Mencinta & Menyuka

13 0 0
                                    

Mencinta & menyuka adalah perkara yg berbeda. Seseorang pernah menulis tentang cinta dan suka. Begini..

'Kau melihat bunga mawar. Jika kau mencintainya, maka kau akan merawatnya agar tetap hidup dan berkembang. Jika kau menyukainya, maka kau akan memetik tanpa peduli beberapa hari kemudian ia layu bahkan mati -bisa jadi berkembang menjadi benci jika terluka oleh durinya-.'

Manusia pun begitu. Mencinta & menyuka punya sifatnya sendiri-sendiri. Mencinta punya sifat menjaga, membiarkan yg dicinta bahagia tanpa syarat. Tidak peduli ia balik mencintaimu atau tidak. Tidak memengaruhi kadar cintamu meski durinya melukaimu. Berbeda jika kau sebatas menyukai, seperti halnya mawar yg habis wangi & segarnya setelah beberapa hari dipetik, pesonanya pun akan hilang setelah kau habiskan keindahannya.

Seorang penyuka dg rasa nerimo yg kurang akan gampang sekali tersesat menjadi pembenci. Kau suka dia, namun ia tidak menyukaimu balik, lalu serta merta segala hal baik tentangnya seperti hilang tidak tersisa. Padahal ia adalah orang yg sama dg orang yg sekian detik sebelumnya kau puja². Ia adalah bunga yg sama dg bunga yg sekian detik sebelumnya, kau petik.

Lalu apa bedanya?

Bagi pecinta, mawar tetaplah mawar yg harus tetap dirawat tidak peduli meski durinya pernah mengalirkan darah di ujung jari. Bagi pecinta, yg dicinta tetaplah indah meski ia pernah mengalirkan air mata di hati.

Kau, yg mana?

Pahami perasaanmu sendiri. Mencinta & dicinta adalah perkara yg berbeda. Punya rel sendiri². Tidak perlu dicampuradukkan. Baik tidak keduanya tergantung dari siapa yg dikenai. Maka jadilah pecinta yg bijak, yg baik² saja tanpa syarat, yg tidak mudah tersesat jadi pembenci karena ego pribadi: ingin memilikinya sendiri, ingin dicintai balik, dsb dsb..

Jangan jadi pecinta yg amatir.. 😉

P.S: Aku bukan seseorang yg perlu kau tangisi ketika aku pergi. Bukan seseorang yg perlu kau sayangkan ketika tidak termiliki. Aku ini bukan siapa² & bukan apa². Juga, tidak pernah merasa rugi jika harus kau benci. 😊

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 04, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

CeriteraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang