Love With Lecturer [END]

21

Myungsoo melemparkan jasnya asal ke atas kasur, pria itu menghempaskan tubuhnya dan mengacak rambutnya dengan penuh emosi.

"Sial, Kim Taehyung tidak mengerti radius bahaya." Katanya jengkel.

Mengikuti kencan Taehyung dan Suzy rupanya justru merusak suasana hatinya yang memang sudah rusak sedari kemarin, dan juga Bae Suzy justru tak peduli dengan raut kesal yang ia tunjukan. Apakah Suzy memang tidak menyukainya?

Semakin memikirkan hal sialan itu justru semakin membuat kepalanya terasa ingin pecah, dia tidak mengerti dengan otak seorang perempuan abstrak seperti Bae Suzy!

"Heh! Otak perempuan itu sepertinya tertinggal saat ibunya melahirkannya."

Sora yang baru memasuki kamar putranya itu dibuat bingung karena Myungsoo yang bergerak tak jelas, seolah gelisah atau sedang marah.

"Ada apa denganmu, Myungsoo?"

Myungsoo segera mendudukan dirinya, dia tersenyum kecil untuk sang ibu. "Tak apa, Bu."

Sora tersenyum maklum, ia mengerti jika Myungsoo pasti lelah karena jadwal mengajarnya dan mungkin itu penyebab pria itu gelisah, tidak bisa mendekati Suzy bukan?

"Baiklah, jangan lupa turun karena di bawah ada Taehyung dan Suzy. Kau harus mandi lebih dulu." Seketika Myungsoo terduduk dan langsung berlari ke kamar mandi, dia harus memberi pelajaran bocah sialan itu.

Myungsoo menuruni tangga, dia sudah dapat melihat Suzy yang bercengkerama dengan Taehyung dan Sora, sepertinya ayah Myungsoo belum pulang.

"Ah hyung! Bisakah ambilkan susu cokelatku?" Tanya Taehyung yang melihat Myungsoo berdiri di dekat mereka.

Myungsoo tanpa protes langsung berbalik dan pergi berjalan mengambil susu cokelat milik Taehyung.

Sora, Taehyung serta Suzy melongo melihat Myungsoo yang tidak banyak protes, bahkan tidak protes sama sekali.

"Ada apa dengannya, bibi?"

Sora menggedikan bahunya, "Entahlah, dia menjadi aneh seperti itu."

Suzy tak menimpali apapun, dia memilih mengambil camilan dan memakannya.

Setelah beberapa menit berbicara, Myungsoo kembali dan obrolan mereka terhenti. Taehyung tersenyum lebar saat Myungsoo menyodorkan segelas susu cokelat.

"I wuff u, Hyung!" Katanya antusias, pria itu segera menegak habis susu itu namun dia langsung tersedak.

"PEDAS SEKALI!"

Myungsoo tak menampilkan ekspresi tertawa ataupun mengejek, dia berekspresi datar seperti biasanya.

Sora dan Suzy kelabakan saat Taehyung berteriak kepanasan hingga menggaruk lehernya dan bergerak random.

Myungsoo memikirkan beberapa menit yang ia lakukan.

Setibanya di dapur, pria itu mendengus. "Tidak semudah itu aku memaafkan manusia sepertimu."

Pria itu segera mengambil bubuk cabai yang ada di pantry dapur, ia memasukan setengahnya namun karena merasa kurang. Myungsoo memasukan satu botol bubu cabai itu dan mengaduknya sambil tersenyum mengerikan karena Taehyung pasti akan berteriak minta ampun kepadanya.

Ia berjalan kembali menuju living room tempat Suzy dan yang lainnya.

"Myungsoo! Apa yang kau lakukan!?" Sora berteriak histeris dan membopong tubuh Taehyung untuk pergi kerumah sakit.

Myungsoo menggedikan bahunya, "Tak tahu."

"Ya sudahlah, ibu akan membawa Taehyung ke dokter. Kau temui Min Ju, ada yang perlu ia bicarakan."

Myungsoo mengangguk sebagai jawaban, ia sempat bertatapan dengan Myungsoo namun Suzy menatapnya dengan sinis.

•••

Myungsoo tiba di depan rumah Min Ju, telah banyak persiapan di rumah ini mengingat pernikahannya akan berlangsung tiga hari lagi.

"Oh Myungsoo kau sudah tiba?"

Myungsoo mengangguk dan tersenyum pada Min Ju, ia tahu perempuan ini sangat bahagia karena akan menikah lagi dengan ayah Suzy.

"Aku akan menikah dengan Jeong Hwan besok, apa kau bisa berakting seperti itu di depan Suzy?"

"Suzy marah kepadaku, dan aku cemburu dengannya, Bibi. Hubungannya dengan Taehyung sedekat itu?"

Min Ju menggeleng,"Kurasa tidak, mungkin mereka melepas rindu."

"Tapi mereka berkencan, berciuman, berpelukan!" Tegas Myungsoo kesal.

"Bahkan aku mengerjai Taehyung, dan justru Suzy menatap sinis kepadaku." Tambahnya lagi.

Min Ju hanya bisa mengusap punggung pria yang akan menjadi menantunya itu.

Poooor Myungsoo