Chapter 21

7.3K 795 126
                                    

Votement yah:) biar yang baca berkah, dan yang nulis bahagia.

*Awas Typo*


oOo

30 Desember adalah hari dimana si cantik milik Kim'Grup terlahir kedunia. Lalu bayi menawan nan menggemaskan itu diberi nama Taehyung dengan menyandang marga Kim didepan namanya.

Sosoknya sudah menjadi perhatian sejak dimana tangisnya pecah untuk pertama kali ditanggal 30 Desember kala itu. Dan hingga kini sosok menawan itu selalu saja menarik perhatian banyak orang, kini tumbuh semakin indah, semakin cantik, semakin mempesona. Keberadaanya di keluarga besar Kim adalah sebagai penyempurna marga Kim Grup.

Maka dari itu tidak salah jika tanggal 30 Desember pasti selalu akan diadakan pesta ulang tahun dari sosok menawan tersebut, persis seperti yang akan dilaksanakan malam ini. Peringatan hari ulang Kim Taehyung selalu dilakukan dengan mewah, dan meriah sesuai dengan keinginan sang empunya pesta.

Namun kali entah kenapa sosok menawan itu seolah acuh-tak acuh akan pesta ulang tahunnya yang ke-19 tahun ini.

Hal ini juga tidak luput dari perhatian sang Ibu, nyonya Kim nampak menatap sang Putra cantiknya dengan pandangan heran. "Kenapa wajah cantik ini mengeruh hmm?"

Taehyung mengerjap menatap kaget saat netranya melihat sang eomma tengah berada dibelakangnya lewat pentulan cermin yang tengah dilihatnya ini.

Nyonya Kim tersenyum sambil mengelus rambut yang kini berwarna merah menyala ini. "Waeyo? Tidak menyukai konsep pestamu hmm?"

"Aniyo, nan gwencaha eomma. Aku juga tidak tau kenapa aku begini." katanya sambil mengerucutkan bibirnya bingung.

Nyonya Kim hampir tertawa keras melihat kelakuan tingkah menggemaskan sang putra ini. "Aigoo sudahlah, sekarang apa berdandanya sudah selesai eoh? Eomma ingin menanyakan sesuatu Tae."

Sosok cantik itu langsung membalikan tubuhnya kearah sang eomma. "Hmm apa itu? Apa ini sesuatu yang serius?"

Nyonya Kin hanya tersenyum lalu menggiring tubuh ramping sang aegya kearah ranjang besar didepan mereka. Mendudukan Taehyungnya disamping dirinya, menatap mata bulat nan lentik sewarna matanya, Nyonya Kim sontak melebarkan senyum cantiknya. Ya, Taetaenya sudah besar, dan kini sudah tumbuh semakin menawan. Pantas saja suaminya itu kadang mengerang kesal saat ada banyak tawaran untuk mengikat tali keluarga lewat pinangan bagi Taehyung.

Hh....Ibunda dari Kim Taehyung itu nampak semakin melebarkan senyumnya.

"Kau sudah besar Taetae...." katanya bangga. Taehyung hanya terkekeh pelan. "Ne eomma ingin mengejekku karena aku sudah tua sekarang, sudah 19 tahun hmm...." ujarnya menyelidik.

"Ish.....kenapa kau sensitif dengan usia hmm....lagi pula uri Taetae tumbuh semakin menawan, bayi mungil yang eomma lahirkan 19 tahun lalu, kini sudah tumbuh besar, sehat, cantik, dan menawan seperti ini." katanya bangga.

Taehyung perlahan melebarkan senyumnya. Sedikit herah kenapa eommanya jadi melankolis begini. Tapi ya sudahlah kapan lagi dia dipuji ibundanya yang tidak kalah menawan darinya itu.

"Lalu apa yang ingin eomma tanyakan eoh? Bukankah kita harus cepet, pestanya akan dimulai sebentar lagi kan" kata Taehyung sambil melihat jam di dinding  yang kini menunjukan pukul 18.45.

"Ah, sebenernya hanya pertanyaan kecil, tapi eomma ingin kau serius menjawabnya." kata Nyonya Kim serius.

"Apa itu eomma?"

Bibir merah itu lagi-lagi tersenyum sangat tulus, tangannya terulur mengelus pipi sang putra. "Uri Taetae apakah sudah punya kekasih eoh? Apakah pemuda yang kau bawa kerumah waktu itu kekasih anak eomma ini hmm? Sehun? Masih dengan Sehun?"

Uri Bodyguard (kookv) END [PDF Spesial Chapter]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang