20

1.4K 285 9
                                    

Tolong. Banget. Buat. Baca. Ini. Sebentar. Buat. Yang. Nanya. Kapan. Menikahnya.

Ps. Mungkin ff ini gak akan lebih 30 part
Pss. Bisa lebih 30
Psss. Dan sabar yah yang nunggu pernikahan Min Ju-Myungsoo
PSSSS. Karena bisa jadi pernikahannya pas ending
Psssss. Aku masih mau memperjelas semuanya, gak instan. Tolong banget buat pengertiannya yah



Gitar yang ada ditangan Taehyung mulai berbunyi diiringi suara lembut Taehyung.

It used to be so hard to see
Yeah, loving is easy

Suzy tahu lagu ini, lagu favorit orang tuanya. Loving is easy?

When everything's perfect
Please don't change a single little thing for me

Orang-orang mulai menyalakan ponsel dan kemudian mevideo Taehyung.

Listen, girl

Suzy mendengarkan lagu itu dengan rasa yang aneh.

When you can't even hide it
And it didn't take forever to find it

Dia mengerti arti lagu ini, tak mungkin Taehyung menunjukkan untuknya bukan?

I was all on my own
Almost glad to be alone

Sementara gitar dan suara Taehyung beriringan, Suzy terus berpikir keras.

Until love came in on time, on time

Hingga netranya menangkap Kim Myungsoo berdiri diantara kerumunan orang.

So loving is easy
You had me fucked up

Suzy terkesiap, itu Kim Myungsoo.

It used to be so hard to see
Yeah, loving is easy

Taehyung mengedipkan matanya pada Suzy, sedangkan Suzy mendelik.

When everything's perfect
Please don't change a single little thing for me

Suzy tak lagi berekspresi, hingga lagu selesai pun dia hanya menunduk karena Myungsoo memandanginya. Padahal sepertinya Myungsoo marah namun mengapa dia disini?

Oh, oh
Ah, ah
Oh, oh
Ah, ah

So listen, girl
When you can't even hide it
And it didn't take forever to find it
I was all on my own
Almost glad to be alone
Until love came in on time, oh, on time

Loving is easy
You had me fucked up
It used to be so hard to see
Yeah, loving is easy
When everything's perfect
Please don't change a single little thing for me

Oh, oh
Ah, ah
Oh, oh
Ah, ah

Myungsoo pergi meninggalkan kerumunan orang-orang usai lagu itu selesai, sedangkan Suzy hanya terdiam membeku dengan lidahnya yang kelu tak kala Taehyung kini sudah berdiri dihadapannya.

Dia Kim Taehyung yang dulu memang pernah mencuri hatinya, dia adalah pelakunya. Suzy takut jika perasaan itu akan kembali dan justru menghancurkan dirinya sendiri kedalam lubang yang terdalam.


"Kau suka lagunya?" Tanya Taehyung.

Suzy menggeleng pelan, terlihat dari wajah Taehyung ada raut kecewa namun Suzy dengan cepat menyela, "aku suka, hanya saja lagu itu terlalu mengenai perasaanku." Jawabnya.


Taehyung seketika tersenyum, setiap senyum yang terbit dari sudut bibirnya. Pasti mengundang jerit histeris bagi kaum perempuan, apalagi jika lesung pipi manis yang sangat mengesankan itu hadir diujung bibirnya.


"Terimakasih, tapi kurasa kita harus segera kembali. Tadi ibumu menghubungiku."

Suzy hanya ber-oh ria, dia kesal dengan Min Ju. Min Ju saja boleh berpacaran lalu mengapa dia tidak? Ibunya egois tanpa memikirkan jika dia juga ikut hancur.

Namun Suzy kini tak punya rasa peduli lagi, ia sudah terlanjur terluka karena Min Ju tetap pada pendiriannya untuk bahagia sendiri. Biarkan perempuan itu hidup dengan kebahagiaannya jika itu Myungsoo, karena perasaan Suzy sudah terkikis oleh luka yang menganga lebar tanpa ada yang peduli jika dia juga menginginkan Myungsoo.

"

Suzy, hei!" Taehyung mengibaskan tangannya di depan Suzy, perempuan itu terlalu lama melamun, menurutnya.


Suzy tersadar, ia tersenyum canggung dan segera berjalan mendahului Taehyung. Namun lagi-lagi Taehyung menyamakan langkah mereka dan kini mereka beriringan berjalan bersama dibawag pohon rindang yang menjulang tinggi.

"Kau yakin bisa menerima semuanya?" Tanya Taehyung yang menatap lurus taman indah nan cantik itu.


Suzy menggedikan bahunya, "Kurasa bisa, why not? Aku memang pantas terluka. Ibuku tak akan mengalah."


Perempuan ini juga hancur perasaannya, orangtuanya berpisah dan dia jatuh cinta pada calon ayahnya sendiri. Kisah tragis namun semua ini rekayasa.

Kurasa kau keterlaluan, Kim.


Love With Lecturer [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang