Hai hai hai....
Maaf lama ya....
ini aku bawa Part 16....
Happy Reading.....
********
#Author POV
Saat ini Young Er tengah berjalan mengikuti Kaisar Zhang, ia sendiri tak tau kemana Kaisar Zhang akan membawanya.
"Yang Mulia, kalau boleh hamba tau, kita akan kemana?" Tanya Young Er.
"Kau akan tau nanti, dan bisakah kau berjalan di sampingku" Ucap Kaisar Zhang datar, akan tetapi ucapannya tadi membuat para pelayan dan Young Er terkejut, pasalnya memang dari awal berjalan Young Er selalu di belakang Kaisar Zhang.
"Kau mengerti ucapanku kan" Ucap Kaisar Zhang dingin, karena Young Er tak kunjung menanggapinya.
"Y...ya baiklah Yang Mulia" Jawab Young Er gugup, kemudian berjalan disamping Kaisar Zhang dengan tersenyum malu-malu.
Sedangkan para pelayan yang mengikuti junjungan mereka itu ikut tesenyum, sang Kaisar yang awalnya sangat dingin, kejam dan tak tersentuh siapapun, kini terlihat sedikit hangat, ya walaupun hanya saat bersama Young Er, tapi itu merupakan sebuah awal yang baik untuk sang Kaisar kedepannya.
@Penjara Kerajaan Yuan
"Yang Mulia, untuk apa kita kemari?" Tanya Young Er pelan, ia sedikit takut, pasalnya ini adalah penjara, dari kabar yang ia dengar dulu penjara Yuan merupakan tempat paling mengerikan bagi manusia pada umumnya.
Young Er dapat melihat banyak sekali tahanan disini, dengan berbagai kondisi tentunya, ada yang tangannya terpotong, kaki terpotong sebelah, tubuh seperti terkoyak karena banyaknya cambukan yang diterimanya, dan masih banyak lagi kondisi para tahanan disini, tentunya lebih mengerikan. Young Er yang melihatnya mendadak merasa mual, pusing dan kasihan.
"Bawa wanita itu kemari" Perintah Kaisar Zhang pada seorang prajurit penjaga.
"Baik Yang Mulia" Dua orang prajurit nampak membuka salah satu sel tahanan dan menarik orang di dalamnya ke hadapan sang Kaisar.
"Ya..ng Mulia siapa wanita ini?" Tanya Young Er saat melihat seorang wanita jatuh terduduk di depannya.
"Benarkah kau tidak mengenalnya Young Er?" Tanya Kaisar Zhang sambil menatap wanita itu dingin, sedangkan Young Er yang penasaran pun akhirnya mendekati wanita itu, berjongkok di depannya dan menyibak rambut yang sangat berantakan sampai menutupi wajahnya.
"S...se..lir Me..ng X..xi..a" Young Er terkejut setengah mati, bagaimana mungkin Meng Xia sampai menjadi seperti ini, kesalahan apa yang sudah ia perbuat sampai bisa seperti ini.
"S..se..lir Oi.." Ucap Meng Xia lemah.
"Young Er, wanita ini yang meracuni Selir Yue dan hampir saja dia meracunimu jika saja Kasim Yen tidak memeriksa makananmu" Ucap Kaisar Zhang, matanya menyorot tajam saat ini, tanda bahwa ia sedang menahan amarahnya.
"Apa? jadi kau pelakunya Selir Meng" Ucap Young Er terkejut.
"Aku sengaja membiarkannya hidup saat ini, karena aku ingin kau sendiri yang menentukan hukuman untuk wanita ini" Ucap Kaisar Zhang.
"Hamba yang menentukan hukumannya?" Tanya Young Er menatap Kaisar Zhang untuk memastikan.
"Ya, jadi apa keputusanmu?" Tanya Kaisar Zhang dan menatap mata indah selir cantiknya itu.
Young Er menatap Meng Xia lagi, awalnya Young Er marah saat tau bahwa ada yang berniat jahat padanya, tapi melihat kondisi Meng Xia yang lemah dan punggungnya yang berdarah-darah membuatnya iba.
"Yang Mulia hamba rasa penyiksaan ini sudah cukup untuk membalas kejahatan Selir Meng, jadi hamba mohon bebaskan Selir Meng" Ucap Young Er sambil menatap Kaisar Zhang.
Kaisar Zhang mendengus kasar mendengar keputusan Young Er, sebenarnya terbuat dari apa hatinya itu, sampai-sampai bisa memaafkan seseorang yang hampir membunuhnya dengan mudahnya.
"Baiklah jika itu keputusanmu, tapi aku juga punya titah untuk wanita itu" Ucap Kaisar Zhang dan detik itu juga Young Er jatuh pingsan.
Kaisar Zhang yang melihat selir cantiknya pingsan pun langsung membopongnya dan berjalan tegesa-gesa menuju kediaman Young Er.
@Kediaman Young Er
"Apa yang terjadi padanya?" Tanya Kaisar Zhang pada Kasim Yen.
"Selir Oi baik-baik saja Yang Mulia" Kaisar Zhang menghembuskan nafas lega mendengar jawaban Kasim kepercayaannya itu.
"Lalu kenapa dia tiba-tiba pingsan?" Tanya Kaisar Zhang tajam.
"Selir Oi hanya pusing saat anda membawanya ke penjara dan melihat hal mengerikan disana Yang Mulia" Jawab Kasim Yen.
Jadi itu yang membuat Young Er pingsan, ternyata selir cantiknya takut melihat kondisi seperti itu.
@Aula Istana Yuan
"Atas kejahatan yang dilakukan oleh Yang Mulia Selir Meng Xia yaitu dengan meracuni Yang Mulia Selir Yue dan mencoba meracuni Yang Mulia Selir Oi, dengan ini Selir Meng Xia dicopot gelarnya sebagai selir Yang Mulia Kaisar Zhang dan akan di kembalikan pada keluarganya" Ujar Perdana Menteri.
"Kalian telah mendengar titahku, jadi sekarang kemasi barangnya dan antar ke keluarganya kembali" Ucap Kaisar Zhang dingin, kemudian meninggalkan aula.
Seseorang menyeringai sinis dengan wajah penuh kemenangan tercetak di wajahnya.
"Satu lalat telah tersingkir" Ucap orang itu sinis.
********
Disuatu tempat....
"Kudengar akan ada sebuah festival yang akan diadakan di halaman istana, apa kau akan ikut?" Tanya seorang wanita pada temannya.
"Tentu saja aku akan ikut, bahkan aku akan menari disana" Ucap seorang wanita lainnya dengan angkuh.
"Jangan bilang kau akan menggoda anggota Kerajaan Yuan Jina" Tanya wanita itu lagi pada wanita yang bernama Jina.
"Lebih tepatnya Yang Mulia Kaisar Zhang yang akan aku takhlukan" Jawab Jina angkuh.
"Kau bercanda?" Ucap temannya dan tertawa mengejek Jina.
"Tidak, lagipula siapa yang mampu menolak Kaisar Zhang, tampan, berkuasa, dan kuyakin pasti tubuhnya juga mempesona" Ucap Jina dengan wajah bergairah.
Mereka adalah geisha (pelacur) yang terkenal di wilayah Yuan bahkan beberapa pejabat kerajaan sering ke tempat mereka.
Jina
TBC
See you next part.....
KAMU SEDANG MEMBACA
The Emperor Woman (END)
RomanceTELAH DI TERBITKAN SEBAGIAN PART TELAH DIHAPUS Menceritakan seorang gadis yang menutup wajahnya dengan cadar, menurut penduduk sekitar wajah gadis tersebut sangat buruk sehingga tak ada seorangpun yang mendekatinya, begitupun dengan kedua orang tua...