36.

6 2 0
                                    

Aku sangat merindukanmu, kuharap kita bisa bertemu meskipun itu hanya sebentar.
-JR-

Setelah berjam-jam membuat lirik lagu, nada iramanya, bagian vocal masing para member, dll, akhirnya para member mulai terlihat kelelahan.

"Aigoo, kenapa aku jadi lelah begini, padahal kita hanya sibuk membuat lirik lagu saja" keluh Hoshi.

"Ne, aku juga" ucap Dino.

"Tapi tiba-tiba saja, aku merasa agak lapar karena terlalu banyak berpikir membuat kata-kata untuk lirik lagunya" ucap Mingyu.

"Majayo, aku juga" ucap Seungkwan.

"Terus apa ? Kita lanjut makan siang ?" tanya Wonwoo.

"Ne !!" seru semua member.

"Tapi kita mau makan apa ?" ucap Dino.

"Bagaimana jika burger, pizza dan salad ?" ucap Dokyeom.

"Kurasa itu boleh juga" ucap Jun.

"Jadi, kita pergi ke restaurant ?" ucap Mingyu.

"Tidak perlu, kita bisa pesan lewat telepon saja" ucap Seungcheol.

"Araso, mari kita catat dulu pesanannya" ucap Wonwoo.

Wonwoo mengambil selembar kertas kecil dan mencatat semua pesanan yg diinginkan setiap member.

"Sudah ? Ini sajakah ?" tanya Wonwoo.

Dino melihat kearah Joshua yg masih duduk diam tanpa ekspresi sedari tadi.

"Mm, Joshua hyung, kau tidak memesan apapun ?" tanya Dino.

"Ah, aku pesan burger grilled beef mushrooms with double cheese dan cola saja" jawab Joshua.

"Araso" ucap Dino menyampaikan pesanan itu kepada Wonwoo agar ditulis olehnya.

"Kalau kau, Naeun-ssi ?" tanya Mingyu.

"Aku vegetables salad dan orange juice saja" ucap Naeun.

"Mm, jadi 3 burger grilled beef mushrooms with double cheese, 3 vegetable mayo salad, 3 spicy ramen, 5 beef steak, 5 cola, 6 orange juice, 3 cappuccino dan 1 pizza ?" ucap Wonwoo membaca ulang tulisan pesanannya untuk memastikan.

"Ne" ucap semua member.

"Araso, kalau begitu aku akan menelepon restaurant nya" ucap Wonwoo mengeluarkan hp nya.

~∆•∆•∆~

Sementara itu, disisi lain, ditengah suasana restaurant yg cukup sepi, Rachel terlihat sedang termenung dalam lamunannya.

(Entah kenapa, sejak tau kalau lengan Joshua oppa mengalami sedikit insiden, aku jadi khawatir. Aku sangat ingin bertemu dengan mereka hari ini)

(Tapi kurasa itu tidak mungkin, aku ada disini sedang bekerja sebagai kasir, sedangkan mereka mungkin sedang berlatih atau melakukan sesuatu yg biasa idol lakukan) gumam Rachel dalam hati sambil tersenyum.

Saat sedang mengelamun, tiba-tiba suara telepon berbunyi hingga menyadarkan Rachel dari lamunannya.

KRINGGGG !!~

Rachel pun segera mengangkatnya.

"Annyeonghaseyo, kami dari restaurant *****. Adakah yg bisa kami bantu ?"

"Ne, annyeonghaseyo noona. Kami ingin memesan makanan"

"Araso, saya akan catat pesanannya"

I Love JTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang