• FicQuest {Fanfic Request} •

First Kiss

“Eomma!” teriak Eunwoo setelah ia sampai di rumah.

Yoona yang melihat kelakuan anak SMA itu hanya tersenyum kikuk. Kedua tangannya membawa kantong plastik berisi bahan makanan yang akan ia masak nanti bersama Eun-Hye, guru semasa SMA-nya dulu.

Eunwoo menoleh ke belakang, dilihatnya Yoona masih berdiam diri di luar rumah. “Kenapa Noona berdiri di situ? Ayo, masuk.”

“Ah, iya.” Yoona terkesiap dengan ucapan laki-laki yang sudah mengisi hatinya selama dua tahun setengah itu.

Ya, Eun-Hye sering kali membicarakan Eunwoo pada Yoona, dan kerap menceritakan Yoona pada Eunwoo. Selain itu Eun-Hye dan suaminya, Woo-Hyuk, sama-sama menginginkan Yoona untuk jadi menantu mereka. Yoona adalah sosok istri yang tepat untuk Eunwoo. Meski usia Yoona di atas Eunwoo enam tahun, tapi orang tua Eunwoo sama sekali tak mempermasalahkannya.

Yoona sendiri masih belum memercayai bahwa dirinya bisa menjalin hubungan cukup serius dengan anak SMA, yang usianya lebih muda di bandingkan dirinya. Dulu Yoona ingin memiliki hubungan serius dengan laki-laki yang lebih tua dari dirinya. Akan tetapi, tampaknya takdir tidak menginginkan itu terjadi. Yang ada justru Yoona dipertemukan dengan Eunwoo yang awalnya hanya ia anggap sebagai adiknya sendiri.

Eunwoo dan ibunya sering datang ke rumah untuk menemui ibu Yoona, Yura. Yura adalah seorang penjahit, beberapa pakaian Eun-Hye adalah hasil karyanya. Hubungan kedua ibu itu terjalin sangat baik. Layaknya keluarga pada umumnya.

Dan pada saat malam natal, Yoona dan orang tuanya dikejutkan dengan kedatangan Eunwoo bersama orang tuanya. Laki-laki itu tampak tampan dan berwibawa mengenakan kemeja biru laut dan celana hitam panjang. Rambutnya ditata sangat rapi. Dalam hati Yoona mengagumi sosok laki-laki yang baru masuk SMA kala itu.

Dan lagi-lagi, maksud kedatangan mereka pun membuat Yoona berhenti bernafas selama beberapa detik. Bagaimana tidak? Woo-Hyuk, selaku ayah dari Eunwoo mengungkapkan jika kedatangan mereka ke rumah itu adalah untuk melamar Yoona untuk anak mereka. Yang tidak lain dan tidak bukan adalah Eun-Woo. Sebab, Eun-Hye dan Woo-Hyuk hanya memiliki satu anak saja. Tidak ada yang lain.

Ketika itu, tak ada jawaban pasti yang keluar dari mulut Yoona. Gadis yang baru semester empat itu menyerahkan semua keputusan pada orang tuanya. Orang tua Yoona setuju saja, tapi sedikit mempermasalahkan tentang status Eunwoo yang masih anak SMA.

Mengetahui keraguan mereka, Eunwoo serta orang tuanya menjamin jika Yoona akan bahagia. Terkait statusnya yang masih pelajar SMA itu, sama sekali bukan masalah besar.

Setelah mendapatkan restu semua pihak, akhirnya di akhir tahun itu Eunwoo berhasil menjadikan Yoona tunangannya. Gadis itu kini mengenakan cincin emas putih yang di dalamnya tertera nama ‘Cha Eunwoo’ di jari manisnya. Suatu pertanda bahwa Yoona sudah tidak lajang lagi. Eunwoo juga memiliki cincin serupa, yang di dalamnya terukir nama ‘Im Yoona’. Cincin itu Eunwoo kenakan sebagai bandul dari kalung yang menggantung di lehernya. Karena tidak mungkin bagi Eunwoo mengenakan cincin itu di jari manisnya, sebab akan mengundang banyak perhatian dan juga pertanyaan dari pihak sekolah dan juga teman-temannya.

Selama menjalin hubungan dengan Yoona, Eunwoo merasa sangat bahagia. Yoona begitu perhatian dan baik hati. Selain itu, Yoona juga pandai memasak seperti ibunya. Ya, tolok ukur Eunwoo mencari pasangan hidupnya adalah ibunya sendiri. Eunwoo melihat ibunya sosok yang begitu menyenangkan dan mendekati kesempurnaan. Dan laki-laki itu melihat semua yang ada di dalam diri ibunya juga ada di dalam diri Yoona. Maka dari itu, saat orang tuanya mengusulkan ingin menjadikan Yoona menantu mereka, Eunwoo langsung mengiyakannya. Meski di awal ucapannya itu dianggap candaan oleh orang tuanya.

Entah sejak kapan, sosok Yoona sudah memenuhi isi hati dan pikiran Eunwoo. Laki-laki itu begitu mendambakan sosok Yoona. Hingga di pertengahan tahun di saat libur semester, Eunwoo mengungkapkan keinginannya untuk menjadikan Yoona istrinya. Orang tuanya tentu saja terkejut dengan hal itu. Bagaimana bisa anak SMA sepertinya ingin segera menikah dengan gadis yang berusia lebih tua darinya?