True Love

Chapter 8 ( minyoon side )

Sepulang dari acara pernikahan Namjoon dan Seokjin, kini Yoongi dan Jimin sedang berada didalam mobil. Jimin mengendarai mobil dengan fokus menatap jalanan didepannya sedangkan Yoongi masih fokus melihat seikat bunga yang ada dalam genggamannya. Dari mana Yoongi mendapat bunga itu ? tentu saja saat acara pernikahan tadi. Saat sang pengantin melempar bunga dan para tamu akan menangkap dari belakang, akhirnya Yoongi lah orang yang berhasil menangkap bunga itu.

" Min Yoongi....kau sangat menyukai bunga itu ?"

Yang ditanya terlonjak kaget dan mengalihkan atensinya pada si pemberi pertanyaan.

" ah....hmm."

" kau suka bunganya atau....makna dari "kau mendapat bunganya" ?

Yoongi diam, siapapun akan tahu jika siapa yang mendapat bunga saat si pengantin melemparnya,maka giliran orang itu yang akan menikah. Tapi...apa itu benar atau hanya mitos ?

" maksud dokter ?" tanya Yoongi dengan polosnya.

" siapa calonmu ? bukankah giliranmu yang akan menikah ?"

DEG !!

Yoongi merasa tertohok mendengar pertanyaan Jimin yang terkesan gamblang. Jujur saja Yoongi tak pernah pacaran, jadi positiflah jika sekarang dia tak memiliki pasangan. Alasannya simple, belum ada yang pas. Tapi jika mitos itu terjadi .....dengan siapa ?

" apa kau punya waktu gadis mint ?"

" apa ?? gadis mint ? apa itu sebuah nama baru untukku ?" gumam Yoongi dalam hati.

" iya....gadis yang tampak dingin diluar dan hanya akan terlihat hangat pada orang-orang tertentu. Itu kau kan, Min Yoongi ?"

Kedua pipinya memanas karena Jimin yang menggodanya. Eh...bolehkan dibilang begitu ? Dan bagaimana pria ini bisa membaca pikirannya??!

" tidak !! itu bukan aku dokter...dokter saja yang tidak mengenalku. Setiap orang yang mengenalku pasti menilaiku berbeda dari yang dokter pikirkan."

" hmm...kalau begitu...mari berkenalan !!"

" hah ???"

" kau punya waktu Min Yoongi ?"

" eh...ne... ?"

" hmm..kalau begitu...maukah kau mendengarkanku ? hanya mendengar saja. Tak berpendapat juga tak apa."

Yoongi mengatur nafasnya sejenak, ini terlalu mendadak...semua penuh kejutan untuknya. Perlahan tapi pasti Yoongi menjawab

" baiklah."

Yoongi berpikir orang seperti Jimin akan membawanya kesebuah restoran mahal dengan servise kelas atas, karena menurutnya sejauh ini dia mengenal Jimin dan satu hal yang cukup melambangkan pribadi Jimin. Dia adalah tipe pria yang romantis menurut Yoongi. Eh ??

Tapi dugaan Yoongi salah, kini Jimin membawanya untuk duduk sambil makan eskrim ditepi Sungai Han. Tidak elit ? tentu!! Bahkan Yoongi entah sudah berapa kali hanya memutar bola matanya malas. Tapi mau kabur tentu tidak mungkin kan ?

" jadi....apa kau tak memiliki kekasih Min Yoongi ?"

UHUK!!

Siapapun tolong jangan pernah tanyakan hal itu pada Min Yoongi, karena itu pertanyaan yang sangat dan amat sensitif.

" ah...maafkan aku."

" dokter....maaf bukan...."

" panggil Jimin saja."

" oh..oke..."

" bagaimana aku memanggilmu ?"

" terserah dokter......eh....terserah Jimin oppa saja.