Suzy sibuk memikirkan akan kemana otaknya berkelana, setelah memaksa Jiyeon mengaku dia memang mendapatkan jawaban namun tidak untuk teka-teki Kim Myungsoo yang rumit.
"Suzy? Bisakah kau menolong ibu untuk memilih undangan pernikahan?"
Suzy tidak bisa menolak jika itu untuk bertemu Myungsoo, lagipula dia harus menggali fakta tentang misterius Kim Myungsoo.
Sekarang mereka berada disebuah toko pencetak undangan pernikahan, dan Suzy disuruh berbicara pada sang pencetak bahwa tanggal pernikahan akan dipercepat menjadi seminggu lagi. Tentu akan sulit dilakukan namun ternyata hanya sedikit tamu yang akan hadir karena mungkin usia Myungsoo dan Min Ju yang akan membuat orang berkomentar lebih jauh.
"Kenapa kau menikahi ibuku? Aku mendengar beberapa penjelasan dari Jiyeon, Ayahku mungkin tidak akan bercerai dari ibuku." Kata Suzy tak sopan.
Myungsoo tersenyum kecil sebagai tanggapan, dia meletakkan kaleng birnya di kursi kayu yang menjadi tempat mereka duduk sedari tadi. Myungsoo mengangkat tangannya dan mengusap rambut Suzy dengan pelan dan kemudian mengacaknya,"Kau terlalu bodoh untuk mengerti situasi."
Jantung Suzy berdegup kencang karena interaksi fisik dengan Myungsoo, padahal pria itu tidak menciumnya seperti biasa. Tapi kenapa dia merasa nyaman walaupun jantungnya ingin melompat rasanya?
"Suzy?" Myungsoo mengibaskan tangannya didepan Suzy sehingga perempuan itu tersadar dari lamunannya.
"Y-ya" Jawab Suzy gugup.
"Aku senang akan menjadi ayahmu."
Senyuman Suzy seketika luntur, perasaan gugup yang melingkupi kini sudah hancur tak bersisa. Walaupun Jiyeon mengkonfirmasi dia bukan selingkuhan ayahnya, tetapi kisah Myungsoo dan Min Ju berbeda bukan? Mungkin saja perceraian terjadi karena ayahnya akan melepaskan Min Ju.
"Aku mengantuk, tolong antarkan pulang." Suzy bangkit dari kursinya, menyampingkan tas yang ia pegang kuat sejak tadi karena perasaannya yang tidak karuan.
Myungsoo mengangguk sebagai jawaban, "Baiklah."
•••
Setibanya dirumah, Suzy melongos pergi tanpa berbicara dengan Myungsoo. Ternyata dia masih tidak bisa bernafas lega walaupun sedikit fakta terkuat. Dia tak akan bisa membangun dinding kokoh untuk mempersatukan orangtuanya, jika sudah itu yang diinginkan. Apakah dia bisa merubahnya? Tidak.
"Suzy ada apa denganmu?" Min Ju mendekati Suzy yang mendekap bantal dan tak berniat berbalik, terus memunggungi Min Ju.
"Ibu tidak akan mengerti, ibu hanya mementingkan perasaan ibu!" Bentak Suzy.
Min Ju melotot kaget, "Bae Suzy! Sebenarnya apa yang terjadi kepadamu?"
"menurut ibu, ibu harus berbuat apa saat anakmu malu karena ibunya terlalu tua untuk menikahi dosen putrinya? Dimana perasaan kasihan ibu untukku? Aku malu bu harus begini, kalian bercerai hanya karena hal sepele! Ayah tidak berselingkuh ia hanya malas menjelaskan pada ibu yang tidak mengerti!" Suzy berbicara tanpa jeda dan itu membuat Min Ju tercengang.
"Tidak berselingkuh?" Tanyanya memastikan.
Suzy berbalik, dia menatap Min Ju dan menceritakan pertemuannya dengan Jiyeon serta keseluruhan cerita.
Min Ju hanya mendengarkan tak berniat protes, karena ia memang tahu jika ayah Suzy tidak berselingkuh. Min Ju hanya menunggu Jeong Hwan menemuinya dan mengajaknya kembali.
Min Ju justru pergi meninggalkan Suzy, ia takut jika akan membeberkan rencana awal yang dibuat.
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
Love With Lecturer [END]
FanficSeason 1 [END] Season 2 [SOON] Kim Myungsoo, Dosen baru di kampus Suzy yang membuat semua perempuan berdecak kagum dan pria dendam dengan ketampanan Myungsoo. Namun tidak semua perempuan menyukai Myungsoo karena Suzy sangat membenci Myungsoo. Di har...