Semuanya terlihat baik-baik saja.
Semenjak malam itu, -selama empat hari berturut-turut-, member Bangtan lebih banyak menghabiskan waktu bersama Jimin.
Sepanjang hari, yang mereka lakukan hanya berbincang, tapi entah mengapa atmosfer kegembiraan yang mereka rasakan begitu kentara.Bahagia itu sederhana.
Pepatah itu memang benar adanya.Mereka hanya kembali ke apartemen jika malam tiba.
Namun, hal itu tidak berlaku untuk kedua maknae Bangtan.Jungkook dan Taehyung selalu bersikukuh untuk menemani Jimin tidur di malam hari.
Dan Hyung line tentu saja tak serta merta memberi izin.
Keinginan untuk membiarkan Jimin banyak beristirahat, akan menjadi sia-sia jika kedua bocah itu ada di sana.Akibatnya, setiap pukul 7 malam, 'pertempuran kecil' akan terjadi.
.
.Jungkook dan Taehyung sudah bersiap, berdiri berdampingan di samping ranjang Jimin.
Seokjin, Yoongi, Namjoon dan Hoseok pun akan berdiri sejajar di sisi ranjang lainnya.
Sementara Jimin, hanya duduk di atas ranjangnya, berperan sebagai penonton tunggal.
Jika sudah seperti ini, sikap Taehyung dan Jungkook akan berubah keras kepala dan manja.
Nasihat dan ajakan halus Seokjin, Namjoon dan Hoseok, tidak akan mempan pada keduanya.
Dan jika dengan sikap halus sudah tidak ada gunanya, pada akhirnya hyeong line akan mengeluarkan kartu AS mereka.Min Yoongi. Dengan tatapan tajam, wajah dingin, dan mulut pedasnya.
"Kalian jangan menguji kesabaran ku. Pulang!"
Namun, Jungkook dan Taehyung tidak akan patuh begitu saja.
Maknae line tentu juga punya jurus andalan mereka sendiri.
Sejenak, Taehyung dan Jungkook akan saling memandang, sebelum sama-sama menatap Jimin dengan tatapan memelas nan berkaca-kaca.
"Kami masih ingin menemani Jimin."
"Kami ingin menginap di sini.""Kalian! Apa maksud tatapan itu? Kalian pikir aku tidak tahu? Jangan memanfaatkan kebaikan Jimin untuk mencapai tujuan kalian."
Terkadang, sikap Yoongi pun bisa berubah menjadi seorang kakek yang cerewet.Setelahnya, bibir Jungkook dan Taehyung akan mengerucut lucu. Melihat itu, Jimin yang merasa gemas dan tidak tega, akhirnya berkata,
"Sudahlah, hyeongdeul. Biarkan mereka menginap di sini."Taehyung dan Jungkook tersenyum lebar.
Sukses.
Siasat Jungkook dan Taehyung yang satu ini tidak pernah gagal.Jimin meminta, hyeongdeul tidak akan mampu menolak.
Pada akhirnya, hyeong line pun mau tidak mau, menyetujuinya.
Dan dengan kemenangan maknae line, pertempuran kecil itu berakhir.
.
.Namun pada malam kelima Jimin di rawat, Manager Sejin mengumpulkan semua member Bangtan -kecuali Jimin-, dengan membawa kabar gembira.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Never Walk Alone, Do I?
FanfictionBolehkah hati kecil Jimin berteriak bahwa ia kesepian? start : march 2018