi ruangan gedung besar ini. Dalam pikirannya ia membandingkan gedung serba putih ini dengan gedung khusus yang dipakainya untuk 'ujian' masuk ke sini tadi.

Benar-benar berbeda, gedung tadi menyeramkan. Aku tidak mau ke sana lagi ah, batinnya serius

"Silakan masuk, Jihoon-ssi." Sosok lelaki itu membuyarkan lamunan Jihoon.

Jihoon mengangguk mantap. Dengan optimis membuka pintu lalu menyembulkan kepalanya ke dalam sebelum berseru, "Permisiii, aku izin masuk." dengan lucunya.

Lelaki yang mengantarkannya tadi nyaris tersedak ludah sendiri mendengarnya.

Sedangkan di dalam, Daniel benar-benar terbatuk kaget sebelum berdehem dengan wajah memerah.

"Ya, Park Jihoon-ssi, masuklah dan duduk dengan nyaman."

Jihoon mengulas senyum bahagia lalu masuk, tidak lupa menutup kembali pintunya. Ia memperhatikan Daniel yang berjalan dari kursi kerjanya menuju sofa. Jihoon ikut duduk di sofa nyaman itu setelah Daniel menatapnya.

"Jadi, Jihoon-ssi, kenapa kau ingin masuk kelompok ini?"

"Uhm, i-itu kenapa ya? Saya juga bingung, Tuan. Hehehe" Jihoon menggaruk kepalanya dan tersenyum malu.

SPRING BREEZE [KANG DANIEL BIRTHDAY PROJECT] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang