tilu hiji

6K 412 31
                                    

"Lo kenapa sih dari tadi diem?" tanya rose

Eemm..

"eh gue sama rose kekelas duluan ya. ada PR yg belom selesai" pamit Lisa pada semuanya

"benarkah?" tanya jennie

"lah PR apaan lis? setau gue ga-"

"udah buruan tar keburu jam pelajaran di mulai" ujar Lisa langsung menyeret rose untuk pergi.

"eh eh dulan ya guys" ucap rose melambaikan tangannya pada yang lain.

Jennie pov
entah mengapa sedari tadi aku merasa sikap Lisa sangat aneh. dan tadi rose bilang Lisa ke toilet. tapi aku dan jisoo dari toilet tidak ada siapa-siapa ataupun Lisa. semoga saja tidak ada yg kau sembunyikan dariku Lisa
Jennie pov end



***

"what. Lo serius Lis" kaget rose setelah mendengar semua penjelasan Lisa saat dia bertemu dengan pria di Taman tadi

"yaiyalah ngapain juga gue sampe nyeret Lo kekelas kalo gue cuma becanda" balas Lisa

"mau dia apasih. belum puas dulu dia udah misahin Lo sama somi dan sekarang dia ngancem Lo lagi"

"gue takut dia bakal misahin gue sama Jennie rose. gue sayang bgt sama dia"

"Lis gue--"

ucapan rose terhenti karena bell masuk berbunyi dan kelas pun dengan cepat di penuhi oleh semua siswa.

tak lama setelahnya pak.GD pun memasuki kelas. semua mata tertuju padanya. bukan pada  pak GD, lebih tepatnya dengan seorang gadis yang mengekor di belakang pak GD.

"anak-anak kalian kedatangan teman baru. dia pindahan  dari Jepang, ayo perkenalkan namamu" ujar pak GD setelah meletakkan buku-buku di mejanya

"Hay. namaku myoi Mina. kalian bisa memanggilku mina. kuharap kita bisa berteman baik" ujar gadis tersebut yg bernama Mina.

"baiklah kamu bisa duduk disana" ujar pak GD menunjuk bangku yg kosong.

mina pun mengangguk dan langsung menuju tempat yg di tunjuk pak GD tadi. saat berjalan melewati Lisa Mina menatap Lisa dan tersenyum. lisa-pun membalasnya dengan tersenyum kecil

Lisa pov
mataku langsung tertuju kedepan saat pak GD memasuki kelas. aku melihat seorang gadis yang mengekor di belakang pak GD. kurasa dia murid baru, tapi tunggu. wajahnya seperti tak asing bagiku, seperti mirip seseorang yang ku kenal. atau memang hanya perasaanku saja. dia pun mengenalkan namanya dan aku langsung terkejut. apa mungkin itu dia? bahkan namanya pun sama.

setelah mengenalkan diri pak GD langsung menyuruhnya untuk duduk di bangku yang kosong. gadis itu mengangguk dan berjalan menuju bangku yang di tunjuk pak GD tadi. sebelum melewatiku gadis itu tersenyum menatapku dan aku terkejut saat kemudian dia meletakan secarik kertas kecil tanpa berkata apapun dan dia pun duduk di bangkunya.

akupun langsung membuka kertas kecil itu.

       |             Hay apa kabar                |              apa kamu masih mengingatku 

lagi-lagi aku terkejut saat membaca tulisan yg ada di kertas itu. apakah benar itu dia.
Lisa pov end

"rose, rose, ya chipmunk" rose tersentak kaget saat Lisa menepuk bahunya.

"kenapa lo melamun?"tanya Lisa

"Lis, apa dia--"

"ya. gue rasa gitu" ujar Lisa

rose mengerutkan keningnya. bagaimana Lisa bisa tau sedangkan dia belum menyelesaikan perkataannya.

"nih"

lisa-pun memberikan kertas kecil yang tadi diberikan oleh Mina padanya.

"apa?" tanya rose

"itu dari dia" jawab Lisa

.

.

.

.

.
----------------------------------------------

"hahaha kamu masih mengingatnya rose?" mina

"tentu saja. waktu itu rose jadi pelayan, sedangkan Mina sama Lisa menjadi suami istri yang menjadi majikan ku"rose

saat ini ,rose,dan juga Mina tengah berada di kamar Lisa. sepulang sekolah mereka langsung menuju ke rumah Lisa untuk berkumpul dan mengobrol bersama. karena sudah sejak lama Lisa dan juga rose tidak bertemu dengan Mina semenjak dia pindah ke Jepang dan akhirnya dia kembali lagi.

"kamu sekarang berbeda Mina" rose

"berbeda bagaimana rose" mina

"dulu kamu gendut dan sekarang kamu langsing dan menjadi semakin cantik" rose

"tentu saja. mina berusaha keras agar tubuh mina bisa seperti ini rose. dan semua ini aku lakukan untuk Lisa" mina

"a-apa?" rose

"ya mina melakukan semua ini untuk Lisa. bahkan Mina kembali kesini pun hanya untuknya" mina

"a-apa kau masih menyukainya? a-ah maksudku bukankah waktu itu kau dan lisa baru berumur 7tahun dan itu sudah sejak beberapa tahun yg lalu" rose

"mina masih tetap mencintainya dan akan selalu begitu rose. di hati mina cuma ada Lisa" mina

"kenapa kau bertanya seperti itu? apa Lisa sudah mempunyai kekasih?" mina

"emmm"

"cemilan datang nona-nona. maaf menunggu lama" lisa

"akhirnya datang juga" ujar Mina

"hehe maaf menunggu lama ya Mina" ujar Lisa

"rose tumben Lo diem aja. biasanya soal makanan Lo paling semangat" ujar Lisa saat melihat rose yang hanya diam saja memperhatikannya.

"eh i-iya"

"Lo kenapa sih?"





.

.

.


tebece
-----------

[JENLISA] Queen IceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang