[JENLISA] Queen Ice

dua opat

"kubilang lepaskan aku Lisa"
jennie terus memberontak agar Lisa melepaskan pelukannya dari tubuhnya. namun Lisa semakin mengeratkan pelukannya hingga membuat jennie kewalahan dan dia pun berhenti memberontak.

jennie menangis sesenggukan di pelukan Lisa. hingga seragam yang lisa kenakan pun basah oleh air matanya. setelah beberapa menit akhirnya jennie pun mulai tenang, air mata yang sedari tadi keluar pun mulai berhenti.

"Kenapa kau menangis?" ujar Lisa sambil merenggangkan pelukannya dan menghapus air mata jennie

seketika jennie langsung teringat apa yang telah dia lihat hingga membuatnya menangis seperti itu.

Flashback

Jennie pov
bell istirahat telah berbunyi. aku segera membereskan buku-buku dan alat tulis yang baru saja ku gunakan untuk pelajaran pertama tadi.

setelah membereskan semuanya akupun berniat mengajak Lisa kekantin untuk makan siang bersama.
namun sepertinya Lisa sudah tidak ada di bangkunya.

Akupun akhirnya keluar kelas untuk menuju kantin. mungkin saja Lisa sudah lebih dulu kesana bersama teman-temannya

Akhirnya aku menemukan mereka. rose sedang memakan makanannya sedangkan kak seulgi sedang asyik menempel pada kak Irene. aku juga melihat jisoo disana. namun aku tak melihat keberadaan Lisa, dimana dia?

"dimana Lisa? kenapa dia tidak bergabung bersama kalian?" tanyaku saat menghampiri mereka

"ciyee udah kangen aja Lo Jen" ujar rose menggodaku sementara yang lain hanya tersenyum

"Aish rose gue serius dimana Lisa?"

"Haha iya² selow dong. tadi katanya Lisa mau ketaman belakang sekolah dulu pas gue mau ajak dia kekantin" balas rose

"hah ngapain dia ke taman?" tanyaku lagi penasaran. Sementara rose hanya mengangkat bahunya tanda dia tidak tahu. akupun melihat yang lain, merekapun sama hanya mengangkat bahunya seperti rose.

"aish yaudah gue mau nyusulin Lisa dulu. bye"

akupun segera berlari menuju taman belakang sekolah. rasanya aku sudah sangat rindu tidak berdekatan dengan Lisa walau hanya beberapa jam saja.

akupun telah sampai di taman. aku mengedarkan pandanganku mencari sesosok yang sedari tadi aku cari.

keadaan di taman tidak terlalu ramai hanya ada beberapa orang siswa yang sedang sibuk dengan ponselnya. pandanganku terhenti pada seseorang.

Deegg--

aku terkejut. apakah itu Lisa? Lisa seseorang yang sedari tadi aku cari. seseorang yang saat ini sedang mengisi ruang dihatiku. yang membuatku rela menunggu bahkan tidak mendapat kepastian darinya. dia saat ini sedang berciuman dengan gadis lain.

air mataku tiba-tiba saja menetes. sakit rasanya melihat orang yang kita cintai berciuman dengan orang lain. aku tak sanggup melihatnya lagi. akupun segera berlari meninggalkan taman. aku mendengar Lisa memanggilku namun aku tak menghiraukannya dan terus berlari.
Flashback end:

AUTHOR POV

"Kenapa aku menangis kamu bilang? seharusnya aku bertanya padamu, kenapa kamu disini? kenapa kamu tidak bersama kekasihmu saja?" jennie menjawab pertanyaan Lisa dengan berteriak

"Kekasih? apa yang kamu maksud aku tidak punya kekasih" ujar Lisa

"hah. lalu kau berciuman dengan siapa kalau bukan dengan kekasihmu. oh apa kau mencium seseorang tanpa menjalin hubungan dengannya seperti kau menciumku tempo hari. waah luar biasa lisayaa" ujar jennie meremehkan