21-Fire can't kill the devil

430 83 6
                                    

Sudah beberapa hari Lucas berada di Hongkong. Syuting sebuah variety show bersama aktris lokal dan juga Yuqi dari G-idle. Lokasi syuting hari ini ada di pinggir kota, jadi mereka pergi dengan bus.

Yuqi masuk setelah Lucas, gadis berambut keriting itu langsung mengambil tempat di sebelah Lucas.

"Hei, mikirin apa?" sapa Yuqi.

Lucas menoleh dan tersenyum lebar, "Yo Yuqi! Habis lihat rambut kau aku jadi pengen makan ramyeon," ledek Lucas.

"Yak! Menyebalkan." Yuqi pura-pura merajuk, ia melipat kedua tangan di dadanya, bibir bawahnya dimajukan ke depan.

"Jangan dimaju-majuin ntar aku khilaf."

"Khilaf aja, gapapa kok," tantang Yuqi.

"Maunya gitu tapi gak boleh."

"Kenapa? 'Kan gak ada orang."

Lucas tertawa mendengar ucapan Yuqi. Tidak ada siapa-siapa di dalam sana, hanya mereka berdua. Bisa saja Lucas menciumnya, 'kan Yuqi yang menantangnya.

Tapi, mana bisa dia cium cewek lain kalau di pikirannya hanya ada Chou Tzuyu.

"Kok ketawa?"

Lucas menggelengkan kepalanya kemudian membuka ponselnya. Cuma berdua saja dengan Yuqi sebenarnya membuat dia takut khilaf, jadi ia memilih bermain game saja.

"Yak Lucas! Itu foto siapa?" tanya Yuqi heboh ketika tidak sengaja melihat foto Tzuyu di lockscreen ponsel Lucas.

"Foto apa?" Tanya Lucas bingung.

"Itu foto cewek di ponselmu, dia adikmu?"

"Yak, adikku kan laki-laki."

"Jadi itu siapa?"

"Calon girlfriend. Udah diam ya aku mau main game biar gak khilaf," ucap Lucas sambil mendorong wajah Yuqi menjauh darinya.

***

Tzuyu dan Jungwoo duduk saling beradapan di ruang tamu apartemen milik Jackson. Jungwoo tiba-tiba bertamu ketika Tzuyu baru saja pulang dari mini market.

"Sebentar lagi Jackson gege pulang kok," ucap Tzuyu canggung. Jungwoo hanya tersenyum tipis.

"Eum, kalau boleh tau ada urusan apa dengan gege?"

Lagi-lagi Jungwoo tersenyum, "tidak ada yang penting."

Tzuyu memainkan jari-jari tangannya, "ah, begitu baiklah."

"Tzuyu tolong tetap berhati-hati ya."

"Ma-" Potongan Tzuyu terpotong karena Jackson masuk. Jungwoo dan Jackson saling bertatapan kemudian Jackson menyuruh Tzuyu masuk ke dalam kamarnya.

"Udah nunggu lama?" tanya Jackson sambil merebahkan diri di atas sofa.

"Tidak kok. Aku langsung saja ya karena nanti malam aku harus berangkat ke Amerika."

Jackson mengangguk-angguk, "yah silahkan."

"Aku anggota sekte itu." Jungwoo mengaku tentang fakta memalukan itu.

"Ya aku tau," ucap Jackson santai.

"Tau? Da-ah pasti dari Lucas ya hyung juga pasti tau kalau aku juga tidak suka dengan sekte itu. Tapi bukan itu tujuankku ke sini. Aku punya dua informasi yang penting. Pertama, Anton tau tentang calon anggotanya yang kabur, yaitu Tzuyu la-"

"Yasudah, dia 'kan sudah mati," potong Jackson.

Jungwoo menghela nafas, "itu dia berita keduanya, Anton masih hidup."

"What? Kamu ngomong apa sih, jelas-jelas aku liat gereja itu rata dengan tanah dan semua di dalamnya mati. Aku udah ngecek dari jarak yang paling dekat."

"Tapi, apa hyung liat sendiri jasad Anton?" Jungwoo menyeringai, "dia iblis, api tidak bisa membunuhnya."

Jackson terdiam, tidak bisa berkata apa-apa lagi. Dia memang memastikan semua di dalam gereja itu mati tetapi ia tidak memastikan yang mana jasad Tuan Anton. Kesalahan yang sangat fatal.

"Aku sama seperti Nona Sa, aku kembali lagi ke jalan Tuhan makanya aku beri tau hyung untuk hati-hati dan tolong sampaikan pada Nona Sa juga kalau tetap harus berhati-hati. Aku permisi dulu."

"Tunggu! Dari mana kau tau dia masih hidup?" Jackson masih belum bisa 100% percaya.

"Hyung, aku ini satu-satunya anggota dia yang masih hidup jadi dia pergi menemui aku. Dia bilang dia mau balas dendam dan untuk informasi tentang Tzuyu, itu hanya perkiraannya saja."

Dahi Jackson mengerut, "maksudmu perkiraan?"

"Dia tau kalau Nona Sa menutupi informasi Tzuyu darinya, jadi ketika Nona Sa bertemu dengan Tzuyu di kafe waktu itu Anton mendengarnya semua, dia ada di sana. Jadi, dia mengambil kesimpulan kalau orang yang selama ini dicari adalah Tzuyu."

Jackson terdiam mendengarnya. Lagi-lagi keselamatan Tzuyu terancam karena dirinya.

"Omong-omong apa Hyung tau kenapa dia ada di sana? Karena para petinggi gereja punya hubungan yang kuat dan Anton mengetahui mereka berada di mana,"

"tapi hyung tenang saja, aku ini bukan petinggi gereja," ucap Jungwoo agar Jackson tidak curiga padanya, "ah aku lupa, masalah garam suci yang hilang itu juga perbuatan Anton, dia yang menyuruh orang untuk mencuri."

"Dia benar-benar masih hidup hyung, percaya padaku. Aku sama sekali tidak berbohong."

Jika ucapan Jungwoo benar maka mereka harus lebih berhati-hati lagi. Karena, Tuan Anton bukanlah sembarang iblis.

---
Don't forget to vote and comment
---

Cinderella's Winter [Telah Terbit]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang