[13.] Lee vs Jung

24.3K 1.9K 767
                                    








Hari yang sangat menyenangkan untuk seorang Jung Jaehyun. Berdua dengan Taeyong tanpa adanya member lain adalah kesempatan yang begitu langka. Rasanya Jaehyun ingin memutar waktu agar hari ini tidak segara berlalu.

Kini mereka sedang menonton acara tv sambil berpelukan di sofa. Sepulang dari apartemant Jaehyun kemarin Taeyong jadi begitu manja padanya. sedikit-sedikit dia akan meminta Jaehyun untuk untuk melayaninya. Melayani dalam hal memenuhi kebutuhan sehari-harinya. Dengan alasan Taeyong masih susah untuk berjalan.

Jaehyun sih, senang-senang saja bisa memanjakan Taeyong. Dan untung saja member lain percaya jika Taeyong terjatuh hingga membuat pinggulnya sedikit kesleo, jadi dia kesusahan berjalan.

Alasan yang begitu konyol yang pernah Jaehyun katakan. tapi entah kenapa para member percaya, ya walaupun Hyung line sama sekali tidak percaya dengan ucapan Jaehyun. Mereka seolah paham dengan apa yang Jaehyun lakukan pada Taeyong.

Jaehyun terkekeh saat Taeyong mengusap-usap wajahnya pada dada Jaehyun, persis seperti anak kucing yang sedang mengantuk. Belum lagi tangan Taeyong yang memeluk erat Jaehyun.

"Kau mengantuk hyung?"

"Tidak terlalu, aku hanya bosan" Taeyong mendongak, menampilkan wajah cemberutnya pada Jaehyun

"Ingin bermain yang menyenangkan?"

"Apa itu?"

"Hmm,, bagaimana jika kita bermain dengan gaya yang baru. Mencari gaya yang tidak membuatmu kesakitan?" alis Jaehyun naik sebelah, seringai muncul di wajahnya.

sedangkan wajah Taeyong berubah menjadi datar. "Mesum" ucap Taeyong dengan jarinya yang menyentil bibir Jaehyun. Membuat yang punya mengaduh kesakitan

"Memangnya kenapa hyung. Disini sepi. tidak akan ada yang menganggu"

"Masih sakit Jaehyunie, kau tidak lihat lubangku masih bengkak. Kau menghukumku seperti tidak ada hari esok" Taeyong kembali cemberut. Bibirnya mengerucu kedepan. Membuat Jaehyun jadi gemas

"Kau juga menikmatinya hyung" ucap Jaehyun, tangannya mengelus rambut merah Taeyong. membawa kepala itu kembali bersandar pada dadanya.

"Bagaimana tidak menikmatinya, kau memasukiku dengan begitu nikmat"

Taeyong langsung membungkam mulutnya. Seperti tersadar karena ucapan yang baru saja keluar dari mulutnya. Dia merutuki dirinya sendiri yang keceplosan berbicara seperti itu di depan Jaehyun. sedangkan Jaehyun yang mendengar itu hanya bisa menahan tawa. Tidak ingin kekasihnya kembali marah padanya

"Kau bilang apa hyung?" tanya Jaehyun pura-pura tidak mendengar

"A-apa, aku bicara apa memangnya?"

"Mana aku tau hyung. Makanya aku tanya?"

"Lupakan saja"

Jaehyun tersenyum, tangan kanannya masih mengelus kepala Taeyong yang bersandar padanya. sedangkan tangan kirinya di gunakan untuk memainkan jari-jemari Taeyong yang berada diatas perutnya.

Menerima perlakuan begitu manis dari Jaehyun, Taeyong merasa sangat-sangat bahagia. Sangat jarang mereka bisa melakukan hal seperti ini di dorm.

Memang hanya kegiatan sederhana, tapi bersama Jaehyun dalam hal apapun akan menjadi luar biasa untuk Taeyong. begitu juga dengan Jaehyun.

"Jaehyunie,,"

Daily JaeyongTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang