10. SEDIH 🗓️

99 17 6
                                    

Jalan ini menjadi saksi bisu berakhirnya kisah cinta yang bahkan belum kamu mulai dengan minhoo. Kakak kelas pujaan hatimu semangatmu.

Drrrt drrrt drrrt,

Kak Younghoon
Calling

"cil, besok senin bawain gue buah dong—"

"hiks hiks"

"cil lo nangis?"

"hiks hiks"

"lo kenapa cil? Ada yang jailin? Lo dimana?"

"gg-g-gak p-p-a-pa kak"

"lo lagi diluar ya? Kenapa? Gak ada yang jemput?"

*hening*

"CIL LO PINGSAN? HALO?"

*hening*

"JAWAB LO DIMANA?"

tutttutttuttt...
——————————————

Kak Younghoon

|Cil
|Kok dimatiin
|Woy!!
20.15

Depan Art Center|
Aku tunggu kak|

|Tunggu!
|Jangan kemana-mana!
|Gak usah nangis!
|Lemah banget!
Read

.
.
.

Tangismu semakin menjadi-jadi. Disisi lain kamu ingin melupakan hari ini. Khususnya malam ini. Kamu menyesal tak menuruti omongan kak kogyeol. Kamu pembangkang.

"cil? Lo ngapain disini sendirian" younghoon datang dan menatapmu aneh. Ya gimana ya, pakaianmu tuh boboable. Duh, belum pantes jadi anak SMA.

"kak hiks kak"

Younghoon memelukmu.

"kenapa cil?" younghoon sembari menepuk punggungmu pelan.

"kak minhoo" ucapmu tersedu-sedu.

"lo ditolak? Mau gue tendangin dia dari sekolah?"

*kamu mengangguk*

"udah jangan nangis gitu, anak buah gue gak ada yang lemah" ucap younghoon.

Setelah kamu tenang, younghoon terus memancingmu agar bercerita tentang apa yang terjadi.

"nih, lo mau ini?" younghoon nyodorin permen yupi pink favoritnya.

"makasih kak"

"ngapain lo nyasar kesini?"

"tadi aku sama kak minhoo"

"terus mana minhoo?"

"aku gak mau dianter pulang"

"lo bego ya? Kalo diculik gimana"

-gemesh gitu, gampang ditypu pas banget jadi objek penculikan (younghoon)

"aku benci sama kak minhoo"

"lah tumben?" younghoon bengong.

"dia jahat aku benci benci benciiiiiiiii" terus kamu nangis lagi.

"yah nangis lagi, basah lama-lama jaket gue" gumam younghoon yang meluk kamu lagi.

"dia yang bikin ayah meninggal" ucapmu lirih.

"cil? Gue gak salah denger?"

Kamu melepas pelukanmu.

"jadi kak, ayahku dulu sakit keras dan butuh banget donor ginjal. Tapi, gara-gara kak minhoo pendonornya gak jadi ngasih ginjalnya ke ayah tapi ke temennya kak minhoo" jelasmu.

MY 134340 /PLUTO/ | LEE MINHOO [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang