Chapter 27

483 84 4
                                    

Setelah berbagai kejadian tadi siang, akhirnya semua orang istirahat di kamar masing-masing. Seokjin sudah tahu jika dia tidur sendiri karena Namjoon tak kunjung datang ke kamarnya, juga Seokjin tak sengaja melihat Namjoon buru-buru masuk ke kamarnya yang berada di lorong sebelah kanan, sedangkan kamarnya berada di lorong sebelah kiri.

Mereka tertidur hingga jam makan malam. Seokjin bahkan baru terbangun saat mendengar dering telponnya. Seokjin dengan malas menjawab telpon tanpa melihat nama si penelpon.

" yeobseyo ?"

" jinnie, ayo makan malam . aku sudah 15 menit berdiri di depan pintu kamarmu."

Tut !

Seokjin memutuskan telpon dan berjalan kearah pintu dengan langkah gontai. Dia sudah tahu siapa yang menelpon, siapa lagi kalau bukan pengantin baru, Park Yoongi.

Ceklek...

" ya ampun ! kau berantakan sekali...."

" namanya juga baru bangun...."

" ayo makan malam, bersihkan dulu dirimu."

" kenapa harus keluar ? paling nanti ada yang mengantar makanan."

" siapa bilang ? kecuali jika kau memesan room service."

" tadi siang pelayan mengantarkan makan siang ke kamarku, aku salut sekali dengan hotel ini, dia sangat peka dengan pelanggan. Dia mengerti perut tamunya lapar di jam yang tepat. Tak perlu meminta, dia yang mengantar, belum lagi dia mengingatkanku untuk menghabiskan makanannya agar energiku pulih."

Kini mereka sudah duduk di sisi tempat tidur. Yoongi hanya menatap seokjin bingung setelah mendengar penuturan panjang lebar dari seokjin. Seokjin memilih membersihkan diri dulu ke toilet.

" mengantar makan siang ? tak mungkin itu gratis ! pasti ada seseorang dibalik semua ini !" pikir yoongi.

Tak butuh waktu lama, seokjin keluar dari kamar mandi, melihat yoongi yang sedang dalam mode berpikir, membuat seokjin mengerutkan kening.

" yoon ? ada apa ?"

" jin, aku akan pesan makan malam dan kita akan makan disini saja."

" ah iya, ide bagus ! kau juga berhutang banyak cerita padaku."

Yoongi mengangguk setelahnya berjalan menuju telpon dan mendial nomor room service. Setelah menyebutkan beberapa menu makan malam, yoongi menutup telpon dan duduk menghampiri seokjin yang sedang mengganti pakaian.

Mata yoongi membelalak sempurna saat menemukan hal-hal janggal yang terdapat di sekujur tubuh sahabatnya itu. Banyak sekali tanda ! ruam-ruam merah dan ada beberapa yang berubah keunguan.

" j-jinnie....tubuhmu kenapa ?"

" hm ? oh ..... ini bekas..................."

Seokjin cepat-cepat menutup mulutnya. Dia hampir kelepasan menyebutkan asal muasal bekas-bekas yang ada di tubuhnya ini.

" kau..........sudah..........."

" y-yoon....i-ini bukan seperti."

" siapa yang melakukannya ?"

Seokjin pun menyelesaiakn berpakaiannya dan menghampiri yoongi. Menggenggam kedua bahunya dan seokjin menarik nafas sejenak.

" aku akan cerita, tenang. Dan ceritakan juga semua keanehan ini padaku !"

Yoongi mengangguk setuju dan mereka sepakat menunggu pesanan datang dulu, jujur mereka butuh energi untuk menceritakan kisah-kisah rancu ini.

***

True LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang