Bel pulang telah berbunyi menandakan pelajaran hari ini telah usai. semua siswa pun membereskan peralatan belajar mereka, dan berhamburan keluar.
begitupula dengan Lisa. dia tengah memasukan buku-buku dan alat tulisnya kedalam tas dan bersiap meninggalkan kelasnya tersebut.
Ada seseorang yang sedari tadi memperhatikan nya.
"Lisa. aku pulang denganmu ya" ujar Jennie menghampiri Lisa
saat lisa hendak membalas ucapan jennie, tiba-tiba seorang gadis menghampiri nya
"Hay. apa kabar? lama gak ketemu" ujar seseorang yang tak lain adalah miyeon
Lisa hanya melihatnya tanpa ekspresi tak berniat menjawab pertanyaannya
"maaf Jen aku ga bisa, lain kali saja ya" ujar Lisa pada Jennie dan berlalu meninggalkan kelas
"Tapi lis--"
"sudah jen, mungkin Lisa ada urusan" ujar rose memegang tangan Jennie mencegahnya untuk tidak mengejar Lisa.
Rose menatap tajam kearah miyeon sebelum meninggalkan kelas dan menyusul Lisa. dia tau keadaan sahabatnya saat ini pasti sedang tidak baik.
jennie hanya bingung dengan sikap Lisa dan juga rose. sekilas jennie melihat smirk di wajah miyeon sebelum dia berlalu meninggalkan kelas.
"kak ayo pulang, mau sampai kapan kaka disitu" teriak jisoo dari arah pintu
.
.
.
seorang gadis tengah duduk di kursi yang berada di sebuah bukit dengan tatapan kosongnya.
dia adalah lalisa. orang yang baru saja bertemu dengan masalalunya. masa lalu yang bisa dikatakan pernah merusak kehidupannya
Yang membuat dia mengacuhkan keluarga dan sahabatnya. yang membuat dia ingin meninggalkan dunia tanpa memikirkan perasaan kedua orangtuanya.
Yang pernah membuatnya berpikiran tidak memiliki tujuan hidup. yang menorehkan luka di dalam hatinya.
"Huuuaaaaaaaaaaaaaaaaaa" teriaknya mengeluarkan semua rasa sesak yang menumpuk di dadanya.
"gua tau Lo pasti kesini" ujar seseorang tiba-tiba.
Lisa tidak bergeming sama sekali. dia masih setia dengan duduknya tak ingin menolehkan kepalanya karna dia sudah tau itu adalah suara sahabatnya sendiri yaitu rose.
rose pun ikut duduk disamping Lisa dan merangkul pundaknya.
"kenapa rose? kenapa setelah sekian lama dia kembali" ujar Lisa matanya menatap lurus kedepan
Rose menghela nafas panjang dan menghembuskan nya dengan kasar.
"gua janji gak akan ngebiarin dia nyakitin Lo lagi, gua ga mau liat Lo kaya dulu lagi Lis. Lo harus kuat, dan satu hal yang gua mau tanya ke Lo. apa Lo masih sayang sama dia?"
"gua udah ga ada rasa sama sekali sama dia rose, tapi setiap gua liat dia seakan kejadian 2tahun lalu berputar kembali di otak gua. sakit yang dulu gua rasain saat ini terasa kembali saat melihat dia dihadapan gua"
"gua yakin Lo bisa ngadepin semua ini. dan satu hal, gua akan selalu ada di samping Lo Lis, apapun keadaannya"
Lisa menoleh kearah rose dan tersenyum
"Thank you for being my best friend" ujar Lisa"No sorry and thank you in friendship"
Ujar rose tersenyum membalas perkataan Lisa.***
"mom Lisa berangkat dulu ya"teriak Lisa saat menyelesaikan pijakan kakinya dari tangga terakhir
"Sarapan dulu Lis" teriak mommy nya dari arah dapur
"Nanti aja di kantin mom" sahut Lisa
Lisa pun segera menuju garasi untuk mengambil motor kesayangannya. Mengingat kemarin dia sudah berjanji akan berangkat bersama rose. Pasti rose akan mengamuk jika dia telat.
Lisa-pun segera menjalankan motornya keluar dari garasi dan meminta satpam untuk membukakan gerbang.
Saat gerbang di buka terdapat seseorang tengah berdiri menghadapnya dengan tatapan seperti harimau mengincar mangsanya.
Lisa-pun bergidik ngeri melihat sosok di hadapannya itu.
"Lalisaaaaaa apa Lo ga punya jam" tiba-tiba orang itu berteriak. Siapa lagi kalau bukan rose si chipmunk.
"Eh chipmunk. kok Lo ada disini? bukannya janjinya gua yang nyamperin Lo" balas Lisa dengan wajah tanpa dosanya.
"kalo gua nungguin Lo kita bisa bener-bener telat kutil" ujar rose kesal
"Santay lah rose, sekolah kita Deket ini. Sekali gas juga udah sampe si Tiger mah" balas Lisa sambil menepuk motornya
"Aish. udahlah kalo ngomong terus kapan berangkatnya coba" ujar rose.
Saat rose berbalik hendak menghampiri motornya.
Bruum.. whuussshh 🏍️🍃🍂
Lisa sudah lebih dulu meninggalkannya"Manobaaaaannnnn awas Lo 😤😈"
Lisa pun yang samar-samar mendengar ucapan rose karna dia sudah jauh pun hanya tertawa.
Hanya dengan 10menit Lisa telah sampai di sekolahnya. dia tengah berada di tempat parkir karna tengah menunggu rose. tidak berapa lama rose pun sampai dan memarkirkan motornya di samping motor Lisa dan seulgi.
"Lama banget sih Lo" ujar Lisa saat rose membuka helm nya
"Diem Lo kutil. seenaknya aja ninggalin gua, nyesel gua nyamperin Lo" balas rose kesal
"Siapa juga yang nyuruh Lo nyamperin gua" sahut Lisa enteng
Dalam hati rose. Ingin sekali dia menguliti orang yang berada di hadapannya itu jika dia bukan sahabatnya.
"Lisaaaa" panggil seseorang
.
.
.
.
.
Segitu dulu lah.
Jangan lupa tinggalkan tanda cinta kalian wahay reader yang baik hati 😊Seperti biasa abaykan typo
KAMU SEDANG MEMBACA
[JENLISA] Queen Ice
RomanceTernyata (Queen ice) punya sisi lembutnya juga ya :Lisa cih mana mungkin gua suka sama si gadis tiang dasar kau jantung kenapa berdetak tak karuan : Jennie Rasa ini, seperti saat dulu dia berada disampingku : Lisa apa apaan ini kenapa rasanya sepert...